Cara Menerapkan Kompetisi dalam Kebaikan dan Manfaatnya untuk Kehidupan
Kompetisi tentu dapat dilakukan dalam berbagai hal, salah satunya adalah kebaikan. Selagi masih sehat, kamu tak perlu ragu untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan.
Cara Menerapkan Kompetisi dalam Kebaikan dan Manfaatnya untuk Kehidupan – Sebagai makhluk ciptaan Tuhan, manusia memiliki akal sehat untuk berpikir sebelum melakukan sesuatu.
Tentunya, segala perbuatan manusia akan dicatat oleh malaikat dan menjadi hal yang dipertanggungjawabkan nantinya.
Oleh sebab itu, sebagai manusia kita dianjurkan untuk selalu berbuat kebaikan di kala masih diberikan kesempatan.
Berikut Cara Menerapkan Kompetisi dalam Kebaikan dan Manfaatnya saat Hidup
Daftar Isi [hide]

Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita sudah sering mendengar kata kompetisi. Terkadang, kita sendiri pun secara tidak sadar sering berkompetisi dengan teman ataupun orang lain.
Nah, perlu kamu ketahui bahwasannya kompetisi merupakan bagian dari proses sosial dua atau lebih pihak yang saling berlomba berbuat sesuatu demi mencapai kemenangan.
Kompetisi dapat terjadi apabila ada beberapa pihak yang menginginkan sesuatu dalam jumlah terbatas.
Kompetisi tentu dapat dilakukan dalam berbagai hal, salah satunya adalah kebaikan. Selagi kamu masih diberikan kesehatan, kamu pun tak perlu ragu untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan.
Sekilas tentang Kompetisi dan Kebaikan

Advertisement
Sebelum kita membahas tentang cara menerapkan kompetisi dalam kebaikan serta manfaatnya, ada baiknya jika kamu pahami terlebih dahulu makna dari kompetisi dan kebaikan itu sendiri.
Jika merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kompetisi dapat diartikan sebagai persaingan atau pertandingan untuk merebut kejuaraan dalam gabungan perkumpulan olahraga;
dan juga dapat diartikan sebagai sistem pertandingan olahraga yang mengharuskan semua pihak saling bertanding atau berhadapan.
Selain itu, kompetisi juga diartikan sebagai hubungan antara dua makhluk hidup atau lebih yang saling bersaing guna meraih sesuatu yang diperlukan dalam kehidupan. Kompetisi sendiri berfungsi sebagai alat pengadaan seleksi sosial.
Sementara, kebaikan diartikan sebagai salah nilai yang perlu ditanamkan agar mampu bersikap memanusiakan manusia lainnya.
Kebaikan menjadi salah satu warna yang mengisi hidup semua orang. Entah itu tentnag kita berbuat kebaikan, atau orang berbuat baik kepada kita.
Makna Kompetisi dalam Kebaikan Menurut Agama Islam
Fastabiqul khairat secara bahasa dapat diartikan sebagai bersegera mentaati, menerima, dan mengikuti perintah atau syariat Allah SWT.
Secara tidak langsung, kalimat ini memberikan sebuah pemahaman tentang prinsip keimanan dalam diri seorang Muslim seperti bersegera, berlomba, serta berusaha menjadi yang terdepan dalam melaksanakan ketaatan dan meraih ridho Allah SWT.