11 Contoh Konflik Konstruktif dan Destruktif Beserta Perbedaannya Lengkap
Contoh konflik konstruktif dan destruktif akan menjadi bahasan kali ini. Sebelum kita membahas lebih dalam tentunya kita harus tahu terlebih dahulu pengertian konflik konstruktif dan destruktif.
3. Persaingan Antar Dua Perusahaan atau Lebih dalam Mendapatkan Pelanggan
Dua contoh konflik konstruktif di atas tentunya bisa membuat kamu sedikit paham tentang konflik konstruktif ini.
Untuk konflik yang satu ini pastinya banyak kita jumpai. Bukan hanya perusahaan besar saja namun warung-warung kecil juga tidak luput dari konflik jenis ini.
Konflik ini bisa menjadi konstruktif namun bisa juga menjadi destruktif. Jika kedua perusahaan melakukan persaingan sehat pastinya hal itu bersifat konstruktif.
Untuk mendapatkan pelanggan pastilah perusahaan menggunakan hal-hal yang baik salah satunya adalah dengan meningkatkan kualitasnya.
4. Persaingan Antara Organisasi Pramuka dan OSIS
Contoh konflik konstruktif dan destruktif yang selanjutnya adalah persaingan organisasi dalam satu lembaga. Persaingan yang seperti ini akan memiliki sifat konstruktif.
Bisa bersifat konstruktif karena dua organisasi yang bersaing ini pasti akan bersaing untuk mendapatkan predikat organisasi terbaik.

Advertisement
Untuk mencapai predikat tersebut pastinya mereka berlomba-lomba untuk memperbaiki kualitas organisasi.
Dengan begitu pastinya hal ini sangat berdampak baik nantinya. Contoh konflik konstruktif di Indonesia ini harus terus dipertahankan.
5. Perdebatan Antar Orang Tua dalam Memilih Tempat Wisata Sekolah
Contoh konflik konstruktif dan destruktif selanjutnya adalah perdebatan antar orang tua siswa saat memilih tempat wisata.
Sekolah sering kali mengadakan karyawisata untuk anak didiknya. Hal itu pastinya akan memunculkan perdebatan.
Perdebatan antar orang tua ini sifatnya konstruktif karena akhirnya akan diambil kesimpulan yang terbaik. hal ini adalah salah satu Contoh konflik konstruktif di Indonesia.
6. Lomba Debat
Contoh konflik konstruktif dan destruktif selanjutnya adalah perlombaan debat.
Perlombaan debat ini pastinya masuk ke dalam konflik konstruktif. Dalam debat pastinya ada pihak pro dan kontra, hal itulah yang menyebabkan terjadinya konflik. Namun, konflik ini memberikan dampak baik.
Untuk yang menang pastinya akan mendapat kemenangan sebagai hal baik yang didapatkan.
Namun, untuk yang kalah juga mendapatkan hal baik yaitu mendapatkan pengalaman, mengerti cara mengambil keputusan, menambah banyak ilmu, dan lain sebagainya.
Lomba debat juga memberikan contoh bahwa tidak semua konflik adalah buruk. Namun pastinya juga harus memenuhi kriteria tertentu.
Contoh Konflik Destruktif
Contoh konflik konstruktif dan destruktif di atas atau lebih tepatnya konflik konstruktif dan contohnya di atas adalah hal baik dari adanya konflik.
Namun, kita juga tahu konflik memang cenderung mengakibatkan hal buruk atau destruktif. Berikut ini adalah contoh konflik Destruktif.