Memahami Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia Kelas 11 beserta Penjelasan Fungsinya

Memahami Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia Kelas 11 beserta Penjelasan Fungsinya – Pelajaran tentang sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 sedikitnya sudah dipelajari sejak bangku SMP.

Ketika mengonsumsi makanan maupun minuman, tubuh akan bereaksi menjadikan asupan tersebut sebagai tenaga atau ampas.

Ketika tidak ada lagi yang dapat diolah menjadi tenaga maka nanti larinya ke lemak atau menjadi feses dan akan keluar melalui anus saat BAB. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Apa Itu Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia Kelas 11? 

https://www.damaruta.com/

Fakta menarik yang harus kamu ketahui perihal pencernaan dalam tubuh adalah prosesnya jauh lebih panjang dibandingkan sekadar memasukkan makanan ke mulut.

Sebelum lebih jauh masuk ke pembahasan, mari pahami dulu definisi umumnya seperti apa.

Sistem pencernaan kerap disebut juga sebagai sistem gastrointestinal, di mana tentunya ada beberapa organ terlibat di dalamnya.

Untuk lebih memahami sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 secara jelas, mari pahami bahwa gastrointestinal ini terbagi menjadi dua.

Pertama adalah organ dalam saluran gastrointestinal, kedua organ gastrointestinal lengkap. Proses pencernaan makanan diawali dengan mulut lalu memanjang sampai ke pembuangan atau anus.

Nantinya, yang dilakukan adalah mencerna, memecah, berikut menyerap gizi.

Penyerapan zat gizi oleh tubuh memberikan energi untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Proses pertumbuhan pada anak-anak terutama akan sangat dibantu oleh penyerapan zat gizi.

Selain itu, kamu juga dapat membantu memperbaiki jaringan dengan makan sehat.

Beberapa Organ Pencernaan pada Manusia

Untuk memahami sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 secara lengkap, mari ikuti kami melihat detail organ-organnya ada apa saja. Kami akan mengurutkannya sesuai proses cerna dari mulut sampai anus:

1. Mulut

Proses mekanis maupun kimiawi untuk pertama kali dalam tubuh dimulai dari mulut. Setiap jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh bervariasi tekstur maupun bentuknya.

Fungsi mulut adalah mengunyah setiap jenis makanan tersebut sampai bisa ditelan dan dicerna.

Di dalam mulut, terdapat banyak pendukung, seperti gigi untuk memotong, air liur untuk memecah dan melembabkan, serta lidah sebagai pendorong apa yang dikonsumsi ke esofagus.

Ketika makan, lidah dapat merasakan berbagai sensasi rasa manis, asin, pedas, dsb.

2. Kerongkongan

Setelah mengunyah kudapan sampai halus, proses keduanya adalah kudapan masuk ke kerongkongan.

Perlu diingat kembali bahwa kerongkongan dalam sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 memiliki perbedaan dengan tenggorokan.

Pada bagian ujung terbawah terdapat cincin dengan peranan menutup kerongkongan agar kudapan tidak naik kembali.

Ketika mengalami muntah, bisa jadi ada gangguan terhadap bagian cincin pada kerongkongan ini.

4. Lambung

Setelah melalui kerongkongan, selanjutnya apa yang kamu konsumsi akan masuk ke lambung. Fungsi penting lambung adalah untuk menyimpan apa yang kamu konsumsi setiap hari.

Proses pencampuran kudapan dan cairan juga terjadi di sini sebelum dibuang ke usus kecil.

5. Hati, Pankreas, dan Empedu

Hati adalah organ pelengkap yang menjalankan peran penting dalam menghasilkan cairan empedu.

Cairan empedu tersebut nantinya berguna dalam sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11, terutama dalam mencerna lemak.

Nantinya empedu terkumpul di kantong empedu sebelum akhirnya digunakan oleh usus halus. Sementara, pankreas tugasnya untuk mencerna karbohidrat, lemak, dan protein pada usus halus.

6. Usus Halus

Usus halus merupakan salah satu organ dengan ukuran lebar 2,5 cm dan panjangnya mencapai 10 meter.

Terdapat tiga bagian usus halus dalam tubuh, diantaranya usus dua belas jari, usus kosong, dan terakhir usus usus penyerapan.

