12 Contoh Kalimat Sanggahan Singkat yang Baik dan Benar Beserta Ciri-cirinya
12 Contoh Kalimat Sanggahan Singkat yang Baik dan Benar Beserta Ciri-cirinya – Apakah kamu sedang berlatih untuk debat atau menulis esai, memiliki sanggahan yang kuat dapat berarti perbedaan antara kehilangan argumen atau berhasil meyakinkan orang yang mungkin tidak setuju dengan pendapatmu.
Dalam kalimat sanggahan, seseorang mencoba untuk menyajikan alasan dan bukti mengapa argumen tersebut tidak benar. Dalam arti sastra, sanggahan adalah ketika seorang penulis menyajikan alasan atau bukti yang menyangkal atau bertentangan dengan argumen lawan.
Jika kamu sedang mencari contoh kalimat sanggahan singkat, nah tepat sekali, karena di artikel kami akan membahasnya. Mari baca pembahasan ini hingga selesai.
Pengertian Kalimat Sanggahan
Daftar Isi
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Sanggah memiliki kata dasar Sanggah yang berarti bantahan atau usulkan makna baru.
Sedangkan pengertian sanggahan yang diambil dari buku Mahir Berbahasa Indonesia 2 dijelaskan bahwa kalimat sanggahan merupakan kalimat yang menyatakan penolakan atau ketidaksetujuan terhadap suatu pernyataan atau pendapat dalam pembahasan
Kalimat sanggahan yang baik adalah kalimat yang menuliskan sanggahan yang dapat diterima alasannya.
Itu mengapa kalimat sanggahan perlu ditulis atau disampaikan dengan cara yang halus yang mana tidak hanya sekadar menolak pendapat, tetapi juga diperlukan alasan untuk menjembataninya sehingga terciptalah diskusi yang sehat.
Sanggahan adalah kontradiksi dengan argumen orang lain . Kalimat sanggahan merupakan kalimat ketidaksetujuan terhadap topik atau permasalahan yang sedang dibahas yang dikemas dengan kesan persetujuan supaya tidak menimbulkan kalimat yang kasar untuk menyatakan pendapat.
Kalimat sanggahan menurut definisi, adalah perspektif tentang suatu topik yang memiliki sudut pandang yang berlawanan.
Jadi dengan mengambil sikap dan menyajikan sanggahan tentang suatu topik atau masalah, kamu harus menyampaikannya dengan cara yang tepat.
Dalam sebuah kalimat, kalimat sanggahan adalah bagian di mana kamu menjelaskan ketidaksetujuanmu terhadap pendapat atau pernyataan pihak lain.
Kalimat tanggapan atau bantahan yang baik adalah membuktikan bahwa argumen atau pendapat yang menjadi pembahasan tidak relevan atau mengandung kekeliruan logis. Sanggahan yang bagus yaitu memiliki alasan yang jelas.
Ciri-ciri Kalimat Sanggahan
Kalimat sanggahan yang efektif memiliki beberapa komponen, masing-masing menyumbangkan sesuatu yang penting.
Dikutip dari buku Debat dari Feg Lestari, berikut ciri-ciri kalimat sanggahan:
- Terdapat kata yang menjurus pada ketidaksetujuan atau penolakan
- Supaya tidak menyinggung pihak lain, biasanya sanggahan dibuat dengan kalimat pujian terlebih dahulu terkait pendapat atau argumen yang akan disanggah.
- Bersifat rasional dan logis serta tidak bergantung pada teori tak berdasar atau informasi yang mudah dibantah.
- Disampaikan secara jujur, obyektif dan logis.
- Adanya alasan sanggahan yang berdasar serta data yang dipergunakan untuk menyakinkan lawan bicara.
- Disampaikan tanpa emosi maupun prasangka negatif.
- Adanya penjelasan secara mendetail, urut, rinci serta jelas.
- Menyajikan argumen mereka secara profesional, bijaksana, dan penuh hormat, tanpa menggunakan serangan pribadi, ejekan, atau sikap merendahkan.
- Memberikan sanggahan konstruktif dari sudut pandang lawan. Sanggahan tidak boleh secara eksplisit negatif atau keras. Dengan kata lain, itu harus memiliki beberapa manfaat asli yang mencerahkan sisi berlawanan sambil menerangi kekeliruan pendapat yang tidak disetujui.
- Sudut pandang lawan harus disajikan secara akurat dan jelas.
- Alasan dan bukti yang digunakan untuk melemahkan sudut pandang lawan harus akurat dan logis.
- Sanggahan harus disampaikan tanpa serangan pribadi atau kedengkian dan dengan cara yang sopan.
Fungsi utama sanggahan adalah untuk membuktikan kesalahan atau kekeliruan pendapat atau argumen.
Sanggahan menjabarkan, seringkali secara rinci, kesalahan posisi lawan melalui fakta spesifik yang bertentangan dengan klaim pihak lain.
Namun, tujuannya bukan hanya untuk membantah. Sanggahan juga harus benar dan menginformasikan.
Contoh Kalimat Sanggahan Singkat
Sanggahan mengacu pada upaya untuk tidak menyetujui, menentang, atau membantah untuk mengatasi alasan atau bukti yang berlawanan, dengan memperkenalkan alasan dan bukti yang akurat.
Sanggahan adalah teknik sastra di mana seorang pembicara atau penulis menggunakan argumen, dan menyajikan penalaran atau bukti yang dimaksudkan untuk melemahkan atau melemahkan klaim lawan.
#1 Contoh Kalimat Sanggahan Singkat
Berikut beberapa contoh kalimat sanggahan singkat yang dapat disampaikan:
- Sebenarnya saya sangat mendukung keputusan pak RT untuk mengadakan kerja bakti setiap sebulan sekali. Namun hal yang menjadi keresahan saya yaitu kerja bakti dilakukan pada hari jum’at yang mana waktunya bertepatan pada sholat jum’at.
- Saya memang setuju permintaan ayah untuk menikahi anaknya pak Sabar. Namun sebenarnya saya telah memiliki calon sendiri.
- Bung Karno dan bung Hatta memanglah pahlawan yang sangat berjasa terhadap kemerdekaan Indonesia. Namun siswa juga harus diperkenalkan dengan pahlawan-pahlawan lain yang juga sangat berjasa terhadap kemerdekaan Indonesia.
- Menurut saya, keputusan dari rapat hari ini sangatlah bijak. Tetapi untuk penjelasanya kurang detail dan kurang jelas sehingga kami mungkin kesulitan untuk menjalankannya.
- Saya setuju bahwa kemampuan akademik berperan penting untuk untuk kesuksesan seseorang. Tetapi menurut saya pendidikan sosial dan agama lah yang sangat penting karena dapat mencerdaskan bangsa sekaligus menciptakan masyarakat yang berakhlak mulia.
#2 Contoh Kalimat Sanggahan Singkat
- Sesuai dengan keputusan rapat, menurut saya akan lebih jak apabila ketua panitia memberikan penjelasan yang detail dan jelas kepada erta rapat sehingga tidak terjadi perselisihan.
- Sebenarnya saya tidak masalah akan pilihan desain dan warna interior rumah ini. Namun akan lebih bijak apabila semuanya dibicarakan terlebih dahulu kepada kami pihak keluarga sehingga kami juga turut andil untuk menentukan desain interior rumah kami.
- Sebagai kepala desa, saya bukannya tidak setuju akan pendapat kalian semua. Tetapi pendapat yang kalian ajukan seperti hanya menguntungkan pihak tertentu saja. Sebagai aparat pemerintahan desa yang tidak memihak kepada siapapun, akan lebih baik jika pendapat dapat diterima oleh semua masyarakat.
- Bukannya pihak organisasi pem tidak memiliki dana untuk melaksanakan kegiatan 17 agustusan. Namun supaya dana yang kami berikan cukup, tolong dihitung lagi secara rinci anggaran dibutuhkan.
- Saya sangat setuju dengan sikap ayah karena itu bentuk kasih sayang seorang ayah terhadap keluarga. tetapi saya kurang setuju karena ini bukan zaman dahulu yang apa-apa tidak diperbolehkan.
- Sebagai orang tua, bukannya kami tidak setuju untuk membatasi anak-anak menggunakan smartphone. Namun menurut saya ada yang lebih penting dari itu, yaitu perlunya kontrol dari orang tua pada anak-anak dalam menggunakan smartphone., yakini anak harus dalam pengawasan sehingga mereka menonton video sesuai dengan umurnya.
- Saya setuju dengan aksi masyarakat dalam mengecam tindakan terorisme. Namun an sampai juga salah tuduh hanya karena menilai dari penampilannya saja dan menuduhnya sebagai teroris.
Nah itu dia penjelsan terkait kalimat sanggahan mulai dari pengertian, ciri-ciri hingga contohnya. Semoga penjelasan diatas dapat mudah dipahami!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: