Contoh-contoh Ancaman Terhadap Integrasi Nasional Beserta Cara Mengatasinya

Contoh-contoh Ancaman Terhadap Integrasi Nasional Beserta Cara Mengatasinya – Menurut KBBI integrasi dapat diartikan sebagai pembauran sesuatu hingga menjadi sebuah kesatuan yang utuh dan bulat.

Integrasi nasional sangat dibutuhkan demi menjaga keutuhan negara dari berbagai ancaman yang ingin merusaknya.

Ancaman tersebut dapat berpotensi menyebabkan kerusakan integrasi nasional dalam berbagai bidang.

Meredam Ancaman Terhadap Integrasi Nasional

https://unsplash.com/@mufidpwt

Beruntungnya, ancaman pada integrasi nasional tersebut masih bisa diatasi. Ada berbagai macam cara yang ditempuh guna mengatasi ancaman integrasi nasional di berbagai bidang yang ada di Indonesia.

Tetapi, sebelum membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara untuk mengatasi ancaman integrasi nasional. Terlebih dahulu kita pahami dulu apa saja yang menjadi ancaman bagi integrasi nasional kita.

Berikut Contoh Ancaman Integrasi Nasional

Ancaman integrasi nasional dapat dibedakan menjadi dua macam yakni ancaman secara militer dan ancaman secara non-militer.

Ancaman Militer

Ancaman militer merupakan ancaman yang dilakukan dengan memakai kekuatan bersenjata secara terorganisasi dan memiliki kemampuan yang dapat membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.

Ancaman militer ini dapat dibagi menjadi dua, yakni ancaman dalam negeri dan luar negeri.

Ancaman Militer dalam Negeri

Ancaman militer dalam negeri merupakan sebuah bentuk ancaman terhada[ integrasi nasional yang datangnya berasal  dari pihak internal atau dari pihak dalam negeri.

Bentuk ancaman ini harus diwaspadai betul-betul dikarenakan bisa terjadi kapan saja tanpa ada tanda-tanda terlebih dahulu.

Bentuk ancamannya dapat terjadi dalam skala kecil seperti konflik masyarakat biasa, atau dalam skala besar yang melibatkan TNI dan POLRI.

Contoh Ancaman Militer Dalam Negeri

  1. Disintegrasi bangsa, yang dilakukan dengan berbagai macam gerakan separatis dengan berlandaskan pada sebuah sentimen kesukuan atau pemberontakan yang terjadi karena adanya rasa ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintahan pusat.
  2. Keresahan sosial yang terjadi karena akibat adanya ketimpangan kebijakan ekonomi dan pelanggaran hak asasi manusia yang karena tidak segera mendapat penanganan yang baik dapat menyebabkan terjadinya suatu kerusuhan massal.
  3. Adanya usaha mengganti ideologi pancasila dengan ideologi yang lain yang tidak selaras dengan keragaman yang ada di dalam masyarakat Indonesia.
  4. Adanya tindakan makar dan penggulingan kekuasaan pada pemerintahan yang sah dan konstitusional.

Ancaman Militer Luar Negeri

Ancaman militer yang berasal luar negeri merupakan sebuah bentuk ancaman terhadap integrasi nasional yang datangnya bersumber dari pihak eksternal atau dari negara lain.

Contoh Ancaman Militer Luar Negeri

  1. Terjadinya pelanggaran batas negara yang dilakukan oleh negara lain.
  2. Pemberontakan dengan senjata yang dilakukan oleh negara lain.
  3. Aksi teror yang melibatkan jaringan terorisme internasional.
  4. Terjadinya penyerobotan atau pengakuan pulau di daerah perbatasan.

Bentuk-bentuk Ancaman Militer

1. Agresi

Agresi merupakan ancaman terhadap integrasi nasional di bidang militer yang dilakukan dengan memakai kekuatan bersenjata oleh negara lain terhadap suatu negara.

Tindakan seperti dapat membahayakan kedaulatan, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap warga negara yang tinggal di negara tersebut.

2. Invasi

Invasi merupakan sebuah serangan yang dilakukan oleh kekuatan bersenjata dari negara lain terhadap wilayah kedaulatan NKRI.

3. Bombardemen

Bombardemen merupakan sebuah pemakaian senjata yang dilakukan oleh angkatan bersenjata dari negara lain kepada NKRI.

4. Blokade

Blokade adalah suatu kegiatan penghambatan yang umumnya dilakukan di daerah pelabuhan atau pantai atau wilayah udara NKRI yang dilakukan oleh angkatan bersenjata dari negara lain.

5. Spionase

Spionase merupakan sebuah ancaman militer yang dikerjakan oleh negara lain terhadap suatu negara yang tujuannya adalah untuk mencari dan mendapatkan dokumen rahasia suatu negara yang digunakan untuk tujuan tertentu.

6. Sabotase

Sabotase merupakan ancaman militer yang diprakarsai oleh suatu negara dengan tujuan untuk merusak instalasi militer dan objek vital yang dimiliki NKRI. Tentunya sabotase ini sangat berbahaya bagi keselamatan dan kedaulatan bangsa.

7. Perang saudara

Terjadinya perang saudara yang menggunakan senjata juga termasuk ancaman militer yang nyata bagi integrasi nasional.

Ancaman Non-Militer

Ancaman terhadap integrasi nasional yang bersifat nonmiliter atau nirmiliter memiliki karakteristik yang berbeda dengan ancaman militer, yaitu tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak terlihat seperti ancaman militer.

Ancaman nonmiliter bisa berbentuk ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan, dan keamanan.

Bentuk-bentuk Ancaman Nonmiliter

Selain ancaman terhadap integrasi nasional di bidang militer, integrasi nasional dapat terancam dari bidang militer. Di bawah ini adalah uraian ancaman integrasi nasional dari bidang non-militer

1. Ancaman Berdimensi Ideologi

Ancaman serupa pernah terjadi pada Uni Soviet yang menyebabkan adanya perubahan dari ideologi komunis menjadi liberal.

Perubahan ideologi ini turut memberi andil dalam terjadinya perubahan sistem politik internasional yang juga mengalami perubahan semenjak Uni Soviet runtuh. Hal ini menyebabkan paham komunis tidak populer lagi.

2. Ancaman Berdimensi Politik

Politik adalah sebuah instrumen utama dalam menciptakan terjadinya sebuah perang.

Hal ini dapat dijadikan bukti bahwa ancaman politik mampu menumbangkan suatu rezim pemerintahan, bahkan dapat digunakan untuk menghancurkan suatu negara.

3. Ancaman Berdimensi Ekonomi

Ekonomi adalah salah satu di antara penentu tinggi dan rendahnya posisi tawar dari setiap negara dalam pergaulan internasional.

Kondisi ekonomi yang dimiliki sebuah negara tentu sangat berpengaruh dalam menentukan tingkat pertahanan sebuah negara.

Bentuk Ancaman Non-Militer

Di bawah ini akan diuraikan ancaman terhadap integrasi nasional di bidang non-militer.

1. Ancaman Berdimensi Sosial Budaya

Ancaman sosial budaya dapat diwujudkan dalam bentuk berbagai macam isi. Contohnya seperti isu-isu mengenai kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan.

Serta ketidakadilan yang menjadi dasar atau penyebab timbulnya konflik vertikal yang terjadi antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah, yang kemudian dapat turut menyebabkan terjadinya konflik horizontal yakni suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

2. Ancaman Berdimensi Teknologi Informasi

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang dengan sangat pesat apabila tidak disertai dengan kearifan dalam menggunakannya akan disalahgunakan untuk menimbulkan keresahan dan tindakan-tindakan lain yang dapat merugikan suatu bangsa.

3. Ancaman Berdimensi Keselamatan Umum

Ancaman terhadap keselamatan umum dapat terjadi karena disebabkan bencana alam, misal gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, dan tsunami.

Selain karena alam, ancaman yang disebabkan oleh perilaku manusia yang tidak sesuai dengan norma hukum yang berlaku.

Contohnya seperti pemakaian obat-obatan terlarang, pembuangan limbah industri yang tidak pada tempatnya, kebakaran hutan, hingga kecelakaan sarana transportasi seperti kecelakaan bus, kereta api, kapal laut, dan pesawat.

Untuk mengatasi ancaman-ancaman di atas dibutuhkan suatu strategi yang tepat. Berikut ini strategi mengatasi untuk mengatasi integrasi nasional dalam berbagai bidang

Strategi Menghadapi Ancaman di Bidang Pertahanan dan Keamanan

Strategi yang dilakukan untuk mengatasi ancaman pada bidang ini telah dijelaskan secara terperinci dalam UUD 1945 Pasal 1-5.

Strategi Menghadapi Ancaman di Bidang Sosial dan Budaya

Ancaman yang terjadi dalam bidang sosial budaya dapat dibedakan menjadi dua macam, yakni ancaman dari dalam dan ancaman dari luar.

Ancaman dari dalam berupa, penggunakan isu kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, dan ketakadilan untuk menciptakan suatu keonaran.

Sementara dari luar berupa, masuknya nilai-nilai budaya asing yang susah terbendung yang beberapa diantaranya tidak sesuai dengan budaya nusantara.

Adapun cara mengatasinya adalah dengan menggaungkan program pemerintah yang tujuannya untuk menebalkan rasa kecintaan terhadap budaya, melalui pelestarian budaya lokal serta menjaga keseimbangan dan keselarasan fundamental.

Keselarasan tersebut dapat berupa keseimbangan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan semesta, manusia dengan sesama.

Strategi Menghadapi Ancaman di Bidang Ekonomi

Upaya yang dapat dilakukan dalam menghadapi ancaman di bidang ekonomi dapat dibagi mejadi dua yakni, internal dan eksternal.

Secara internal, prioritas kebijakan dapat diwujudkan dalam bentuk penciptaan lapangan kerja padat karya, pembangunan infrastruktur, menciptakan iklim kerja yang kodusif, dan pemilihan tekhnologi tepat guna yang dapat mendukung proses produksi.

Sementara secara eksternal, Indonesia harus mampu membangun dan menjaga hubungan baik dengan negara-negara lain dalam menjaga tatanan ekonomi dunia.

Strategi Mengatasi Ancaman di Bidang Politik

Salah satu strategi yang dapat dilakukan untuk mengatasi ancaman di bidang ini adalah dengan menggemakan kembali semangat bhineka tunggal ika dan menerapkan falsafah pancasila dalam segala lini kehidupan bermasyarakat.

Demikianlah contoh ancaman terhadap integrasi nasional beserta cara mengatasinya. Semoga dengan artikel ini kita dapat selalu waspada terhadap segala sesuatu yang dapat mengancam keutuhan bangsa.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta