6 Isi Hasil Perjanjian Konferensi Meja Bundar beserta Dampak Positif dan Negatifnya

Dalam artikel berikut, Mamikos akan memberikan informasi tentang hasil dari Konferensi Meja Bundar lengkap dengan dampaknya. Yuk, cari tahu informasi selengkapnya dalam artikel ini!

20 Maret 2024 Zuly Kristanto

6 Isi Hasil Perjanjian Konferensi Meja Bundar beserta Dampak Positif dan Negatifnya

Di bawah ini adalah hasil dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB).

A. Isi Perjanjian Konferensi Meja Bundar

  • Pihak Belanda menyerahkan kedaulatan Indonesia yang sesungguhnya kepada Republik Indonesia Serikat dengan tidak ada syarat sama sekali.
  • Republik Indonesia Serikat mendapatkan kedaulatan dengan berdasarkan ketentuan yang sesuai dengan rancangan konstitusi dari pihak kerajaan Belanda.
  • Kedaulatan Republik Indonesia Serikat akan diberikan pihak kerajaan Belanda paling lambat pada 30 Desember 1949.
  • Pembentukan Uni Belanda-Indonesia dengan kepala negara yang berasal dari Kerajaan Belanda.
  • Adanya pengambilalihan utang yang dimiliki pemerintah Hindia Belanda oleh pemerintah Republik Indonesia Serikat.
  • Penyelesaian masalah Irian Barat sebagai wilayah dari Republik Indonesia akan dilakukan pembahasan dalam kesempatan lain.

B. Dampak KMB

Terselenggaranya Konferensi Meja Bundar (KMB) ini memberikan sejumlah dampak bagi bangsa Indonesia. Berikut ini adalah dampaknya.

Dampak Positif

  • Belanda akan menarik seluruh pasukan militernya yang ada di Indonesia.
  • Belanda bersedia memberikan pengakuan terhadap kemerdekaan Indonesia.
  • Belanda akan secara terbuka mengakui kemerdekaan yang telah diproklamasikan pada 17 Agustus 1945.
  • Belanda akan menarik kapal perang yang disiagakan di Indonesia dan akan memberikannya kepada RIS.
  • Berakhirnya konflik militer yang terjadi antara pihak Indonesia dengan Belanda.
  • Pihak Indonesia dapat melakukan pembangunan sebesar-besarnya demi kesejahteraan rakyatnya.

Dampak Negatif

  • Berdirinya Republik Indonesia (RIS) menyebabkan cita-cita dibentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia seperti yang tertuang dalam UUD 1945 tidak akan tercapai.
  • Berdirinya Republik Indonesia (RIS) dinilai sangat merugikan pihak Indonesia karena menyebabkan Indonesia rentan dari politik adu domba yang besar kemungkinan akan dijalankan kembali Belanda.
  • Berdirinya Republik Indonesia (RIS) menjadikan Indonesia tidak dapat menentukan masa depannya sendiri karena masih menjadi bagian dari kerajaan Belanda.
  • Indonesia menanggung hutang peninggalan Hindia Belanda yang jumlahnya terlampau besar.
  • Masalah Irian Barat tidak dapat diselesaikan dalam waktu singkat karena harus ada campur tangan UNTEA yang dibentuk PBB pada tahun 1963.
Close