Contoh Modul Ajar Berdiferensiasi untuk Siswa SD SMP SMA/SMK dan Cara Membuatnya
Menyusn modul ajar merupakan tahap awal sebelum mulai menggunakan metode pembelajaran berdiferensiasi. Simak selengkapnya!
Menentukan dimensi profil pelajar Pancasila
Setelah melakukan asesmen tahap awal, selanjutnya yaitu dengan melakukan identifikasi dan menetapkan dimensi profil pelajar Pancasila yang akan dicapai melalui mata pelajaran yang akan diajarkan.
Yaitu dengan cara, pertama pahami dulu apa tujuan dari mata pelajaran dan karakteristik dari tiap mata pelajaran yang akan diajarkan. Kemudian selanjutnya yaitu dengan menentukan dimensi, elemen, sub-elemen profil pelajar Pancasila yang akan di kembangkan oleh guru dalam modul ajar berdiferensiasi.
Menentukan tujuan pembelajaran yang sesuai
Berdasarkan capain belajar yang sudah ada, kemudian selanjutnya pilihlah tujuan pembelajaran yang sesuai agar dapat dikembangkan menjadi modul ajar. Tujuan pembelajaran ini perlu mencerminkan hasil yang ingin dicapai siswa setelah melalui proses pembelajaran.
Merencanakan asesmen yang akan digunakan
Tahap perencanaan asesmen merupakan Langkah penting yang perlu diperhatikan saat menyusun modul ajar berdiferensiasi.
Pada tahap ini, guru perlu menjelaskan berbagai jenis, Teknik, dan instrumen asesmen yang akan digunakan. Baik itu asesmen yang sifatnya formatif maupun sumatif, untuk menilai kemajuan siswa. Ini termasuk penilain harian, UTS, dan juga UAS.
Susun modul ajar sesuai dengan format yang telah ditetapkan
Langkah terakhir yaitu menyusun modul ajar sesuai dengan format yang sebelumnya telah ditentukan. Format modul ajar ini biasanya mencakup beberapa bagian penting, yaitu:
- Informasi umum ( identitas, kompetensi awal, profil pelajar Pancasila, sarana dan prasarana, target peserta didik)
- Kompetensi inti (tujuan pembelajaran, pemahaman bermakna, pertanyaan pemantik, kegiatan pembelajaran, asesmen, pengayaan dan remedial, refleksi)

Advertisement
Lampiran (lembar kerja peserta didik, bahan bacaan guru dan peserta didik, glosarium, daftar Pustaka).
Contoh Modul Ajar Berdiferensiasi untuk Siswa SD SMP SMA/SMK
Contoh modul ajar di bawah ini dapat digunakan oleh para guru sebagai referensi dalam menyusun modul ajar berdiferensiasi. Berikut contohnya.
Contoh Modul Ajar Berdiferensiasi untuk Siswa SD
Identitas Modul
Penyusun: –
Instans: –
Tahun: 2024
Jenjang: Sekolah Dasar
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Fase/kelas: A/2
Tema: Tugasku sehari-hari
Alokasi: 3 pertemuan
Kompetensi awal:
- Siswa dapat memberi beberapa contoh tugas yang dapat dilakukan di sekolah, ketika ditanya guru.
- Siswa dapat mengetahui kosakata berkaitan dengan lingkungan sekitarnya.
Profil pelajar Pancasila:
- Mandiri
- Bernalar kritis
- Berkebinekaan global
- Gotong royong
Sarana dan Prasarana:
Sumber belajar dari buku panduan
Persiapan: gambar ilustrasi dan flashcard
Target peserta didik: Peserta didik reguler