Sekolah Kedinasan Buka Pendaftaran 9 April 2020, Baca Syarat dan Ketentuannya!

Sekolah Kedinasan – Buat kamu yang ingin melanjutkan pendidikan di salah satu sekolah kedinasan, kini saatnya kamu boleh berbahagia. Pendaftaran siswa baru di beberapa sekolah kedinasan formasi tahun 2020 akan dibuka mulai 9 April 2020 pukul 09.20 WIB. Pendaftaran seleksi calon praja/taruna/mahasiswa sekolah kedinasan tahun ini berlangsung hingga 30 April 2020 mendatang. Agar tidak ketinggalan untuk mendaftarkan diri, baca dulu syarat dan ketentuan pendaftarannya di bawah ini ya!

Syarat dan Ketentuan Pendaftaran Sekolah Kedinasan

educenter.id

Perguruan Tinggi Kedinasan atau Sekolah Kedinasan kerap menjadi pilihan pendidikan tinggi bagi siswa kelas 12 maupun orangtua. Pasalnya, sekolah kedinasan ini berada langsung di bawah kementerian serta lembaga pemerintahan dengan menawarkan ikatan dinas bagi para lulusan. Artinya, saat lulus sekolah kedinasan, maka kamu langsung bisa bekerja dan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Karena itulah, tes masuk Sekolah Kedinasan umumnya lebih berjenjang dan menuntut banyak persyaratan.

Keuntungan sekolah di sekolah kedinasan

  1. Biayanya relatif murah bahkan gratis
    Karena sekolah kedinasan merupakan perguruan tinggi yang dinaungi oleh lembaga pemerintah, maka biaya pendidikannya relatif murah, bahkan ada membebaskan uang kuliah. Selain itu, sejumlah sekolah kedinasan juga menyediakan asrama dan uang saku bagi mahasiswa. Itu sebabnya, persaingan masuk ke sekolah kedinasan terbilang tinggi dan proses seleksinya seperti pada saat kamu mengajukan beasiswa atau melamar kerja sebagai CPNS.
  2. Tak terbatas akademik
    Bila fokus utama PTN dan PTS adalah dalam bidang akademik, di sekolah kedinasan kamu juga dituntut untuk mampu melalui pendidikan karakter sebagai calon aparatur negara, terlebih bila terjun ke dunia militer. Kedisiplinan, ketegasan, dan kemandirian menjadi bagian dari pendidikan yang akan kamu jalani setiap hari. Sehingga berkuliah di sekolah kedinasan tak hanya membuat kamu kuat secara akademis, namun juga diajarkan untuk kuat fisik dan kuat mental.
  3. Prospek kerja lebih terjamin Setelah lulus dari sekolah kedinasan, ilmu yang kamu dapat bisa diaplikasikan langsung di dunia kerja, khususnya di lembaga pemerintahan. Karena sekolah kedinasan dinaungi langsung oleh kementerian-kementerian, kamu bisa langsung direkrut untuk bekerja di salah satu divisi kementerian tersebut. Namun, agar peluang “langsung jadi PNS” terbuka lebar, tentu kamu perlu menunjukkan prestasi yang baik selama berkuliah, baik prestasi akademik dan prestasi perilaku.
  4. Punya teman dari berbagai wilayah
    Pelamar sekolah kedinasan umumnya tidak berasal dari satu wilayah saja, melainkan dari berbagai wilayah di Indonesia. Bila lolos, tentunya kamu akan memiliki teman dari berbagai penjuru Indonesia. Dengan begitu relasi menjadi lebih banyak dan luas.
  5. Ilmu yang aplikatif
    Sekolah kedinasan umumnya memiliki program studi dalam bidang tertentu, misalnya PKN STAN dalam bidang keuangan dan pajak, sedang Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) untuk fenomena alam dan bencana.

Daftar sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran

  1. Badan Pusat Statistik (BPS)
  2. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
  3. Badan Intelijen Negara (BIN)
  4. Kementerian Keuangan
  5. Kementerian Perhubungan
  6. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
  7. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
  8. Kementerian Dalam Negeri

