Kehidupan Anak Kost, Dibalik Prihatin Ada Keseruan yang Sulit Dilupakan

Kehidupan Anak Kost, Dibalik Prihatin Ada Keseruan yang Sulit Dilupakan – Kehidupan anak kost merupakan hal yang jauh berbeda dengan kehidupan tinggal bersama keluarga. Jika hidup bersama keluarga semua hal serba terjamin, hidup sebagai anak kost biasanya identik dengan hidup sederhana. Gaya hidup yang mewah dan asal-asalan ketika menjadi anak kost justru bisa merugikan diri sendiri.

Keseruan Kehidupan Anak Kost yang Sulit Dilupakan

unsplash.com

Menjadi anak kost berarti menjadi seseorang yang siap hidup mandiri. Kamu tidak bisa seenaknya merengek-rengek pada orang tua, apalagi pada pemilik kost. Ditambah lagi, jika lokasi kostmu ada di tanah rantau dan berbeda pulau, bahkan berbeda negara dengan orang tua. Keluhanmu akan membuat orang tua khawatir dan tidak tenang melepaskanmu sendirian.

Seseorang yang pernah ngekost sudah terbiasa hidup sendiri, bahkan hidup dengan prihatin. Tentu peristiwa yang dialami tidak hanya hal yang sedih-sedih saja. Ternyata ada hal seru yang hanya bisa dirasakan anak kost, bahkan pengalaman tersebut sulit dilupakan. Apa saja pengalaman seru anak kost yang akan tetap terkenang?

1. Kangen Suasana Rumah

unsplash.com

Bagi kamu yang baru pertama kali merasakan pengalaman ngekost, kangen rumah adalah hal yang sangat wajar. Tidak jarang kamu bisa menelepon rumah sampai beberapa kali dalam sehari melalui fitur video call. Bahkan, karena sangat rindu, kamu bisa sampai menangis dan ingin pulang. Padahal untuk bisa pulang kamu harus menunggu liburan kuliah, menabung untuk membeli tiket, hingga menunggu promo. Akhirnya setelah sampai di rumah, kamu jadi lebih menghargai momen kebersamaan karena berkumpul bersama keluarga sangat “mahal”.

Bukan hanya suasana rumah saja yang membuat kangen, tetapi juga rasa masakan di rumah dan suasananya. Jika di rumah kamu bisa melakukan hal yang disukai tanpa harus memikirkan diri sendiri, sebagai anak kost semua akan berubah. Tidak ada yang bisa membantu dirimu selain kamu sendiri. Alhasil kamu dituntut menjadi mandiri agar bisa bertahan hidup. Fase kangen suasana rumah bisa berlangsung cepat atau lambat, tergantung dirimu sendiri.

Ketika di rumah, orang tua akan membangunkanmu dan menyiapkan sarapan sebelum sekolah. Tapi, ketika di kost nanti yang akan menyiapkan makanan adalah kamu sendiri. Jika kamu tidak berusaha membeli makanan, kamu akan kelaparan seharian. Jadi, dengan menjadi anak kost pun sebenarnya kamu sudah melatih diri agar lebih bertanggung jawab pada diri sendiri.

2. Menjelajahi Tanah Rantau

unsplash.com

Keseruan tinggal di tempat yang baru akan terasa ketika kamu sudah mulai nyaman tinggal di kost. Kamu tidak lagi merasakan rindu yang berlebihan pada anggota keluarga karena sadar bahwa ngekost adalah pilihan hidup. Setelah beberapa bulan berlalu, kamu mulai menemukan teman yang asyik untuk diajak ngobrol.

Mulanya, kamu akan mencoba bersahabat dengan daerah baru tempat tinggalmu. Kemudian rasa penasaran untuk menjelajahi lokasi lainnya pun muncul. Akhirnya, kamu dan teman-teman sepakat untuk mengeksplorasi tempat wisata yang tidak jauh dari kost, hingga tempat wisata di luar kota. Keseruan yang dirasakan anak rantau biasanya terjadi pada masa ini.

Momen-momen berwisata ke sana ke mari dengan teman kost atau teman kuliah pun diunggah di media sosial. Kamu tidak lagi merasa bahwa tanah rantau adalah tempat yang asing, tetapi rumah kedua. Kini kamu bisa menikmati momen-momen bersama teman kost dan menganggap mereka sebagai keluarga baru.

3. Tertarik dengan Berbagai Hal Baru

unsplash.com

Setelah menjadi anak kost di perantauan selama beberapa bulan, rasa penasaran pada lingkungan sekitar pun muncul. Kamu tidak hanya meluangkan waktu untuk jalan-jalan di sekitar kost saja, tetapi juga mulai ingin tahu hal lainnya. Misalnya saja kamu terbiasa makan di warung makan dekat kost atau kantin. Lalu, kamu akan penasaran mencoba kuliner khas di tanah rantau sebagai menu makan siang.

Hal lain yang bisa kamu pelajari sebagai anak kost di tanah rantau adalah budaya masyarakat. Sesuai dengan ungkapan, ‘lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya’, ada budaya baru yang bisa kamu pelajari. Contoh perbedaan budaya di suatu wilayah misalnya dengan kebiasaan makan serta cara menghormati orang tua. Kamu bisa belajar budaya baru dengan praktik langsung di tanah rantau. Apabila melakukan kesalahan, jangan ragu meminta maaf dan jelaskan bahwa budaya di tanah rantau tersebut tidak ada di tanah kelahiranmu.

Selagi menjadi anak kost di perantauan, manfaatkan waktu untuk mencari tahu hal-hal baru. Jangan habiskan waktumu untuk berdiam diri di kost. Nantinya, jika kamu sudah kembali ke rumah, rasa rindu menjadi anak kost akan terasa.

4. Belajar Mengatur Waktu dan Keuangan

unsplash.com

Bertanggung jawab pada diri sendiri sebagai anak kost dapat ditunjukkan dengan mengatur waktu dan keuangan. Apabila kamu gagal mengatur waktu, ritme hidup bisa menjadi berantakan. Di tanah rantau, tidak ada orang tua yang mengawasimu, sehingga kamu dapat hidup bebas. Tapi, bukan berarti kamu bisa seenaknya.

Aturlah waktu dengan baik agar hidupmu teratur. Misalnya, kamu melatih diri sendiri untuk bangun pagi dan menghindari begadang. Selain baik untuk tubuh, aktivitas harianmu juga tidak akan mengalami banyak kendala. Konsumsi makanan yang sehat dan batasi makanan instan hanya karena kamu merasa tidak cukup waktu.

Kamu tidak perlu menuruti gaya hidup teman-teman apabila merasa tidak sesuai. Tidak perlu iri apabila ada teman yang suka nongkrong di warung kopi hingga pagi jika kamu tidak bisa begadang. Sesekali kamu bisa ikut nongkrong dan meminta izin pulang lebih awal. Jadi, persahabatanmu dengan teman tidak akan terganggu.

Mengatur keuangan juga sangat penting untuk dilakukan. Biasanya orang tua akan mengirimkan uang sebulan sekali, dengan rincian biaya kost, biaya kuliah, uang jajan, dan uang makan. Kamu bisa saja menghabiskan uang kiriman dalam sekali waktu, tapi setelah itu keuangan akan menjadi kacau. Sebaliknya, kamu juga bisa mengumpulkan uang jika bisa mengatur keuangan dengan baik.

5. Belajar Pahit dan Manis Hidup

unsplash.com

Proses yang kamu jalani sebagai anak kost adalah sarana untuk belajar hal penting dalam hidup. Jika dalam suatu waktu kamu merasakan kesedihan sebagai anak kost, suatu saat kamu juga akan mendapatkan kebahagiaan. Bahkan, kamu bisa lebih mandiri, belajar mengatasi masalah sendiri, tidak bergantung pada orang tua, hingga mandiri secara finansial.

Sudah siap menjadi anak kost?. Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencari hunian kost nyaman agar kamu betah tinggal di perantauan. Gunakan aplikasi pencari kost terbaik Mamikos yang dapat diunduh gratis melalui ponsel android atau ios. Melalui aplikasi Mamikos, kamu bisa survey kost secara online. Cari tahu kebutuhan kostmu yang sesuai kebutuhan, seperti kost dengan kamar mandi dalam, kost boleh bawa hewan peliharaan, dan kost lain yang lokasinya strategis.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah