Hari Anti Narkoba Sedunia 2020, Jadilah Mahasiswa yang Cerdas!

Hari Anti Narkoba Sedunia 2020, Jadilah Mahasiswa yang Cerdas! – Hari Anti Narkoba Sedunia akan diperingati 26 Juni 2020 nanti. Sebagai seorang mahasiswa, tentu memperingati hari yang penting tersebut bisa kamu lakukan secara unik. Peringatan Hari Anti Narkoba Sedunia tidak hanya terjadi begitu saja. Latar belakang kemunculannya didasari keprihatinan pada generasi muda.

Menjadi Mahasiswa Cerdas di Hari Anti Narkoba Sedunia

pixabay.com

Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan adanya berbagai kasus terkait narkoba. Ternyata narkoba tidak hanya menyasar anak muda saja, tetapi juga orang tua. Bahkan, ada anak-anak yang salah pergaulan dan sudah mengenal narkoba. Padahal, dampak konsumsi narkoba sangat besar dan akan merusak. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa, ada hal-hal konkret yang bisa kamu lakukan.

Sejarah Hari Anti Narkoba Sedunia

pixabay.com

Munculnya Hari Anti Narkoba tidak serta merta begitu saja. Pertama kali, peringatan Hari Anti Narkoba muncul karena Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merasa prihatin pada penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Hal tersebut tidak hanya terjadi di satu negara saja, tetapi di banyak negara di dunia. Akhirnya, pada 7 Desember 1987 diputuskan adanya Hari Anti Narkoba.

Sebelum Hari Anti Narkoba Sedunia dicetuskan oleh PBB, tahun 1839 sudah ada pejabat yang memberikan perhatian khusus. Di Tiongkok, Lin Zexu dari Dinasti Qing mengadakan pemusnahan opium yang didapat dari hasil penyitaan. Pemusnahan tersebut dilakukannya di depan masyarakat karena ia miris melihat negaranya semakin rusak, terutama dalam hal ekonomi. Masyarakatnya yang tergantung pada opium rela membayar mahal untuk mendapatkannya dari Inggris.

Peringatan Hari Anti Narkoba Sedunia juga menjadi bentuk untuk melawan dampak narkotika. Sudah terdapat banyak fakta terkait narkotika yang membuat perkembangan kesehatan memburuk, kehidupan sosial ekonomi rusak, hingga mengganggu keamanan dunia.

Apa Itu Narkoba?

pixabay.com

Bicara tentang Narkoba, tentu kamu perlu mengetahui terlebih dahulu definisi dan karakteristiknya. Narkoba memang tidak semuanya merugikan, tapi penggunaan jenis narkoba secara khusus dilakukan oleh para ahli. Biasanya narkoba digunakan dalam bidang kedokteran untuk kesembuhan dan pengobatan pasien. Jangan sampai kamu dibohongi orang lain karena kamu sebagai mahasiswa tidak bisa membedakan obat terlarang dan obat biasa.

Narkoba terdiri dari tiga jenis, yaitu narkotika, psikotropika, serta zat adiktif (menyebabkan kecanduan). Klasifikasi narkoba juga bisa didasarkan pada dampaknya, yaitu narkoba jenis stimulan, depresan, halusinogen, serta adiktif.

Jenis narkoba yang berbeda-beda tersebut juga berpengaruh pada dampak yang dihasilkannya. Adanya narkoba yang bisa memperlambat denyut jantung bisa membuat tubuh merasa rileks dan tenang. Tapi, ternyata seseorang juga bisa meninggal karena ini. Ada pula narkoba yang digunakan agar tetap semangat menjalani sesuatu dengan mempercepat denyut jantung. Jenis ini juga tidak kalah berbahaya karena jika dosisnya melebihi yang bisa diterima tubuh, seseorang bisa meninggal.

Bahaya Narkoba

pixabay.com

Dibandingkan dengan manfaatnya, narkoba lebih banyak membawa kerugian selain membuat kecanduan. Kalaupun digunakan pada bidang kesehatan, dokter dan ahlinya sudah memberikan kadar dan dosis yang tepat. Jadi, penggunaan yang ketat tersebut tidak perlu dikhawatirkan. Bagi mahasiswa cerdas, sangat penting untuk mengetahui bahaya narkoba untuk diri sendiri.

1. Narkoba membuat seseorang menjadi sulit fokus pada suatu masalah. Yang ada di pikirannya adalah bagaimana cara mendapatkan narkoba lagi untuk mendapatkan sensasi sama. Ini sangat tergantung pada jenis narkoba, misalnya membuat rileks, berhalusinasi, hingga membuat semangat sementara.

2. Narkoba menjadikan sel-sel otak menjadi rusak. Barangkali kamu masih bingung dengan kaitan antara kerusakan sel otak dengan narkoba. Ketika seseorang mengonsumsi narkoba, otak bisa langsung diambil alih kendalinya. Suasana perasaan pemakai narkoba, cara berpikir, hingga kesadarannya tidak lagi berdasarkan kendali otak yang sebelumnya. Jika terus terjadi, tubuh akan mengalami gangguan dan tidak akan berakhir sebelum efek narkoba habis.

3. Narkoba meningkatkan risiko gangguan penyakit. Sebenarnya konsumsi narkoba bisa membuat seseorang mengalami penyakit berbahaya, misalnya penyakit paru-paru, tekanan darah, hingga jantung. Tidak hanya itu, narkoba juga bisa membuat seseorang terganggu kesehatan mentalnya. Emosi jadi tidak terkontrol, bahkan konsumsi narkoba dalam dosis yang semakin tinggi bisa menimbulkan kematian.

Cara Menghindari Diri Dari Narkoba Ala Mahasiswa

pixabay.com

Tidak semua lingkungan pergaulan menawarkan suasana positif. Terkadang karena terjebak atau tidak tahu, seseorang bisa terjerumus pada narkoba. Seorang mahasiswa, misalnya. Ketika pusing dengan tugas akhir atau menghadapi permasalah di kampus, narkoba bisa menjadi pelarian. Tapi, ada langkah cerdas yang bisa kamu lakukan sebagai seorang mahasiswa.

1. Tidak Penasaran dan Coba-Coba

Ungkapan “say no to drugs” adalah ungkapan yang paling sering didengar dan identik dengan narkoba. Tapi, pada penerapannya, banyak yang terjerumus karena awalnya hanya penasaran dan ingin mencoba saja. Para pecandu tidak tahu bahwa sikap coba-coba tersebut lah yang akan membuatnya ketagihan.

Tips Mamikos, jika kamu ditawari untuk mencoba suatu jenis narkoba, jangan pernah terpikir untuk menerimanya. Sebab, lepas dari kecanduan akan lebih berat dan akan membuatmu kesulitan sendiri. Ketika rasa penasaran untuk mencoba narkoba muncul, segera alihkan dengan melakukan aktivitas lainnya.

2. Menyibukkan Diri dengan Aktivitas Positif

Konsumsi narkoba bisa dilakukan karena seseorang memiliki banyak waktu dan tidak tahu harus melakukan apa. Sebagai mahasiswa, kamu bisa lebih aktif mengikuti kegiatan kampus, misalnya organisasi mahasiswa maupun Unit Kegiatan Mahasiswa. Selain bisa menyalurkan hobi, soft skill mahasiswa yang kamu miliki pun akan terasah.

Jika bosan dengan kontribusi di kampus yang itu-itu saja, cobalah tantangan baru. Ikutilah kompetisi atau konferensi di luar negeri. Selain bisa menambah pergaulan, kamu juga tidak akan sempat memikirkan untuk mencoba narkoba.

3. Mengalokasikan Uang untuk Menabung

Pernah mendengar fakta bahwa mahasiswa yang kecanduan narkoba bisa sampai menjadi pencuri?. Kalau sudah candu dan tidak mendapatkan narkoba, seseorang bisa melakukan hal yang di luar perkiraan. Dia bisa menjual barang-barangnya hanya demi narkoba. Bahkan, tidak jarang ia akan meminjam uang, berbohong, hingga mencuri. Sebelum kamu terjerumus dalam salah satu kesalahan tersebut, jangan pernah mencoba narkoba.

Alokasikan uang yang ‘nganggur’ tersebut untuk menabung. Siapa tahu dengan menabung, kamu malah bisa membeli barang-barang yang lebih bermanfaat. Coba saja kamu hitung, berapa biaya yang diperlukan untuk membeli narkoba, kemudian tabung uang tersebut. Suatu hari nanti kamu akan bersyukur karena kamu tidak terjerumus pada narkoba. Ditambah lagi, kamu punya banyak uang dan tidak kehilangan keluarga serta teman.

4. Membayangkan Dampak Narkoba pada Masa Depan

Masih penasaran ingin coba narkoba karena pusing dengan kuliah?. Sepertinya kamu perlu membuat daftar mimpi terlebih dahulu. Saran Mamikos, catat semua rencana yang akan kamu lakukan selama 1 – 5 tahun kedepan. Jika kamu mencoba narkoba dan mengalami kecanduan, mimpi-mimpi tertulis tadi akan sulit tercapai. Bahkan, bisa jadi kamu gagal mendapatkan semuanya.

Belum lagi orang-orang di sekitarmu akan mengecap kamu sebagai orang yang tidak bisa menjaga diri. Kalaupun alasanmu mencoba narkoba adalah karena kecewa pada kuliah, tetap saja kamu yang akan mendapatkan dampaknya. Jadi, buanglah jauh-jauh keinginan mencoba narkoba karena tidak ada untungnya sama sekali. Malahan, kamu bisa kehilangan teman dan keluarga.

Demikian informasi untuk menjadi mahasiswa cerdas pada Hari Anti Narkoba Sedunia 2020. Setiap orang punya kontribusi sendiri untuk memperingati hari tersebut. Selain perlu menjaga diri sendiri, berusahalah untuk melindungi teman-teman di sekitarmu dari jeratan narkoba. Apabila ada temanmu yang pernah menjadi pecandu, tetaplah berteman dan tidak menghakimi masa lalunya. Selamat Hari Anti Narkoba!

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: