3 Contoh Proposal Penelitian tentang Pendidikan Dilengkapi Strukturnya
3 Contoh Proposal Penelitian tentang Pendidkan Dilengkapi Strukturnya – Contoh proposal penelitian tentang pendidikan tentu akan menjadi sangat penting ketika kamu ingin melakukan tesis, skripsi maupun disertasi.
Tujuan utama disusunnya proposal ini yaitu untuk membuat gambaran penelitian agar dapat memahami bagaimana alurnya nanti.
Oleh sebab itu, hal ini harus benar-benar diperhatikan dalam segi struktur, ciri-ciri proposal penelitian dan lain sebagainya. Agar tidak salah langkah, langsung saja simak paparan penjelasan singkat berikut.
Ini Contoh Proposal Penelitian Tentang Pendidikan
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum mengulas lebih jauh mengenai contoh proposal penelitian tentang pendidikan, akan lebih lengkap lagi ketika mengetahui definisinya terlebih dahulu.
Dimana, hal ini merupakan salah satu rencana kerja yang dijadikan sebagai pedoman.
Secara umum, proposal ini meliputi semua unsur pokok di dalam suatu proses penelitian.
Di samping itu, terdapat pula segala macam informasi untuk bisa mengevaluasi penelitian yang akan dilakukan.
Seringkali, proposal penelitian juga digunakan dalam rangka membuat karya
ilmiah berupa disertasi, tesis, skripsi, program pendanaan dan lain sebagainya.
Tentunya dilakukan oleh para kalangan akademisi.
Ketika membahas terkait bentuk wujudnya, proposal ini yaitu berupa dokumen singkat yang berisi segala rencana peneliti dalam melakukan penelitian.
Oleh karena itu, dapat diketahui bahwa tujuan utamanya yakni agar bisa memenuhi segala macam kebutuhan yang menunjang bahan penelitian.
Hal ini dapat meliputi bentuk perizinan, literatur, tempat, alat dan bahan
hingga sokongan dana.
Apa Saja Jenis Proposal
Penelitian Itu?
Sebenarnya, jenis proposal penelitian terdiri dari empat jenis ketika
ditinjau berdasarkan isinya. Berikut ini penjelasan lebih jauh terkait hal
tersebut.
1. Proposal Penelitian Pengembangan
Terkait contoh proposal penelitian tentang pendidikan dapat berwujud pengembangan ini. Dimana isi utama dari proposal tersebut yaitu pengembangan suatu ilmu pengetahuan.
Dengan kata lain, penelitian pengembangan akan mengembangkan ilmu yang telah ada, menerapkan serta mengkaji setiap permasalahannya.
Dalam praktiknya, akan diperoleh hasil praktikum dengan proses pengambilan data secara langsung.
2. Proposal Penelitian Kajian
Untuk jenis yang kedua ini, dapat dilakukan proses penelitian dengan cara
mengkaji maupun menelaah pustaka. Umumnya dapat dilakukan melalui buku artikel
ilmiah yang mempunyai data relevan.
Namun, hal harus berisikan beberapa langkah konseptual pemecahan suatu masalah penelitian meskipun tanpa dilakukannya praktikum.
Oleh sebab itu, pengambilan data serta proses analisis diperoleh berdasarkan pengkajian dari sumber pustaka.
3. Penelitian Kuantitatif
Kategori yang ketiga yaitu metode kuantitatif yang meliputi pemecahan
masalah ilmiah. Pada jenis satu ini mempunyai sifat dapat diperhitungkan secara
pasti.
Untuk penelitian kuantitatif mempunyai kerangka teori lebih jelas dan diperoleh pengambilan data bersifat numerik.
Di samping itu, untuk analisis data juga diperoleh berdasarkan literatur yang sudah pasti kebenarannya.
4. Proposal Penelitian Kualitatif
Untuk jenis yang terakhir yakni proposal penelitian kualitatif yang bertitik fokus terhadap pemahaman humanistik. Hal ini dapat menjadi patokan terhadap contoh proposal penelitian tentang pendidikan.
Dengan kata lain, penelitian ini memahami lebih dalam perilaku manusia yang bersifat dinamis serta kontekstual.
Tujuan utamanya yaitu agar dapat memahami pengalaman, keyakinan, perilaku, sikap serta interaksi manusia.
Selain itu dapat dilakukan dengan cara pendekatan individual yang didukung
dengan adanya data-data non numerik.
Contoh 1
Berikut ini Contoh Proposal Penelitian Tentang Pendidikan pertama:
Penggunaan Media
Pembelajaran Quizizz dalam Penilaian Pengetahuan Serat Wulang
Bab I:
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Media pembelajaran merupakan bentuk sarana dalam penyampaian suatu materi
pembelajaran. Dimana, hal ini digunakan sebagai media pembantu pendidik untuk
bisa memudahkan proses pembelajaran.
Menggunakan teknologi yang terus berkembnag lebih baik membuat banyak sekali cara untuk menjadikan pembelajaran online mudah dilakukan.
Oleh sebab itu, siswa tetap mampu mencapai integrasi di antara teknologi serta pedagogik di dalam konten pembangunan dalam dunia pendidikan.
Di samping itu, tenaga pendidik juga dapat membangun kerangka berpikir para siswa yang berbasis teknologi atau bisa disebut dengan TPACK.
Media pembelajaran di dalam penilaian berbasis teknologi ini dapat berwujud aplikasi Quizizz.
B. Identifikasi Masalah
Dalam era digital saat ini membuat penggunaan gadget dapat dikatakan wajib dimiliki oleh para siswa di SMAN 1 Kedungwuni.
Untuk menciptakan suasana belajar yang menarik sekaligus menyenangkan dapat menggunakan media belajar berbasis teknologi yaitu Quizizz.
C. Rumusan Masalah
- Bagaimana cara penggunaan media pembelajaran berupa Quizizz?
- Bagaimana pengaruh penggunaan media pembelajaran Quizizz?
- Apakah adanya media pembelajaran berbasis teknologi ini dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar?
D. Tujuan Penelitian
- Untuk dapat mengetahui bagaimana penggunaan media pembelajaran baru berbasis teknologi menggunakan Quizizz.
- Dalam penelitian ini penulis akan mengidentifikasi rumusan masalah untuk dapat mengetahui pengaruh dalam proses pembelajaran.
- Untuk dapat mengetahui bagaimana perkembangan motivasi belajar para siswa ketika menggunakan media pembelajaran baru.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian berisi terkait kontribusi apa saja yang nantinya
akan diberikan setelah selesai melakukan proses penelitian. Dalam kegunaan
dapat berwujud teoritis serta kegunaan praktis.
Sehingga diharapkan mampu memberikan kontribusi pengetahuan terkait masalah
yang akan diteliti. Hal ini terkhusus tentang pengaruh dalam penggunaan media
penilaian dengan aplikasi Quizizz.
Contoh 2
Berikut ini Contoh Proposal Penelitian Tentang Pendidikan ke 2:
Pengaruh Aktivitas Bermain
Game Terhadap Perkembangan Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMAN 2 Blitar
Bab I: Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kecenderungan bermain online saat ini sudah dianggap mulai mempengaruhi aktivitas keseharian siswa.
Hal ini dapat ditunjukkan dengan kecenderungan para remaja khususnya pada jenjang SMA dalam menghabiskan waktunya.
Keberadaan fakta ini sudah terlihat jelas dan sangat memprihatinkan, sebab seharusnya para remaja menghabiskan waktunya untuk hal positif.
Pasalnya, di dalam perspektif sosiologi, seseorang akan cenderung berkembang menjadi egosentris serta individualis ketika kecanduan dalam bermain game.
B. Pembatasan Masalah
- Rendahnya prestasi belajar sebagian siswa kelas X A-D SMA 2 Blitar
- Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh para siswa X A-D SMA 2 Blitar
C. Rumusan Masalah
Adakah pengaruh kegiatan bermain game terhadap prestasi belajar pada siswa
kelas X A-D SMA 2 Blitar?
Bab II: Kajian
Teori
A. Prestasi
Belajar
Berdasarkan bentuk permasalahan yang dipilih, maka proposal penelitian akan
dicantumkan dua teori. Beberapa diantaranya yaitu mengenai prestasi belajar
sekaligus keberadaan game online.
Kajian teori terkait prestasi belajar nantinya dapat meliputi pengertian, faktor yang mempengaruhi beserta upaya dalam meningkatkannya.
Sedangkan untuk game online yakni meliputi pengertian, jenis hingga dampaknya.
B. Hipotesis
Adanya pengaruh positif serta cukup signifikan antara variabel aktivitas
bermain game online dengan prestasi belajar siswa kelas X A-D SMA 2 Blitar.
Bab III: Metode
Penelitian
A. Desain Penelitian
Penelitian ini berdesain ex-post facto, untuk dapat meneliti suatu fakta
yang telah terjadi di lapangan. Menggunakan pendekatan secara kuantitatif agar
dapat berhasil memperoleh data berupa kumpulan angka.
Contoh 3
Berikut ini contoh proposal penelitian tentang pendidikan ke 3:
Pengaruh Lingkungan Sekolah,
Peran Guru di dalam Proses Pembelajaran terhadap Motivasi Belajar para Siswa
SMA 2 Batu
Bab I:
Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah bentuk paling penting dalam mempersiapkan kesuksesan siswa di masa depan pada era globalisasi.
Pendidikan tersebut dapat diperoleh dengan berbagai macam cara, salah satunya melalui pendidikan di sekolah.
Hal ini juga termasuk ke dalam bentuk kewajiban sebagai warga Negara
Indonesia. Karena potensi yang dimiliki setiap siswa sangat berbeda, maka cara
pengembangan juga akan berbeda setiap siswa.
B. Identifikasi Masalah
- Kurangnya variasi guru dalam proses pembelajaran dalam menerangkan setiap materi.
- Kurang memadai kelengkapan sarana prasarana dalam laboratorium
- Nilai hasil evaluasi belajar siswa masih berada di bawah rata-rata
- Masih rendahnya minat siswa dalam memahami setiap mata pelajaran
C. Pembatasan Masalah
Dengan memperhatikan identifikasi masalah tersebut, maka dapat diteliti menggunakan dua faktor saja yang berhubungan.
Beberapa diantaranya yaitu lingkungan sekolah serta peran guru dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran Lokal Area Network.
D. Tujuan Penelitian
Dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
- Mengetahui bagaimana peran guru dalam proses pembelajaran apakah berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.
- Mengetahui keberadaan lingkungan sekolah apakah berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.
Struktur Lengkap Pembuatan
Proposal Penelitian
Setelah mengetahui beberapa contoh proposal penelitian tentang pendidikan diatas, maka akan dijelaskan lebih jauh mengenai strukturnya.
Dimana hal ini dapat meliputi tiga bagian, yaitu awal, utama dan bagian akhir.
1. Bagian Awal
Untuk bagian awal umumnya berisi halaman sampul, judul, lembar persetujuan apabila ada, lembar pengesahan serta bagian daftar isi.
Secara umum, untuk bagian sampul ini akan memuat judul penelitian tersebut, logo maupun lambang, nama peneliti serta nomor induk.
Di samping itu diberikan pula penjelasan mengenai instansi yang
bersangkutan lengkap dengan tahun pembuatan.
Sedangkan pada bagian daftar isi dapat berisikan komposisis keseluruhan
dalam rangkaian proposal penelitian. Sehingga, seluruh komponen dapat diketahui
lebih jelas dan terperinci dengan baik.
2. Bagian Utama
Apabila bagian utama meliputi struktur proposal yang dapat dilihat berdasarkan contoh proposal penelitian tentang pendidikan di atas.
Hal ini dapat memuat tiga kelompok besar yang sering dikenal dengan istilah bab.
Misalnya saja berupa bab 1, bab 2 hingga bab 3. Lebih jelasnya, untuk bab 1
sendiri umumnya dipaparkan terkait pendahuluan terlebih dahulu.
Di samping itu, pada bagian kedua berisikan tinjauan pustaka dan yang terakhir yaitu berisikan metodologi penelitian.
3. Bagian Akhir
Sedangkan untuk bagian akhir dari struktur proposal penelitian sendiri dapat memuat daftar pustaka beserta lampirannya.
Pada penulisan daftar pustaka dapat diberikan secara urut berdasarkan abjad awal hingga akhir.
Sementara bagian lampiran memuat segala informasi terkait data, format angket, dokumentasi penelitian dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Demikian pembahasan singkat terkait contoh proposal penelitian tentang pendidikan yang dirangkum lengkap beserta pengertian dan strukturnya.
Hal ini menjadi harapan besar agar kamu dapat lebih paham dan menguasai dalam pembuatan proposal penelitian.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: