Materi Past Perfect Tense Bahasa Inggris, Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya
Past perfect merujuk ke waktu lebih awal dari sebelum sekarang dan digunakan untuk memperjelas bahwa suatu kejadian terjadi sebelum kejadian lain di masa lalu.
Rumus Past Perfect Tense
Past perfect tense dibentuk dengan auxiliary verb “had”, dan past participle (verb-3). Had digunakan baik untuk singular maupun plural subject.
Sedangkan, past participle dibentuk dengan menambahkan –ed, -en, -d, -t, -n, atau -ne pada base form berupa regular verb.
Pada base form berupa irregular verb, bentuk past participle tidak konsisten. Dalam past perfect, rumus terbagi menjadi 3 sesuai dengan jenis kalimatnya, antara lain:
- (+) S + had + past participle (V-3)
- (-) S + had + not + past participle (V-3)
- (?) Had + S + past participle (V-3)

Advertisement
Fungsi dan Penggunaan Past Perfect Tense
Tak hanya untuk merujuk kondisi atau momen di masa lalu, yuk cek fungsi dan contoh penggunaan dari past perfect tense.
1. Menjelaskan momen yang sudah selesai
Tense ini bisa berfungsi untuk mengekspresikan aksi di masa lampau yang telah selesai terjadi sebelum momen lampau lainnya terjadi.
Apabila kamu ingin membicarakan situasi seperti ini, kamu juga bisa menyisipkan subordinate conjunction seperti:
- After (simple past tense + after + past perfect tense)
- Before by the time, when (past perfect tense + before / by the time / when + simple past tense)
Nah, berikut jika diaplikasikan dalam kalimat utuh:
- When he came last night, the brownies cake had run out. (Ketika dia datang semalam, kue brownies sudah habis.)
- The student had gotten a verbal warning before his parents were called. (Siswa tersebut telah mendapat peringatan verbal sebelum orangtuanya ditelepon.)
- I had already eaten lunch by the time he picked me up. (Saya telah makan siang ketika dia menjemput.)
2. Menunjukkan intensitas sebuah kejadian
Past perfect juga bisa digunakan untuk menunjukkan seberapa sering sesuatu terjadi di masa lampau. Time expression (keterangan waktu) yang sering digunakan yaitu frasa adverbial of frequency.
Berikut adalah beberapa contohnya:
- Twice / two times / three times + before + simple past tense / participle (phrase): twice before getting married (dua kali sebelum menikah), two times before they got married (dua kali sebelum mereka menikah), three times before I read his review (tiga kali sebelum saya membaca tinjauannya)
- Every day / every two days / every other day until 2022 (setiap hari / setiap dua hari sampai tahun 2022)
- Every spring until 2000 (setiap musim semi hingga tahun 2000)