7. Usus Besar

Usus besar berbentuk u dengan posisi terbalik, yakni dari kanan bawah ke kiri bawah dengan panjang sekitar 5 hingga 6 meter. Terdapat tiga bagian usus besar yang harus kamu tahu, yakni sekum, kolon, dan rektum.

8. Rektum dan Anus

Terakhir ada rektum dan anus. Kedua organ ini dalam sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 sebenarnya dapat dipisahkan pembahasannya.

Namun, agar lebih singkat kami satukan. Rektum berperan sebagai penampung sisa makanan yang tidak diproses tubuh.

Kotoran manusia akan terkumpul dalam rektum sebelum akhirnya dikeluarkan saat BAB dari anus. Feses akan menandakan kesehatan tubuh kamu selama frekuensi BAB lancar.

Fungsi Utama Sistem Pencernaan dalam Tubuh

Fungsi setiap organ secara detail sudah kami jelaskan di atas. Sekarang kami merangkum fungsi keseluruhannya agar kamu lebih paham materi ini.

Cleveland memberikan pendapat bahwa fungsi utama sistem gastrointestinal adalah untuk mengubah makanan ke nutrisi,

Nutrisi ini nantinya digunakan oleh tubuh sebagai tenaga dalam menjalankan setiap aktivitas.

Tidak heran jika tidak makan, tubuh akan terasa lemas karena sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Terutama untuk anak-anak yang masih dalam proses pertumbuhan, mengonsumsi kudapan sehat membantu tumbuh kembang mereka secara fisik.

Ketika sedang sakit, makan sehat juga merupakan pendukung agar tubuh lebih cepat pulih dan bisa beraktivitas normal lagi.

Setelah mengetahui fungsinya secara tepat, sekarang jangan lagi malas makan hanya karena tidak berselera.

Kamu bisa mengonsumsi jenis makanan apa saja selama sehat dan bisa memberikan nutrisi terhadap tubuh. Jangan lupa cukupi kebutuhan air minum untuk tubuh.

Cara untuk Menjaga Kesehatan Cerna

Nyaris semua orang di dunia ini pernah mengalami permasalahan dengan organ cernanya. Entah itu kesulitan buang air besar atau justru terlalu sering membuang air besar sampai lemas dan berat badan susut.

Ketika sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 terganggu, akan terjadi banyak masalah dalam tubuh. Untuk itu, kami memiliki beberapa tips agar gastrointestinal kamu bisa tetap sehat setiap saat:

  1. Senantiasa menjaga asupan cairan supaya tubuh tidak merasa dehidrasi atau kekurangan minum. Per hari orang dewasa harus mengonsumsi sebanyak 8 gelas air agar bisa memiliki energi berikut konsentrasi menghadapi aktivitas sehari-hari.
  2. Konsumsi serat dapat membantu memperlancar pencernaan. Kandungan air pada buah dan sayur dapat melunakkan feses sehingga anus tidak berusaha keras membuang sisa makanan yang telah menjadi ampas.
  3. Terapkan pola makan sehat dengan menjaga asupan seimbang dalam tubuh. Penuhi kebutuhan karbohidrat, protein, dan serat dengan cukup supaya sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 dapat bekerja maksimal.
  4. Konsumsi probiotik, dimana sumbernya biasanya bisa kamu dapatkan dari produk olahan fermentasi susu, contohnya yogurt. Probiotik dapat menyeimbangkan kadar bakteri jahat dan bakteri baik dalam tubuh.
  5. Tidak perlu terburu-buru ketika mengunyah makanan. Kamu bisa melakukannya secara perlahan sampai makanan lumat agar semua organ cerna dapat bekerja maksimal. Mengunyah secara perlahan juga menghindari kemungkinan tersedak.
  6. Terakhir, jangan lupa untuk rutin berolahraga agar tubuh menjadi lebih mudah kerjanya. Tidak perlu membayar mahal, kamu bisa memulainya dengan rutin berjalan kaki setiap hari supaya sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 bekerja maksimal.

Kami telah memberikan tips hidup sehat demi menjaga gastrointestinal dalam tubuh. Makan kudapan nikmat memang menggoda lidah.

Namun, batasi setiap jenis kudapan yang tidak memberikan banyak dampak positif demi kesehatan jangka panjang.

Saraf dan Hormon Membantu Pencernaan 

Fakta menarik lain seputar gastrointestinal adalah hormon dan saraf sangat berperan dalam kelancaran organ-organ tersebut.

Seluruh kerja tubuh terhubung ke otak sebagai pusat kendali. Baik hormon maupun saraf bekerja menghubungkan gastrointestinal dengan otak.

Hormon dihasilkan oleh lambung dan usus untuk memicu produksi komponen pembantu gastrointestinal.

Beberapa kerja hormon adalah membuat cairan cerna, mengirimkan sinyal kenyang, dan mengirimkan sinyal lapar ke otak.

Selain lambung, pankreas juga termasuk salah satu organ dalam sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 yang memproduksi hormon baik bagi tubuh.

Selain hormon, kerja gastrointestinal juga didukung oleh saraf. 

Contoh sederhana dari saraf adalah ketika tercium bau makanan oleh hidung, saraf akan mengirimkan sinyal lapar atau bahkan air liur keluar dari mulut.

Peran penting saraf juga menentukan kecepatan cerna setiap kudapan yang kamu makan.

Makanan yang bergerak dalam usus akan diatur sedemikian rupa oleh saraf. Saraf juga berperan sebagai fungsi relaksasi untuk tubuh.

Hal unik dari saraf adalah ketika mendengar mangga muda ditambah bumbu rujak, air liur kamu pasti akan tidak sengaja penuh di mulut.

Berbagai Penyakit yang Kerap Terjadi

Selain sistem pernapasan, gastrointestinal bisa dibilang sebagai salah satu organ paling sibuk setiap waktunya.

Makan adalah kebutuhan dasar manusia sehingga seluruh organ dalam sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 akan bekerja nonstop seumur hidup.

Sayangnya, kebiasaan hidup manusia terkadang membuat gastrointestinal mengalami gangguan. Seperti, timbulnya beberapa keluhan atau penyakit di bawah ini:

1. Refluks Asam Lambung

Refluks adalah sebuah kondisi dimana asam lambung naik ke kerongkongan. Penyakit ini biasa disebut juga sebagai GERD.

Pelemahan cincin otot pada kerongkongan menjadi penyebab naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Penderita GERD biasanya mengalami beberapa tanda, seperti rasa terbakar di dada, makanan seperti akan dimuntahkan kembali, dan tenggorokan terasa mengganjal.

Jika kondisi sudah semakin parah, sebaiknya pergi ke dokter.

2. Tukak Lambung

Tukak lambung merupakan jenis penyakit pada sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 berikutnya yang harus kamu waspadai.

Penyebabnya adalah bakteri atau konsumsi obat non steroid dalam jangka panjang dengan tanda luka terbuka pada usus 12 jari.

Penderita tukak lambung biasanya akan mengalami berbagai gejala, seperti sakit perut lebih ke sensasi terbakar, cepat kenyang, dan mual jika makan berlemak.

Jika kamu memiliki kondisi tersebut, sebaiknya berhenti makan makanan pemicu tukak lambung.

5. Batu Empedu

Adanya batu pada empedu menyebabkan penyumbatan sehingga kerja keseluruhan gastrointestinal tidak dapat maksimal. Penderita kolesterol biasanya lebih mudah terserang batu empedu.

BIasanya penderita batu empedu akan mengalami beberapa gejala, seperti nyeri di ulu hati, nyeri diantara tulang belikat, dan mual serta muntah. Jaga makanan agar kamu tidak termasuk orang yang terkena kolesterol tinggi.

6. Hepatitis

Hepatitis termasuk salah satu penyakit yang menyerang sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 yang harus kamu waspadai.

Sejauh ini penyebab hepatitis adalah konsumsi NAPZA, konsumsi alkohol, terkena paparan racun, dan konsumsi obat tertentu.

7. Wasir

Masih banyak jenis penyakit gastrointestinal, namun kami akan mengakhirinya dengan penyakit wasir. Pembengkakan pembuluh darah sekitar anus dapat terjadi karena kehamilan, sembelit, dan kegemukan.

Orang yang mengalami wasir biasanya nyeri dan gatal pada anus, terdapat benjolan sekitar anus, berdarah saat BAB, dan BAB terasa tidak tuntas.

Dalam kondisi terparah, wasir harus membuat kamu masuk ke ruang operasi.

Pelajaran terkait gastrointestinal yang kamu terima sekarang sudah cukup lengkap.

Namun, kamu bisa mencari sumber lebih banyak terkait sistem pencernaan makanan pada manusia kelas 11 untuk memahami materi maupun memahami sistem kerja dalam tubuh.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta