6 Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Kamu yang Ingin Jadi Polisi
Aparat kepolisian memiliki tanggung jawab penting untuk mengayomi masyarakat secara umum. Untuk menjadi polisi, ada beberapa jalur pendidikan yang bisa kamu tempuh.
4. Jurusan Kriminologi
Jurusan kuliah yang cocok untuk polisi berikutnya adalah jurusan kriminologi.
Sebagai aparat penegak hukum, anggota kepolisian pastinya akan sering berhadapan dengan kasus kriminal.
Dengan demikian, sudah sangat jelas bagaimana keterkaitan kebutuhan polisi akan pengetahuan tentang ilmu kriminologi.
Kriminologi sendiri mempelajari berbagai aspek tentang kejahatan. Mahasiswa kriminologi akan diajak berpikir bagaimana menganalisis berbagai fenomena kejahatan.
Fenomena kejahatan sendiri berkaitan dengan beberapa hal. Aspek dalam tindak kriminal antara lain penyebab, dampak, serta bagaimana penanggulangannya.
Disiplin ilmu kriminologi bukan hanya menjadikan aksi kejahatan sebagai objek satu-satunya. Akan tetapi juga mempelajari berbagai objek terkait lainnya.
Fokus bahasan dalam disiplin ilmu kriminologi antara lain pelaku aksi kejahatan, korban, tindak kejahatan, serta respon masyarakat terhadap tindak kriminal itu sendiri.

Advertisement
Ini berarti objek pembelajaran dalam ilmu kriminologi juga mencakup keterkaitan tindak kejahatan dan manusia yang terlibat di dalamnya.
Kriminologi adalah jurusan kuliah yang cocok untuk polisi karena banyak manfaatnya. Berikut adalah beberapa manfaat mempelajari kriminologi:
- Penyelidikan dengan menggunakan ilmu kriminologi dapat membantu pemerintah serta penegak hukum mengungkap tindak kejahatan
- Hasil penelitian kriminologi dapat dijadikan pertimbangan melakukan perbaikan peraturan perundang-undangan terkait hukum pidana
- Penelitian kriminologi dapat memperbaiki kinerja aparat penegak hukum
5. Jurusan Ilmu Komunikasi
Jurusan kuliah yang cocok untuk polisi selanjutnya adalah ilmu komunikasi.
Program studi ilmu komunikasi mempelajari segala hal tentang cara berkomunikasi.
Yaitu proses bagaimana cara menyampaikan pesan secara efektif sehingga dapat sampai kepada sasaran secara tepat. Pada dasarnya tugas polisi adalah mengayomi masyarakat.
Secara otomatis anggota kepolisian harus membangun hubungan yang baik dengan masyarakat. Untuk itu, diperlukan kemampuan berkomunikasi yang baik juga.
Di dalam internal institusinya sendiri, kepolisian juga memiliki departemen atau divisi yang bertugas sebagai humas atau hubungan masyarakat.
Bagian tersebut memiliki tugas untuk menyampaikan informasi-informasi penting secara efektif kepada seluruh masyarakat.
Di samping itu, informasi seperti pelayanan publik perlu disosialisasikan kepada masyarakat secara efektif. Sehingga informasi tersebut sampai kepada semua lapisan masyarakat.