40 Contoh Hiponim dan Hipernim Dilengkapi Pengertian dan Perbedaannya

Hiponim dan Hipernim sangat penting untuk dipelajari. Berikut ini adalah 40 contoh hiponim dan hipernim yang dapat kamu jadikan sebagai referensi ketika hendak menyusun kalimat dalam bahasa Indonesia.

01 Oktober 2023 Ikki Riskiana

Kata bersifat hiponim biasanya sangat spesifik sehingga tidak ada sub lain di dalamnya. Namun, tidak menutup kemungkinan juga bahwa hiponim masih memiliki turunan lain.

Kata bersifat hipernim harus universal sehingga memiliki sub bagian di dalamnya.

Ketika dijelaskan lebih spesifik lagi maka didapatkan kata lain untuk mewakili struktur tersebut.

Dengan memahami kedua aspek tersebut maka kita bisa langsung masuk dalam segmen contoh kalimat.

Pada segmen selanjutnya akan Mamikos berikan berbagai macam contoh sehingga dapat dijadikan sebagai acuan.

Berikut ini akan Mamikos berikan contoh sehingga dapat kamu jadikan sebagai acuan dalam menggunakan kalimat.

Simbol (H) berarti hipernim (h) berarti hiponim ketika digunakan dalam konteks kalimat.

Contoh Hiponim dan Hipernim Bagian I

1. Budi memiliki banyak hobi olahraga seperti sepakbola, voley, kasti sehingga badannya menjadi sehat sepanjang hari

(H) : Olahraga contoh hiponim dan hipernim

(h) : sepakbola, voley, kasti

2. Indonesia memiliki banyak mitos hantu mulai dari pocong, kuntilanak, tuyul, sampai genderuwo meskipun tidak lagi relevan di era modern

(H) : hantu

(h) : pocong, kuntilanak tuyul, genderuwo

3. Masakan yang dibuat oleh Ani terdiri dari berbagai macam seperti bakso, pangsit, mie ayam, nasi goreng namun tidak enak semuanya

(H) : masakan

(h) : bakso, pangsit, mie ayam, nasi goreng

4. Dalam satu minggu, Riyan berkeliling di tiga pasar yaitu pasar senen, tanah abang, kebayoran lama sehingga uang jajannya menjadi sangat banyak

(H) : pasar

(h) : pasar senen, pasar tanah abang, pasar kebayoran lama

5. Pak darman suka membuat kriya berupa pot, mangkuk, teko, patung sayang sekali semuanya hanyut terbawa oleh banjir bandang

(H) : kriya contoh hiponim dan hipernim

(h) : pot, mangkuk, teko, patung

6. Ketika budi sakit dia suka meminta jajanan pasar mulai dari lemper, lepet, mendol, sampai dodol namun itu tinggal kenangan karena sekarang dia sudah tiada

(H) : jajanan pasar

(h) : lemper, lepet, mendol, dodol

Halaman: