25 Nabi dan Rasul secara Berurutan beserta Kisahnya Lengkap dan Singkat

Mengimani 25 nabi dan rasul adalah salah satu kewajiban umat Islam karena merupakan rukun iman yang ke empat. Yuk, pelajari kisah inspiratif mereka selengkapnya di sini!

01 Januari 2024 Citra

5. Kisah Nabi Saleh AS

Di antara daftar 25 nabi dan rasul, terdapat Nabi Saleh AS. Nabi Saleh diutus kepada kaum Thamud, yang juga sombong dan menyembah berhala.

Salah satu tanda keajaiban Allah adalah unta betina ajaib yang muncul sebagai bukti kebenaran Saleh sebagai nabi.

Meskipun tanda kebesaran Allah tersebut jelas, mereka tetap menolak beriman dan bahkan membunuh unta itu. Akibatnya, Allah menghancurkan mereka dengan gempa bumi yang dahsyat.

6. Kisah Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim adalah seorang nabi ulung yang dalam daftar 25 nabi dan rasul dikenal memiliki iman yang sangat kuat kepada Allah.

Dia menghadapi berbagai ujian dan cobaan yang diberikan Allah. Salah satu cobaan paling terkenal adalah perintah Allah untuk mengorbankan putranya, Isma’il.

Ketika Ibrahim bersiap untuk mengorbankan Isma’il, Allah menggantinya dengan seekor domba sebagai pengganti.

Selain itu, Ibrahim juga diberi misi untuk membangun Ka’bah di Mekah yang merupakan tempat suci dalam agama Islam. Beliau juga dikenal sebagai ayah dari banyak nabi berikutnya.

7. Kisah Nabi Luth AS

Nabi Luth diutus oleh Allah kepada kaum Sodom dan Gomorah yang melakukan perbuatan keji, termasuk homoseksualitas.

Dia berusaha memperingatkan mereka dan mengajak mereka kembali kepada jalan yang benar.

Namun, mereka menolak beriman, dan akhirnya Allah menghancurkan kedua kota tersebut.

Menurut QS. Hud ayah 82-83 umat Kaum Sodom dan Gomorah diazab dengan azab yang sangat pedih, yaitu dihujani batu panas yang berasal dari perut bumi.

Di antara orang-orang yang diazab oleh Allah tersebut terdapat istri Nabi Luth AS yang tidak mau beriman dan dianggap sering mengganggu dakwah sang suami.

8. Kisah Nabi Ismail AS

Ismail adalah putra Nabi Ibrahim dari istri pertamanya, Siti Hajar. Dia tumbuh besar di padang gurun dan bersama ayahnya, Ibrahim.

Mereka berdua nantinya akan membangun Ka’bah yang akhirnya menjadi kiblat seluruh umat muslim. Ismail dianggap sebagai nabi dalam Islam dan merupakan salah satu leluhur suku Arab.