Jenis tes pendaftaran sekolah kedinasan

  1. Tes Kemampuan Akademik (TPA)
    TKA atau sering disebut Tes Potensi Akademik (TPA) akan mengukur pengetahuan dan pemahaman siswa terkait keilmuan yang diajarkan di sekolah. Kemampuan akademik sangat diperlukan untuk bisa berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi. Pada seleksi ujian masuk sekolah kedinasan, jenis tes ini digunakan untuk mengukur dan mengetahui kemampuan seseorang di bidang akademis dan pengetahuan umum lainnya. Dengan cara tes bahasa, tes numerik (angka), tes logika, hingga tes spasial (gambar ruang).
  2. Tes Kemampuan Dasar (TKD)
    Bila TKD SBMPTN terdiri dari ujian Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika Dasar, TKD untuk ujian masuk sekolah kedinasan memiliki sejumlah perbedaan. TKD kedinasan terdiri dari tiga poin penilaian yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Sama seperti saat menjalani tes SKD CPNS. Secara garis besar, TKP akan menilai perilaku terkait pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, serta profesionalisme. Tes TWK diujikan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia. Termasuk pengetahuan dan kemampuan peserta dalam implementasi 4 pilar kebangsaan Indonesia yang mencakup Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan semua hal mengenai NKRI. Sedangkan TIU menilai tiga kemampuan peserta, yakni kemampuan verbal, kemampuan numerik, dan kemampuan figural
  3. Tes Kemampuan Bidang (TKB)
    Setelah kamu lolos tahap TKD, kamu harus menghadapi Tes Kemampuan Bidang (TKB) yang bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta sesuai dengan bidangnya masing-masing. Sehingga materi yang diujikan juga lebih spesifik ketimbang tes-tes lainnya. Tahapan TKB biasanya terbagi menjadi ujian tulis, tes psikologi lanjutan, wawancara, dan ujian praktik untuk bidang-bidang tertentu. Bidang yang diujikan di TKB pun sangat bervariasi, mulai dari pendidikan, kesehatan, hukum, agama, dan asih banyak lagi.
  4. Tes Kesehatan
    Tes kesehatan menjadi salah satu tes penentu apakah peserta masuk kriteria sehat yang ditetapkan oleh Sekolah Kedinasan. Biasanya selama tes kesehatan akan dilakukan pengecekan darah, urine, tensi, rontgen, buta warna, kesehatan gigi, kesehatan paru-paru, dan beberapa tes lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan sekolah kedinasan tempat kamu mendaftar.
  5. Tes Kesamaptaan
    Untuk sekolah kedinasan dengan sistem pendidikan semi militer seperti IPDN, STSN, dan STIN, tes kesamaptaan menjadi salah satu tes wajib yang harus diikuti para pendaftar. Tes ini biasanya berbentuk tes fisik yang mengharuskan kamu menguji kemampuan fisik, mulai dari push-up, pull-up, berlari atau melompat sesuai dengan ketentuan yang sudah ada. Pasalnya, sejumlah Sekolah Kedinasan memang membutuhkan lulusan dengan ketahanan fisik yang sangat baik untuk bisa berkinerja baik.

Syarat dan ketentuan umum pendaftaran

  1. Calon peserta wajib melakukan pendaftaran secara online di portal https://sscasn.bkn.go.id sesuai jadwal
  2. Calon peserta hanya boleh mendaftar di satu program studi dari delapan instansi/lembaga pendidikan kedinasan. Apabila mendaftar dua program studi atau lebih, peserta dinyatakan gugur.
  3. Seleksi dilakukan secara bertahap di masing-masing Kementerian/Lembaga. Salah satu tahapan seleksi yakni Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT). Tahapan seleksi selanjutnya diatur oleh masing-masing Kementerian/Lembaga.
  4. Biaya pendaftaran dan biaya seleksi SKD diatur lebih lanjut oleh masing-masing Kementerian/Lembaga sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
  5. Peserta dapat mengikuti pendidikan apabila telah dinyatakan lulus keseluruhan tahapan seleksi.
  6. Pengangkatan menjadi CPNS dilakukan setelah dinyatakan lulus pendidikan serta memperoleh ijazah dari Lembaga Pendidikan Kedinasan yang bersangkutan dan ditempatkan pada jabatan tertentu berdasarkan usulan dari Kementerian/Lembaga yang bersangkutan dan Pemerintah Daerah (yang melakukan pola pembibitan pada Kementerian Perhubungan) berdasarkan formasi yang ditetapkan oleh Menteri PANRB.

Nah, di atas tadi Mamikos sudah memberikan sedikit info terkait syarat dan ketentuan pendaftaran sekolah kedinasan pada 9 April 2020 mendatang. Buat kamu yang ingin mendaftarkan diri, Mamikos menghimbau agar selalu berhati-hati atas kemungkinan terjadinya penipuan terkait penerimaan siswa-siswi/taruna-taruni ini ya! Semoga informasi di atas bisa berguna ya untuk kamu nantinya! Oh iya, buat kamu yang membutuhkan informasi seputar sewa properti seperti kost-kostan hingga rumah kontrakan maka jangan lupa pula download aplikasi Mamikos. Di aplikasi Mamikos kamu bisa mendapatkan akses yang lebih praktis lagi karena di aplikasi Mamikos kamu bisa menemukan informasi seputar lowongan kerja, kost-kostan, serta sewa apartemen, hingga sewa rumah kontrakan.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta