15 Contoh-Contoh Simbiosis Mutualisme, Komensalisme, dan Parasitisme Serta Ciri-Cirinya

15 contoh-contoh simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme serta ciri-cirinya – Hubungan yang terjadi antara makhluk hidup bisa berupa hubungan yang saling menguntungkan atau justru merugikan.

Simak ulasan lengkap mengenai contoh simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme berikut ini.

Contoh-Contoh Simbiosis

https://unsplash.com/@kmitchhodge

Interaksi makhluk hidup atau simbiosis yang ada di sekitar kita sangat beragam, misalnya saja interaksi antara kupu-kupu dengan bunga, interaksi ikan badut dengan anemon, dan interaksi tali putri dengan tumbuhan inangnya.

Setiap interaksi yang terjadi tersebut tidak semuanya menguntungkan. Sebab, ada makhluk hidup yang keberadaannya justru merugikan makhluk hidup yang ada di sekitarnya.

Agar kamu semakin paham, pada artikel berikut Mamikos akan memberikan informasi mengenai contoh-contoh simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme serta ciri-cirinya agar kamu dapat membedakannya.

Simbiosis Mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah hubungan makhluk hidup dengan makhluk hidup lainnya yang saling menguntungkan. Ketika makhluk hidup tersebut berinteraksi, setiap pihak mendapat keuntungan atau manfaat.

Ciri-Ciri Simbiosis Mutualisme

  1. Terdapat hubungan antara dua makhluk hidup yang saling menguntungkan
  2. Organisme yang saling berhubungan saling ketergantungan
  3. Tidak ada organisme yang dirugikan, sehingga dikenal dengan hubungan timbal balik positif
  4. Berperan penting untuk kelangsungan hidup individu

Contoh Simbiosis Mutualisme

1. Simbiosis Mutualisme Antara Ikan Badut dan Anemon Laut

Anemon laut adalah jenis tumbuhan yang hidup di laut dengan karakteristik adanya alat sengat untuk memangsa hewan lain. Namun, anemon bisa bersimbiosis mutualisme dengan ikan badut.

Anemon dapat menjadi tempat tinggal bagi ikan badut serta melindungi ikan tersebut dari serangan predator, sedangkan ikan badut membantu membersihkan anemon dengan memakan parasit di tubuh anemon yang ditempatinya.

Tidak hanya itu, anemon laut turut mendapatkan nutrisi dari ikan badut.

2. Simbiosis Mutualisme Antara Udang Pistol dan Ikan Gobi

Simbiosis mutualisme antara udang pistol dan ikan gobi membawa keuntungan bagi kedua pihak. Ikan gobi mampu mendeteksi ancaman predator, sehingga udang pistol terlindungi.

Di sisi lain, udang pistol mempunyai kemampuan untuk menggali lubang di dasar laut sebagai sarang yang juga bisa digunakan oleh ikan gobi.

3. Simbiosis Mutualisme Antara Kutu Daun dan Semut

Simbiosis mutualisme antara semut dan kutu daun menguntungkan kedua belah pihak.

Kutu daun sebagai serangga yang menghisap getah akan mengeluarkan kelenjar berbentuk madu sebagai produk buangan yang kemudian dikonsumsi semut.

Di sisi lain, semut akan melindungi kutu daun dari serangan predator dan parasit dengan cara memindahkan telur kutu daun ke dalam sarang.

4. Simbiosis Mutualisme Antara Kelelawar Berbulu dan Tumbuhan Pemakan Serangga

Simbiosis mutualisme yang terjadi antara kelelawar berbulu dengan tumbuhan pemakan serangga juga saling menguntungkan.

Sebab, kelelawar berbulu akan memanfaatkan tumbuhan sebagai sarang dengan cara masuk ke dalam mulut tumbuhan tersebut, kemudian mengeluarkan kotoran yang akan dimakan tumbuhan.

Kelelawar berbulu yang tidak dapat dicerna oleh tumbuhan pemakan serangga tidak akan mati.

5. Simbiosis Mutualisme Antara Koral dan Alga

Hubungan antara koral (sejenis karang) dengan alga juga termasuk contoh simbiosis mutualisme.

Koral yang tumbuh dari larva akan menjadi besar, kemudian didatangi alga dari sekitarnya sehingga menjadi tempat tinggal alga serta tempat untuk mendapatkan nutrisi oleh alga.

Di sisi lain, alga menghasilkan gula sintetis dan oksigen untuk koral.

Simbiosis Komensalisme

Simbiosis komensalisme merupakan interaksi dua makhluk hidup yang berbeda jenis dimana ada satu pihak yang diuntungkan sedangkan pihak lain tidak untung namun tidak rugi.

Ciri-Ciri Simbiosis Komensalisme

  1. Meskipun ada dua organisme yang berinteraksi, hanya ada satu pihak yang untung
  2. Pihak lain pada bentuk simbiosis komensalisme tidak dirugikan
  3. Tidak memberikan pengaruh apa pun bagi organisme yang tidak mendapatkan keuntungan
  4. Pihak yang diuntungkan pada simbiosis komensalisme bisa melanjutkan hidup lebih baik

Contoh Simbiosis Komensalisme

1. Simbiosis Komensalisme Antara Ikan Hiu dan Ikan Remora

Hubungan antara ikan remora dan ikan hiu termasuk salah satu contoh simbiosis komensalisme. Kedua organisme tersebut sering ditemukan berdekatan.

Ikan remora mendapatkan keuntungan berupa sisa-sisa makanan yang dimakan oleh ikan hiu sekaligus terlindungi dari pemangsa.

Di sisi lain, ikan hiu tidak merasa terganggu dengan adanya ikan remora di sekitar tubuhnya.

2. Simbiosis Komensalisme Antara Udang dan Timun Laut

Hubungan antara udang dan timun laut sebagai contoh simbiosis komensalisme bisa dilihat saat udang menaiki timun laut agar mendapatkan sisa makanan dari timun laut.

Timun laut tidak merasa terganggu karena tidak dirugikan, tetapi juga tidak diuntungkan dengan adanya udang.

3. Simbiosis Komensalisme Antara Ikan Gobi dan Landak Laut

Ikan gobi yang berukuran kecil dan tipis berada di sekitar landak laut untuk mendapatkan makanan serta melindungi diri dari pemangsa.

Landak laut sebagai hewan yang tubuhnya memiliki duri beracun tidak mendapatkan keuntungan dari ikan gobi.

4. Simbiosis Komensalisme Antara Kalajengking Tanpa Sengat dan Kumbang Besar

Kalajengking yang tidak memiliki sengat berlindung di balik sayap kumbang besar agar terhindar dari predator.

Sedangkan, kumbang besar tidak mendapatkan keuntungan dari adanya kalajengking tanpa sengat tersebut dan tidak mendapatkan kerugian sehingga bisa dikategorikan sebagai simbiosis komensalisme.

5. Simbiosis Komensalisme Antara Anggrek dan Pohon

Anggrek sebagai tumbuhan epifit memerlukan inang berupa membutuhkan pohon untuk tetap hidup, sehingga anggrek bisa mendapatkan nutrisi dan sinar matahari untuk berfotosintesis.

Namun, pohon yang ditumpangi anggrek tidak diuntungkan dan tidak dirugikan.

6. Simbiosis Komensalisme Antara Tumbuhan Paku dan Jati

Simbiosis komensalisme antara tumbuhan paku yang menempel pada pohon jati juga menjadi salah satu contoh. Tumbuhan paku akan mendapatkan cahaya matahari, sehingga bisa hidup dan berfotosintesis.

Di sisi lain, pohon jati tidak terganggu dengan adanya tumbuhan paku.

Simbiosis Parasitisme

Simbiosis parasitisme merupakan interaksi dua makhluk hidup yang berbeda jenis dimana ada satu pihak yang diuntungkan sedangkan pihak lain justru dirugikan.

Ciri-Ciri Simbiosis Parasitisme

  1. Hubungan simbiosis parasitisme terjadi pada dua individu
  2. Salah satu pihak diuntungkan, tetapi pihak lain justru dirugikan
  3. Individu yang dirugikan pada simbiosis parasitisme bisa rusak, bahkan mati
  4. Individu yang diuntungkan pada simbiosis parasitisme tetap bisa melanjutkan hidup, bahkan mampu berkembang biak

Contoh Simbiosis Parasitisme

1. Simbiosis Parasitisme Antara Manusia dengan Cacing Tambang

Interaksi yang terjadi antara manusia dengan cacing tambang termasuk simbiosis parasitisme.

Sebab, cacing tambang yang masuk ke dalam tubuh manusia akan mendapatkan nutrisi karena menyerap sari-sari makanan hingga menyerap darah.

Sedangkan, manusia yang menjadi tempat tinggal cacing tambang akan sakit.

2. Simbiosis Parasitisme Antara Manusia dengan Nyamuk

Simbiosis parasitisme ditemukan pada hubungan antara nyamuk dengan manusia. Di satu sisi, nyamuk mendapatkan keuntungan karena mengisap darah sehingga kenyang.

Namun, di sisi lain, manusia dirugikan karena bagian yang digigit nyamuk menjadi gatal, bahkan tidak jarang menderita penyakit berbahaya yang ditularkan nyamuk.

3. Simbiosis Parasitisme Antara Lalat Buah dengan Buah

Contoh simbiosis parasitisme antara lalat buah dengan buah membawa kerugian bagi buah yang dikerumuni lalat karena menjadi busuk.

Namun, lalat justru mendapatkan keuntungan karena bisa berkembang biak dan bertelur di dalam buah tersebut.

4. Simbiosis Parasitisme Antara Kutu Daun dengan Tumbuhan

Kutu daun merupakan serangga berukuran kecil yang memakan getah tumbuhan. Biasanya, kutu daun hinggap di tumbuhan dan mengakibatkan nutrisi tumbuhan terserap sehingga menjadi dirugikan.

Jadi, hanya kutu daun yang mendapatkan keuntungan karena memperoleh nutrisi.

Penutup

Demikian 15 contoh-contoh simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme serta ciri-cirinya yang perlu kamu ketahui.

Apakah kamu sudah paham dengan simbiosis di atas dan menghafalkan contoh-contohnya? Jika sudah, kamu dapat mencari tahu contoh simbiosis yang lain.

Dapatkan informasi tentang simbiosis dan informasi penting terkait biologi lainnya di blog Mamikos. Ada banyak artikel yang akan membantu belajar para pelajar dan mahasiswa. Semoga bermanfaat.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta