Contoh Analisis SWOT untuk Produk Kerajinan yang Baik dan Benar
Contoh Analisis SWOT untuk Produk Kerajinan yang Baik dan Benar – Analisis SWOT sangat penting untuk membuat produk bisa bersaing di era perdagangan yang ketat.
Analisis SWOT bisa digunakan untuk kebutuhan personal untuk mengimplementasikan strategi untuk menyelesaikan masalah atau memenangkan bisnis.
Artikel kali ini Mamikos akan membahas contoh analisis untuk produk kerajinan tangan yang baik dan benar. Simak selengkapnya!
Analisis SWOT untuk Produk Kerajinan, Apa Pentingnya?
Daftar Isi
Daftar Isi
Saat ini bisnis produk kerajinan dianggap sangat potensial dan penuh dengan persaingan yang ketat.
Sehingga, bagi kamu yang ingin berkecimpung di bidang ini harus menghadirkan ide baru dan menarik perhatian konsumen.
Meski memiliki keuntungan yang tinggi, nyatanya usaha produk kerajinan juga memiliki risiko yang juga tinggi. Sehingga kamu harus pandai melihat pasar dan membutuhkan analisis SWOT.
Analisis SWOT merupakan suatu cara yang cukup sederhana untuk membantu menganalisis apa yang kamu butuhkan dalam bisnismu saat ini.
Metode analisis SWOT juga bisa membantumu untuk merancang strategi bisnis untuk kesuksesan pada masa mendatang.
Melalui analisis SWOT, kamu bisa mengetahui aspek apa saja yang menghambat berkembangnya bisnismu.
Selain itu, kamu juga dapat mengetahui kelemahan apa yang yang perlu kamu perbaiki sehingga bisa merancang strategi untuk menanganinya sedini mungkin.
Komponen Analisis SWOT
Secara sederhana, analisis SWOT merupakan metode perencanaan atau strategi dengan mempertimbangkan sekaligus melakukan evaluasi terhadap 4 komponen utama.
Adapun 4 komponen utama yang dimaksud dalam analisis SWOT yaitu:
1. Strength (Kekuatan)
Komponen pertama yaitu strength atau kekuatan dari usaha atau bisnis yang sedang dibangun.
Dari komponen ini, kamu bisa melihat seberapa jauh faktor yang menjadi kekuatan dalam bisnis kamu dibandingkan dengan kompetitor lain.
2. Weaknesses (Kelemahan)
Komponen analisis SWOT kedua yaitu weakness atau jika diartikan sebagai kelemahan.
Komponen ini berguna untuk mengetahui sejauh mana faktor yang menghambat atau menjadi kelemahan dari bisnis yang sedang kamu jalani.
3. Opportunities (Kesempatan)
Komponen analisis SWOT ketiga yaitu Opportunities atau jika kita artikan sebagai peluang.
Pada komponen ini kamu bisa melihat seberapa jauh faktor yang bisa menjadi peluang dalam bisnis yang kamu jalankan.
4. Threats (Ancaman)
Komponen terakhir yaitu threats atau ancaman yang juga merupakan sebagai faktor eksternal dalam bisnis.
Faktor satu ini merujuk pada hal-hal yang bisa menghambat penjualan maupun perkembangan bisnis kamu. Beberapa contoh treats adalah persaingan kompetitor hingga regulasi pemerintah.
Dari keempat komponen analisis di atas, dapat diketahui bahwa metode analisis SWOT bisa jadi cara efektif dalam mengembangkan strategi dan perencanaan dalam bisnis.
Dengan demikian, pelaku bisnis bisa mengenali bisnis yang sedang dijalani dengan lebih detail dan merencanakan strategi kedepannya untuk mengembangkan bisnisnya.
Manfaat Analisis SWOT Bagi Bisnis
Analisis SWOT pada dasarnya merupakan cara sederhana yang digunakan untuk menganalisis kondisi bisnis. Adapun manfaat lain dari analisis SWOT, yaitu:
1. Bisa Diterapkan Pada Situasi Apapun
Komposisi pada analisis SWOT sangatlah sederhana, yang memungkinkannya untuk diterapkan tidak hanya untuk keperluan bisnis saja.
Bahkan, analisis SWOT bisa digunakan untuk berbagai organisasi termasuk untuk pendidikan.
2. Metode untuk Menghadirkan Empat Aspek
Ada banyak metode evaluasi yang bisa digunakan. Namun, umumnya hanya mampu menilai satu aspek saja dalam satu waktu.
Berbeda dengan analisis SWOT yang dapat mendalami empat bisnis sekaligus. Dengan demikian pelaku usaha bisa memiliki gambaran kondisi keseluruhan bisnis dalam satu waktu.
3. Sederhana
Analisis SWOT bisa dilakukan oleh semua orang karena tidak memerlukan keterampilan teknis. Selain itu, analisis SWOT sangat sederhana sehingga mudah untuk dipahami.
4. Membantu Menentukan Strategi Bisnis
Setelah mengetahui kondisi bisnis dari analisis SWOT, maka selanjutnya kamu bisa merancang strategi jitu.
Kamu bisa menemukan peluang dan mendapat keuntungan. Analisis SWOT juga memungkinkan kamu untuk memaksimalkan kekuatan dan mengelola kelemahan bisnis kamu.
Contoh Analisis SWOT untuk Produk Kerajinan
Berikut di bawah ini Mamikos berikan contoh analisis SWOT untuk produk kerajinan yang baik dan benar. Diantaranya:
1. Produk Kerajinan Batik
Batik merupakan kerajinan tangan lokal yang memadukan seni dan teknologi leluhur bangsa Indonesia.
Batik memiliki desain yang beragam dan disukai masyarakat, sehingga banyak pelaku usaha yang membuka bisnis dari kerajinan batik.
Salah satu kerajinan tangan batik yaitu bisa dijadikan baju, spresi, gorden hingga dekorasi dinding dan lainnya. Bahan utama yang digunakan merupakan kain batik perca yang biasanya ditemukan di penjahit.
Berikut analisis SWOT kerajinan batik:
Strength (Kekuatan):
- Bahannya cukup mudah didapatkan dengan harga yang terjangkau.
- Produk bisa dijual kembali dengan harga yang lebih mahal.
- Desain batik perca unik sehingga bisa dibuat berbagai produk yang menarik
Weakness (Kelemahan):
- Memerlukan waktu yang lama untuk menjahit dan menyatukan kain perca menjadi sebuah produk kerajinan.
- Memerlukan keahlian khusus agar menghasilkan produk dengan kualitas tinggi.
- Bahan batik cenderung mudah sobek.
Opportunities (Kesempatan):
- Produk kerajinan dari batik cenderung didukung oleh pemerintah untuk melestarikan budaya lokal.
- Mudah mencari pembeli, dengan menggunakan sosial media yang mampu menjangkau seluruh wilayah.
Threats (Ancaman):
- Ada banyak kompetitor dengan berbagai produk yang mirip
- Harga kain perca kian hari semakin meningkat.
2. Kerajinan Keramik
Keramik merupakan kerajinan yang telah lama disukai oleh masyarakat. Kerajinan keramik umumnya dibuat dari tanah liat yang dibentuk.
Keramik merupakan produk lokal yang saat ini banyak diminati oleh pasar internasional. Kerajinan keramik bisa dibuat menjadi guci, vas bunga, patung dan lainnya.
Berikut analisis SWOT kerajinan keramik:
Strength (Kekuatan):
- Bahan keramik cukup mudah didapatkan bahkan gratis karena bahan utamanya yaitu tanah liat.
- Produk bisa dijual ke pasar lokal hingga internasional dengan harga yang lebih mahal.
- Memiliki desain yang unik sehingga diburu oleh pecinta keramik.
Weakness (Kelemahan):
- Melalui proses pembuatan yang lama dan sulit karena harus dibakar dan dibentuk terlebih dahulu.
- Menggunakan beberapa teknik pembuatan sehingga memerlukan keahlian khusus.
Opportunities (Kesempatan):
- Tidak memerlukan modal yang besar, dan cenderung membutuhkan skill dan keterampilan.
- Keramik buatan Indonesia banyak banget diminati pasar. Internasional, termasuk Tiongkok dan beberapa negara Eropa.
Threats (Ancaman):
- Potensi over suplai pasokan keramik di dalam negeri.
- Jarang pelaku usaha yang tertarik menjadi pengrajin keramik.
Penutup
Demikian ulasan mengenai contoh analisis SWOT untuk produk kerajinan yang baik dan benar yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.
Jika kamu ingin mencari tahu informasi penting lainnya, kamu bisa mengunjungi blog Mamikos. Akan ada banyak sekali artikel menarik yang wajib kamu ketahui.
Pastikan download dan install aplikasi Mamikos di smartphone kesayangan kamu, ya!
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: