Syarat dan Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja Online, Saldo 7,6 Juta!

Syarat dan Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja Online, Saldo 7,6 Juta! – Tidak sedikit orang sering mengeluhkan sulitnya mencari pekerjaan. Baik yang para lulusan baru atau tidak, permasalahannya sama. Sulitnya mendapatkan pekerjaan. Sekalinya pun mendapatkan pekerjaan, tak jarang bayaran yang dijanjikan tidak sesuai dengan kemampuan yang dimiliki si pekerja. Fenomena ini kemudian menarik perhatian pemerintah hingga Mamikos membuat artikel berjudul syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! untuk kamu.

Syarat dan Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja online

https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/

Ada beberapa hal yang wajib untuk kamu ketahui dan pahami sebelum kamu membaca lebih lanjut perihal syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! Apa saja yang perlu kamu ketahui mengenai syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! begini penjelasannya.
Syarat dan Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja online, Saldo 7,6 Juta!

Sedikit Mengenai Kartu Pra Kerja

Kartu Pra Kerja adalah sebuah kartu yang direncanakan dalam rangka program pelatihan dan pembinaan warga negara Indonesia yang belum memiliki keterampilan. Kartu tersebut dipromosikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada masa kampanye Pemilihan umum Presiden Indonesia pada 2019 yang lalu, bersama dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Kartu sembako murah.

Dalam pidatonya, yang ditekankan oleh Presiden Joko Widodo bahwa Kartu Pra Kerja ini hadir bukan menggaji pengangguran. Ini penting untuk diingat karena muncul narasi seolah-olah pemerintah akan menggaji pengangguran. Jadi kamu tidak boleh lagi salah mengira dan menangkap maksud adanya syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! ini, ya.

Presiden Jokowi akan segera merealisasikan pembagian kartu Pra Kerja kepada masyarakat pada Maret 2020 ini. Nantinya kartu Pra Kerja yang akan dicetak secara digital berisi saldo sekitar Rp 3,650 juta sampai Rp 7,650 juta. Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah juga mengatakan kalau kartu Pra Kerja juga akan diberikan kepada para pengantin baru yang masuk kategori miskin.

Fungsi lain dari Kartu Pra Kerja juga akan menyasar buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan para pencari kerja. Mereka para pekerja yang membutuhkan upskilling atau peningkatan potensi diri juga akan menerima Kartu Pra Kerja ini.

Rencananya, pemerintah akan menargetkan 2 juta pekerja masuk dalam program ini. Kamu semakin penasaran bukan dengan syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta!, simak penjelasan berikutnya di bawah.

Syarat Penerima Kartu Pra Kerja

Terdapat tiga syarat kriteria penerima kartu pra kerja yaitu:

  • Berwarga negara Indonesia
  • Berusia 18 tahun ke atas
  • Tidak sedang mengikuti pendidikan formal apapun

Metode Pelatihan Sebelum Menerima Kartu Pra Kerja

  • Pelatihan Online (E-Learning)
  • Pelatihan Offline (Tatap Muka)

Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja

Berikut ini cara mendapatkan kartu Pra Kerja secara online calon pendaftar yang akan menerima kartu Pra Kerja dapat melakukan pendaftaran dan seleksi secara online di portal resmi Kemenaker. Di bawah ini Mamikos sudah merunutkan apa saja yang perlu kamu ketahui mengenai syarat dan cara mendapatkan kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 juta! Kamu juga bisa langsung simak cara mendapatkan karti Pra Kerja ini di sini: www.prakerja.go.id

  • Mendaftar melalui situs Kemnaker

Bagi kamu para pencari kerja yang ingin mendapatkan Kartu Pra Kerja, sebelumnya bisa mendaftar terlebih dahulu melalui situs Kemanaker.

  • Mengikuti proses seleksi secara online

Pemerintah kemudian akan melakukan proses seleksi secara online. Lalu hasil seleksinya akan diumumkan juga melalui laman resmi Kemenaker.

  • Memilih lembaga pelatihan

Jika kamu sebagai peserta sudah dinyatakan lulus seleksi, selanjutnya perlu memilih lembaga pelatihan vokasi. Pemilihan tersebut bisa kamu lakukan melalui website atau aplikasi.

  • Mengikuti pelatihan

Selanjutnya, kamu sebagai peserta akan mengikuti pelatihan sesuai lembaga yang dipilih. Terdapat dua pilihan pelaksanaan pelatihan. Pertama bisa dilakukan secara tatap muka langsung. Kedua, bisa dilakukan secara online (daring). Biaya pelatihan diperkirakan sekitar Rp 3.000.000 hingga Rp 7.000.000 dan jangan khawatir sebab biaya tersebut akan ditanggung oleh pemerintah.

  • Mengikuti uji kompetensi

Setelah kamu mendapat sertifikasi kompetensi, barulah kamu dapat mengikuti uji kompetensi. Biaya akan disubsidi dari Kartu Pra Kerja hingga Rp 90.000.

  • Mendapat Insentif

Selama menunggu, kamu juga akan mendapat insentif persiapan melamar pekerjaan. Besaran insentif tersebut ialah Rp 500.000.

  • Memberi penilaian dan evaluasi

Kamu juga harus memberikan penilaian dan evaluasi terhadap proses pelatihan yang telah diikuti. Jadi apakah kamu puas atau tidak agar dapat dilakukan evaluasi lebih lanjut.

  • Mengisi survey

Terakhir, kamu harus mengisi survey pekerjaan, dan pengisian survey ini akan dilakukan secara periodik. Hal tersebut untuk mendapat data mengenai status peserta sudah mendapat kerja atau belum. Jadi pemerintah tetap memantau perkembangan kamu dari awal kamu mendaftarkan diri hingga saat nanti kamu sudah mendapatkan pekerjaan.

Mengapa Kamu Perlu Mengikuti Pelatihan Kartu Pra Kerja

Sederhananya, kartu pra kerja diharapkan menjaring pencari kerja potensial untuk dikembangkan kapasitasnya hingga siap terjun dan diserap lapangan kerja. Perlu kamu ketahui juga bahwa total anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk pengadaan kartu Pra Kerja ini mencapai Rp10 triliun dengan target dua juta peserta. Untuk rinciannya, kartu pra kerja reguler digulirkan sebanyak 0,5 juta dan kartu pra kerja digital 1,5 juta.

Dengan menggunakan kartu pra kerja, penerima kartu dapat menjalani pelatihan vokasi yang diselenggarakan Balai Latihan Kerja (BLK), baik yang dimiliki kementerian atau pihak swasta. Pemanfaatannya tentu saja untuk triple skilling, untuk upskilling, reskilling, dan juga untuk pelatihan itu sendiri.

RAPBN Kementerian Keuangan merilis bahwa skilling yang tersedia melalui kartu pra kerja menyasar pencari kerja lulusan baru. Tujuannya untuk menyesuaikan keterampilan yang dimiliki calon pekerja dengan kebutuhan pasar sekaligus membekali mereka keterampilan vokasi yang dibutuhkan di lapangan. Jadi apabila kamu tidak memiliki keterampilan, dengan mengikuti pelatihan ini, diharapkan kamu bisa memperbarui potensi atau kemampuan.

Sedangkan re-skilling dimaksudkan untuk pekerja yang alih profesi dan yang terkena PHK atau berpotensi di-PHK. Pelatihan dengan kartu pra kerja diharapkan memberi keterampilan berbeda atau kemampuan baru agar bisa menjajaki pekerjaan lain atau jadi wirausaha mandiri.

Detail Program Kartu Pra Kerja

Fokus utama dari program Kartu Pra Kerja adalah menyediakan dana dan fasilitas untuk pelatihan tenaga kerja. Pelatihan itu akan dilaksanakan lembaga-lembaga milik pemerintah maupun swasta. Lembaga-lembaga itu akan menggelar pelatihan terkait kebutuhan kapasitas pekerja di sektor industri kreatif, digital, lifestyle, fotografi, perawatan, properti, pertanian, pemasaran, perbankan, pertanian dan lain sebagainya.

Itulah tadi penjelasan Mamikos tentang syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! yang wajib untuk kamu ketahui sebelum mengajukan diri. Pahami konteks dan maksud dari Kartu Pra Kerja tersebut dan jangan salah persepsi pada maksud pemerintah mengadakan kartu tersebut. Mamikos senang bisa membagikan informasi terkini tentang syarat dan cara mendapatkan Kartu Pra Kerja online, saldo 7,6 Juta! tersebut. Apabila kamu bingung untuk mendapatkan hunian, jangan lupa di aplikasi pencari kost Mamikos kamu bisa mendapatkannya dengan mudah hanya dengan satu aplikasi saja.

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu: