Cara Menentukan Rumus Senyawa Beserta Contohnya, Mudah, dan Cepat

Posted in: Pelajar
Tagged: Rumus Senyawa

Cara Menentukan Rumus Senyawa Beserta Contohnya, Mudah, dan Cepat – Cara menentukan rumus senyawa merupakan materi pelajaran kimia di sekolah menengah atas. Dalam mata pelajaran ini dipelajari mengenai bagaimana cara menentukan rumus molekul suatu senyawa.

Pelajaran ini cukup memusingkan, terutama untuk kamu yang kurang senang mempelajari ilmu kimia. Apalagi perhitungan kimia bukan hanya melingkupi rumus-rumus dan angka, tapi juga simbol-simbol serta unsur tertentu. 

Namun, tidak perlu khawatir ada cara ringkas untuk merumuskan senyawa-senyawa ini yang akan lebih mudah kamu pahami. Yuk, simak paparan berikut ini.

Apa itu Rumus Senyawa?

pexels.com/@pixabay

Pertama-tama kami akan memberikan penjelasan dasarnya dahulu, sebelum masuk pada menu utama yaitu cara menentukan rumus senyawa. Mula-mula, kamu harus tahu dahulu apa itu rumus senyawa/molekul.

Rumusan molekul adalah bagian dari rumusan kimia, di mana merupakan zat yang menyatakan jenis dan jumlah relatif atom-atom di dalamnya. Atau jika dibuat simpel dapat diartikan sebagai cara ringkas dalam menginformasikan perbandingan atom komposit.

Dalam penggunaannya, terdapat dua rumusan zat kimia, yaitu empiris dan molekul. Bentukannya adalah satu baris simbol dengan nomor, tanda kurung, kurung siku, dan tanda minus serta plus.

Selain itu, juga terdapat angka indeks untuk melambangkan jumlah atom dalam komposit tersebut. Sebagai contoh adalah glukosa yang ditulis dengan empiris CH2O  dan molekul C6H12O6. 

Keduanya berbeda karena cara menentukan rumus senyawa pada masing-masing rumus juga tidak sama. Kamu perlu menggunakan langkah sesuai dengan masing-masing rumus agar bisa mendapatkan jawaban paling tepat.

Coba Jelaskan Perbedaan Antara Rumus Empiris dan Molekul dalam Kimia?

Untuk menggunakan cara menentukan rumus senyawa, kamu bisa menggunakan dua jenis rumusan, yaitu empiris dan molekul. Pengertian dari rumus empiris adalah suatu rumusan kimia menggambarkan rasio terkecil dari atom pembentuk komposit.

Sedangkan rumus molekul menyatakan nilai atom-atom berdasarkan unsur penyusun dalam sebuah senyawa. Dari sini terlihat keduanya memiliki perbedaan dari segi rumusan yang ditampilkan.

Contohnya pada glukosa ditulis berdasarkan empiris CH2O  dan molekul C6H12O6. Sama-sama menyatakan glukosa, tapi penulisannya berbeda karena fokus pernyataan keduanya juga tidak sama.

Keduanya juga punya cara menentukan rumus senyawa berbeda meskipun menggunakan langkah-langkah yang sama. Perhitungan dimulai dengan menentukan nilai dari setiap atom, lalu menghitung nilai mol, dan membandingkannya.

Dalam rumusan empiris, kamu cukup sampai membandingkan nilai atom dari setiap unsur saja. Sedangkan menghitung rumusan molekul harus mendapatkan nilai n, kemudian baru bisa menyusun rumusnya. 

Jika dikaitkan kedua rumusan ini memiliki hubungan jelas, yaitu rumusan molekul merupakan kelipatan dari empiris. Dalam perhitungannya akan ada percampuran antara lambang unsur (huruf) dan nilai atomnya atau tidak. 

Misalnya pada Natrium Klorida dengan simbol NaCI, berbeda dengan Kalsium Klorida bersimbol CaCI2. Karena hasil perbandingan senyawa ion pada masing-masing komposit berbeda. Untuk Natrium klorida 1 : 1 sedangkan kalsium klorida 2 : 1.

Sebutkan Langkah-langkah Cara Menentukan Rumus Senyawa Empiris dan Molekul!

Pada dasarnya kedua jenis komposit baik empiris maupun molekul memiliki langkah perhitungan atau penentuan rumusan yang sama. Akan tetapi, yang membedakannya adalah angka atau nilai dari masing-masing atom.

Karena nilai setiap unsur dapat berbeda dengan penggunaan rumus berbeda. Selain itu, juga ada perbedaan dari nilai perhitungan jumlah massa dari setiap unsur dalam komposit.

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa langkah yang harus kamu lakukan sebagai rangkaian cara menentukan rumus senyawa sehingga bisa menentukan rumusan komposit:

  1. Menghitung perbandingan dari setiap massa unsur. Kamu harus menghitung nilai dari semua unsur di dalam komposit, berapapun jumlahnya dan dirincikan setiap unsurnya.
  2. Kemudian menghitung perbandingan nilai mol untuk semua unsur komposit.
  3. Lalu perbandingkan nilai semua atom.
  4. Menentukan rumusan empiris.
  5. Menentukan rumusan molekul.

Kamu hanya perlu melakukan 5 langkah ini saja dengan runut, maka sudah bisa mendapatkan rumusan dari sebuah komposit berdasarkan kandungan dan nilai masanya. Akan tetapi, pastikan saat melakukan perhitungannya dilakukan dengan teliti.

Perhatikan nilai Mr, Ar, dan n saat meletakkannya ke dalam perhitungan. Sebab apabila kamu salah meletakkan, maka perhitungan akan salah dan perbandingan yang dihasilkan tidak sesuai. Artinya tidak dapat menghasilkan rumusan yang valid.

Contoh Soal Beserta Pembahasannya!

Agar kamu lebih bisa memahami bagaimana menerapkan langkah-langkah yang sudah disebutkan sebelumnya, maka harus berlatih mengerjakan soal. Cobalah perhatikan contoh soal berikut dan pahami pembahasannya dengan baik.

Latihan soal:

Sebuah komposit dengan tiga unsur, yaitu C, H, dan O, masing-masing massa 4,5 gram dan Mr = 30. Pembakaran dengan O2 menghasilkan nilai atom 2,7 gram H2O dan 6,6 gram CO2. Cobalah hitung rumusan empiris dan molekulnya!

Cara menentukan rumus senyawa empiris maupun molekulnya harus menggunakan 5 langkah yang sebelumnya sudah kamu ketahui. Langkah pertama lakukan perbandingan massa unsur dari ketiga kandungan C, H, dan O, dengan perhitungan:

Massa C dalam CO2:

=  n . C x Ar C dibagi Mr CO2 dikali Massa CO2

= (1 x 12 : 44) x 6,6 = 1,8 gr

Massa H dalam H2O:

= (n . H x Ar H : Mr H2O) x Massa H2O

= (2 x 1 : 18) x 2,7 = 0,3 gr

Massa O:

= Massa sampel dikurangi massa C dan massa H

= 4,5 – 1,8 – 0,3

= 2,4 gr

Langkah berikutnya adalah menghitung perbandingan mol dengan cara menentukan rumus senyawa berikut:

Kuantitas C: Massa C : Ar C = 1,8 : 12 = 0,5

Kuantitas H: Massa H : Ar H = 0,3 : 1 = 0,3

Kuantitas O: Massa O : Ar O = 2,4 : 16 = 0,15

Langkah ketiga adalah menghitung perbandingan dari jumlah atom ketiga unsur, sebagai berikut: C : H : O = 0,15 : 0,3 : 0,15 = 1 : 2 : 1

Langkah keempat menentukan rumus empiris berdasarkan perbandingan berturut-turut adalah 1, 2, 1, maka penulisannya CH2O.

Langkah kelima menentukan rumus molekul:

Mr = (CH2O) n

30 = (Ar C + 2 x Ar H + Ar O) n

30 = (12 + 2 x 1 + 16) n

30 = 30n

n = 30 : 30 = 1

Jadi, dari cara menentukan rumus senyawa tersebut didapatkan hasil (CH2O)1 = CH2O. Kesimpulannya, untuk rumusan empiris maupun molekul didapatkan CH2O.

Dari contoh soal tersebut, kamu bisa melihat dengan lebih jelas bahwa untuk perhitungan empiris akan langsung membandingkan nilai dari setiap atom. Sedangkan pada penentuan rumusan molekul, kamu perlu melakukan perhitungan nilai n.

Dalam contoh soal, meski menggunakan cara menghitung berbeda hasil empiris maupun molekul tetap sama CH2O. Karena nilai atom dalam perhitungan molekul adalah n = 1. 

Hasil akhirnya bisa saja keduanya memiliki rumusan dengan penulisan yang sama (seperti contoh soal), tapi juga tidak jarang hasilnya berbeda. Tergantung dari hasil perhitungan yang kamu lakukan dengan menerapkan cara menentukan rumus senyawa.

Dengan melihat contoh soal tersebut, kamu dapat melakukan perhitungan simpel untuk mendapatkan hasil empiris dan molekul. Menggunakan cara menentukan rumus senyawa mudah dan cepat ini membuat belajar kimia tidak lagi membuat kepala kamu pusing.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah