Contoh Rantai Makanan Ekosistem Hutan beserta Ciri-cirinya dalam Ilmu Biologi
Di dalam ekosistem hutan, juga terdapat rantai makanan yang sangat penting bagi keberlangsungan ekosistem. Apa contohnya? Baca di sini.
Contoh Rantai Makanan Ekosistem Hutan
Setelah mengetahui seluk beluk tentang ekosistem hutan serta rantai makanan di ekosistem hutan, berikut adalah contoh-contoh rantai makanan ekosistem hutan yang perlu kamu pelajari.
1. Semak atau Tumbuhan Rendah -> Kijang -> Macan -> Pengurai / Dekomposer
Contoh rantai makanan ekosistem hutan yang pertama adalah urutan dari semak atau tumbuhan rendah hingga pengurai atau dekomposer.
Keterangannya antara lain sebagai berikut
Produsen: Semak / Tumbuhan Rendah
Semak atau tumbuhan rendah mengolah sinar matahari sehingga menghasilkan cadangan makanan yang dikonsumsi oleh konsumen primer.
Konsumen Primer: Kijang
Konsumen primer dari cadangan makanan dari tumbuhan adalah kijang karena kijang adalah hewan herbivora.

Advertisement
Konsumen Sekunder: Macan
Berikutnya yang menjadi konsumen sekunder dari konsumen primer (kijang) salah satunya adalah macan.
Macan merupakan hewan karnivora, sehingga dia menempati puncak tertinggi rantai makanan di dalam skema rantai makanan yang pertama ini.
Pengurai / Dekomposer
Terakhir, yang menjadi urutan akhir dari rantai makanan di atas adalah pengurai atau dekomposer yang memainkan perannya untuk mengolah fisik pelaku rantai makanan yang telah mati agar dapat dipergunakan kembali.
2. Bunga dari Tanaman -> Serangga Lebah atau Kumbang -> Katak -> Ular -> Elang -> Pengurai / Dekomposer
Contoh rantai makanan ekosistem hutan selanjutnya adalah skema dari bunga tanaman ke ular, dan berakhir pada pengurai atau dekomposer.
Penjelasan terurai terhadap skema yang satu ini adalah sebagai berikut.
Produsen: Bunga dari Tanaman
Tanaman yang berbunga atau tanaman bunga mendapatkan energi dari fotosintesis, lalu bunganya yang mekar menjadi konsumsi bagi lebah atau kumbang hutan.
Konsumen Primer: Lebah atau Kumbang
Lebah atau kumbang memainkan perannya sebagai konsumen primer karena dalam skema ini mereka bertindak sebagai hewan herbivora yang mengonsumsi sari bunga.
Konsumen Sekunder I: Katak
Serangga lebah dan kumbang yang menjadi konsumen primer lalu menjadi salah satu makanan bagi hewan omnivora seperti katak.
Konsumen Sekunder II: Ular
Katak yang kemudian menjadi konsumen yang memangsa serangga lebah atau kumbang lantas dimangsa oleh ular, mengingat dalam skema ini ular menjadi predator.