Minyak Nabati Termasuk Zat Aditif Apa? Ini Penjelasannya Lengkap

Minyak Nabati Termasuk Zat Aditif Apa? Ini Penjelasannya Lengkap – Untuk meningkatkan kualitas rasa makanan hingga membantu mengawetkan makanan merupakan manfaat dari penggunaan zat aditif. 

Kegunaan dari zat aditif begitu beragam, ada yang digunakan untuk pewarna, pemanis, penyedap, pengawet, pemberi aroma, dan sebagainya. 

Namun, zat aditif juga dibagi menjadi dua jenis. Apa kedua jenis tersebut? Dan minyak nabati termasuk ke dalam jenis yang mana? Simak, uraiannya di bawah ini. 

Mengenal Lebih Jauh Zat Aditif Minyak Nabati 

Jika kamu menemukan pertanyaan tentang minyak nabati termasuk zat aditif apa? Maka jawabannya yaitu minyak nabati termasuk ke dalam zat aditif alami. 

Zat aditif sendiri dibagi menjadi dua, yaitu zat aditif alami dan juga zat aditif sintetik atau buatan. 

Zat aditif alami adalah zat aditif yang diperoleh dari alam atau bahan-bahan alami seperti tumbuh-tumbuhan. 

Contohnya, seperti tepung tapioka, tepung terigu, kunyit, jahe, madu, bawang merah, bawang putih, kecap asin, garam, gula, begitupun minyak nabati. 

Minyak nabati sendiri adalah minyak yang diekstrak dari berbagai bagian tumbuhan, karena hal tersebut minyak nabati juga disebut sebagai minyak sayur. 

Adapun, jenis minyak nabati yang pada umumnya digunakan, diantaranya minyak jagung, minyak zaitun, minyak kelapa sawit, minyak kedelai, dan lainnya. 

Sedangkan, zat aditif sintetik atau buatan adalah zat aditif yang diperoleh dari proses bantuan senyawa kimia. 

Contoh-contoh zat aditif sintetik yaitu, sakarin, MSG, penguat rasa monosodium glutamat, penstabil natrium poliosat, pemanis buatan sukralosa, dan lainnya. 

Zat aditif sintetik memberikan berbagai manfaat dibandingkan zat aditif alami, seperti pewarna makanan yang lebih mencolok, harganya yang murah, hingga aroma makanan jauh lebih kuat dan stabil.

Namun, perlu diketahui juga jika penggunaan zat aditif sintetik perlu memperhatikan komposisi dan juga penggunaannya.

Pasalnya, jika mengkonsumsi zat aditif sintetik yang mengandung bahan berbahaya, hal tersebut dapat merusak hati, fungsi ginjal, dan penyebab penyakit lainnya. 

Penutup 

Itu dia, pembahasan mengenai minyak nabati sebagai salah satu dari zat aditif alami, karena berasal dari ekstrak tumbuhan dengan menggunakan metode khusus untuk memperolehnya. 

Temukan pembahasan materi Biologi lainnya yang dapat kamu lihat di blog Mamikos. Selamat belajar!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta