Pengertian Kalimat Rumpang, Ciri-Ciri dan Contoh Kalimatnya Lengkap
Pengertian Kalimat Rumpang, Ciri-Ciri dan Contoh Kalimatnya Lengkap – Pasti banyak dari kamu yang sudah mengerti apa itu kalimat rumpang.
Beberapa dari kamu sudah menemui soal Kalimat Rumpang di SD, SMP maupun SMA yang biasa dijumpai pada pelajaran Bahasa Indonesia.
Mamikos pada Artikel kali ini mau ngebahas nih , apa sih sebenernya Kalimat rumpang yang kalian jumpai di Soal soal pada umumnya? Atau mungkin yang ingin mengerti cara mengerjakan kalimat rumpang, Mamikos juga akan membahasnya pada Artikel Kali ini.
Kalimat Rumpang
Daftar Isi
Daftar Isi
Apa itu Kalimat?
Sebelum kamu masuk, kamu harus mengerti apa itu Kalimat nih sobat Mamikos. Dengan begitu, kamu jadi dapat lebih Mudah dalam mempelajari Kalimat Rumpang.
Kalimat adalah gabungan dua kata atau lebih dalam bentuk lisan maupun tulisan yang disusun sesuai pola tertentu sehingga mempunyai arti.
Kalimat yang baik mempunyai ciri ciri tertentu, mengandung unsur unsur Subjek, Predikat, Objek, Keterangan yang disingkat menjadi S P O K.
Bukanlah sebuah kalimat jika tidak mempunyai unsur subjek dan predikat. Melainkan merupakan sesuatu yang disebut sebagai frasa.
Kalimat adalah satuan dari bahasa yang terkecil di dalam tulisan lisan, Kalimat diucapkan dengan suara naik turun, keras lembut, mempunyai jeda, dan diakhiri dengan intonasi akhir.
Kalimat diawali dengan Huruf Kapital dan diakhiri dengan titik , tanda tanya atau tanda seru.
Jenis Jenis Kalimat
Berdasarkan Pengucapan
Kalimat yang didasarkan Pengucapan dalam bahasa Indonesia mempunyai dua Jenis Kalimat yaitu.
A. Kalimat Langsung
Kalimat ini secara cermat menirukan Ucapan orang. Kamu dapat melihat bahwa itu kalimat langsung jika merupakan tanda petik dua (“…”). Dapat juga berupa kalimat perintah atau kalimat tanya.
B. Kalimat Tidak Langsung
Kalimat ini merupakan kalimat yang menceritakan kembali ucapan atau perkataan dari orang lain.
Ditandai dengan perkataan orang yang sudah diubah menjadi kalimat berita dan sudah tidak menggunakan tanda petik dua (“…”) lagi.
Berdasarkan Frasa
A. Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal memiliki satu pola klausa yang mempunyai satu subjek dan satu predikat saja. Kalimat ini biasa disebut kalimat dasar yang sederhana.
B. Kalimat Majemuk
Kalimat Majemuk mempunyai kalimat tunggal dua atau lebih yang saling berhubungan melalui kordinasi maupun subordinasi.
Pengertian Kalimat Menurut Ahli
Kalimat menurut Dardjowidojo
Dardjowidojo menyatakan bahwa kalimat adalah bagian terkecil dari suatu ujaran atau teks yang mengungkapkan pikiran yang utuh secara ketatabahasaan.
Kalimat Menurut Slametmuljana
Slametmuljana menjelaskan bahwa kalimat berfungsi sebagai pemakalan kata yang berlagu, disusun menurut sistem bahasa yang bersangkutan.
Kalimat Menurut Kridalaksana
Kridalaksana mengungkapkan bahwa kalimat merupakan satuan bahasa yang berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi dan secara aktual maupun potensial terdiri dari klausa, klausa bebas yang menjadi bagian kognitif percakapan, satuan proposisi yang merupakan gabungan klausa atau merupakan satu klausa yang membentuk satuan bebas, jawaban minimal, seruan, salam dan sebagainya.
Kalimat Menurut Oxford
Oxford Menyatakan bahwa kalimat merupakan seperangkat kata yang lengkap dengan sendirinya yang berisi subjek dan predikat.
Kalimat berfungsi untuk menyampaikan pernyataan, menanyakan pertanyaan, seruan, perintah yang terdiri dari klausa utama yang terdiri dari satu atau lebih klausa subordinat.
Kalimat Menurut Merriam
Kalimat adalah sebuah kata, klausa, frasa atau sekelompok dari frasa dan klausa yang membentuk unit sintaksis untuk mengungkapkan pernyataan, menanyakan pertanyaan, memberi perintah, keinginan, seruan, atau kinerja tindakan yang dalam tulisan biasanya dimulai dengan modal surat dan diakhiri dengan tanda baca akhir yang benar.
Kalimat dalam pengucapannya dibedakan oleh pola karakteristik stres, pitch dan jeda.
Unsur Kalimat
Kalimat mempunyai 5 Unsur yang biasa disebutkan sebagai S P O K, yang akan Mamikos Jelaskan dibawah ini.
S (Subjek)
Subjek adalah unsur inti pada sebuah kalimat yang berupa kata kata benda dan diletakkan sebelum unsur Predikat.
Subjek berfungsi untuk menunjukkan seseorang atau pelaku di dalam kalimat. Biasanya, subjek terbentuk dari kata benda serta diletakkan di awal kalimat. Subjek juga diisi dengan frasa ataupun klausa.
P (Predikat)
Fungsi Predikat ialah menerangkan apa yang sedang dilakukan subjek di dalam kalimat tersebut. Predikat umumnya menggunakan kata kerja atau kata sifat. Predikat juga dapat diisi oleh kata benda.
Predikat Terletak di antar subjek dan objek. Kamu dapat memberikan pertanyaan mengapa dan bagaimana untuk mengetahui dimana Predikat tersebut berada.
O (Objek)
Objek terletak sesudah predikat, Objek merupakan keterangan dari predikat. Pada kalimat yang pasif, Objek akan menjadi subjek.
Posisi dari subjek diharuskan untuk selalu di belakang predikat. Biasanya objek diisi oleh nomina, frasa nomina , atau klausa.
K (Keterangan)
Keterangan terletak di bagian akhir sebuah kalimat. Keterangan berfungsi untuk dijadikan pelengkap dalam sebuah kalimat. Keterangan dapat ditulis dengan frasa, kata, ataupun dengan anak kalimat.
Ciri Ciri Kalimat
- Diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik (.), tanda Tanya (?) dan Tanda Seru (!).
- Kalimat Aktif mempunyai subjek dan predikat.
- Mengandung Anggapan yang lengkap
- Menggunakan urutan kata SPOK dan disusun ke dalam satuan sesuai dengan fungsinya.
- Mempunyai makna, ide atas pesan yang jelas.
Pengertian Kalimat Rumpang
Rumpang itu sendiri berarti kosong, Ompong. Kalimat Rumpang merupakan bentuk kalimat yang ompong atau kosong dan butuh ditambahkan karena sengaja dihapus atau tidak lengkap karena hilang.
Fungsi Kalimat Rumpang adalah untuk melatih, menguji Bahasa untuk para peserta didik.
Rumpang merupakan homonim yang mempunyai pelafalan yang identik, namun berbeda arti.
Dengan menjelaskan atau menentukan kata benda sehingga nama dari orang, tempat dan segala sesuatu yang menjadi objek pada kalimat dapat terlihat.
Ciri Ciri Kalimat Rumpang
Ada karakteristik yang bisa kamu jumpai dalam kalimat rumpang yaitu sebagai berikut.
- Terdapat titik titik yang harus dilengkapi agar menjadi kalimat utuh.
- Sejalan dengan topik yang dipunyai.
- Sengaja dihilangkan untuk diisi.
Contoh Kalimat Rumpang
Dani pergi ke Sekolah naik … bermotor bersama Bapak. (kendaraan)
Ibu … Ayam bersama Kakak untuk acara rumah. (memasak)
Rio hari ini sakit … sehingga dia tidak datang untuk kerja kelompok. (sakit)
Ragil berlari sangat … agar tidak tertinggal. (cepat)
Roni sangat suka menulis menggunakan … yang diberi ayahnya. (pensil)
Mobil Ayah sudah selesai … dan sudah bisa berjalan. (diperbaiki)
Buku yang … Supono Hilang, sehingga Supono harus menggantinya. (dipinjam)
Orang Barat memasak menggunakan … Listrik. (kompor)
Itulah beberapa informasi mengenai Kalimat dan Kalimat Rumpang beserta contohnya yang bisa kamu pahami. Sudah mengerti kan Kalimat rumpang itu bagaimana bentuknya? Mudah untuk dipelajari bukan?
Bagi yang ingin mencari tempat tinggal sementara / Kost sekarang mudah mencarinya.
Dengan hanya Download Aplikasi Mamikos melalui Google Play Store dan Apple Store kamu bisa mudah melihat list beberapa Kost di dekatmu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: