8 Contoh Narasi Penilaian Kokurikuler di Rapor Kurikulum Merdeka

Dalam Kurikulum Merdeka, penilaian tidak hanya terfokus pada angka akademik dari siswa saja. Sebab, penilaiannya juga akan menempatkan pengembangan karakter sebagai inti utama dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5.

Penilaian kokurikuler dalam konteks P5 biasanya dibuat dalam bentuk narasi kualitatif yang mendetail, memberikan gambaran utuh mengenai capaian peserta didik selama mereka terlibat dalam proyek lintas disiplin.

Pada artikel ini, Mamikos akan memberikan info terkini seputar contoh narasi penilaian kokurikuler di rapor kurikulum merdeka yang bermanfaat. ✍🏻📖🖇️

Daftar Contoh Narasi Penilaian Kokurikuler di Rapor Kurikulum Merdeka

Getty Images Signature/Weekend Images Inc.

Narasi penilaian kokurikuler memiliki tujuan untuk mengidentifikasi kekuatan soft skills peserta didik serta memberikan rekomendasi yang spesifik dan berorientasi pada pengembangan diri mereka di masa depan.

Selain itu, narasi kokurikuler juga menjadi kunci yang penting dalam pelaporan hasil belajar siswa secara holistik kepada orang tua/wali masing-masing.

Contoh-contoh Narasi Penilaian Kokurikuler di Rapor

1. Tema Proyek: Gaya Hidup Berkelanjutan

  • Judul Proyek: Sekolahku Hijau, Sampahku Berkah
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia:

Ananda (sebutkan nama) menunjukkan usahanya dalam menjaga lingkungan sekolah sebagai bentuk rasa syukur terhadap alam (Mulai Berkembang), meskipun perlu peningkatan dan konsistensi dalam memilah sampah sesuai dengan jenisnya.

Dimensi Bergotong Royong:

Ananda menunjukkan kemampuan kolaborasi yang sangat baik (Sangat Berkembang). Ia juga secara proaktif menawarkan bantuan kepada anggota kelompok lain saat terjadi kendala teknis dalam pembuatan kompos. Ia juga selalu menghargai setiap kontribusi dan pendapat dari anggota timnya.

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda sudah mampu mengidentifikasi beberapa masalah utama terkait penumpukan sampah organik di kantin sekolah.

Ia juga sudah dapat mengajukan solusi pada pembuatan komposter mini dengan panduan yang jelas (Berkembang Sesuai Harapan).

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Ananda (sebutkan nama) telah menunjukkan kekuatan luar biasa dalam berkolaborasi dan komunikasi tim.

Untuk pengembangan selanjutnya, disarankan Ananda lebih aktif dalam melatih ketekunan dan tanggung jawab pribadi, terutama dalam memastikan seluruh tahapan proyek untuk diselesaikan tepat waktu dan mandiri.

Ananda perlu didorong untuk mencari referensi alternatif selain yang diberikan guru guna memperkaya dimensi Bernalar Kritis-nya.

2. Tema Proyek: Kewirausahaan

  • Judul Proyek: Pemanfaatan Limbah Kain Perca Menjadi Aksesori
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Kreatif:

Ananda secara konsisten menunjukkan kemampuan menghasilkan gagasan yang orisinal (Sangat Berkembang). Ia berhasil memunculkan desain aksesori yang unik dan berbeda dari kelompok lain, serta mampu mengembangkan ide awal menjadi produk yang siap jual.

Dimensi Mandiri:

Ananda (Berkembang Sesuai Harapan) menunjukkan inisiatif dalam menentukan langkah kerja pribadi tanpa harus sering diingatkan. Namun, perlu peningkatan dalam menentukan prioritas waktu kerja agar target selesai tepat waktu.

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda cukup baik dalam menganalisis harga pokok produksi dan mengevaluasi strategi pemasaran (Sedang Berkembang), tetapi perlu didorong untuk lebih berani mengambil risiko dan mengevaluasi kegagalan produk secara mendalam.

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Ananda memiliki potensi kuat di bidang desain dan ide orisinal. Disarankan untuk melatih kemandirian dalam manajemen waktu proyek.

Dorong Ananda untuk mencoba melakukan presentasi penjualan produk secara individu guna meningkatkan kepercayaan diri dalam komunikasi publik.

3. Tema Proyek: Kebinekaan Global

  • Judul Proyek: Toleransi dan Keberagaman Suku di Lingkungan Sekolah
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Berkebinekaan Global:

Ananda (sebutkan nama) sangat proaktif dalam mendalami dan membandingkan perspektif budaya yang berbeda.

Ia juga menunjukkan sikap toleran yang tinggi serta mampu berkomunikasi secara interkultural (Sangat Berkembang).

Dimensi Bergotong Royong:

Ananda (sebutkan nama) mampu bekerja sama dan berbagi peran dengan anggota tim (Berkembang Sesuai Harapan). Ia juga aktif dalam mendengarkan pendapat yang berbeda dan berusaha mencari titik temu.

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda (Mulai Berkembang) sudah mulai dapat mengidentifikasi berbagai isu keberagaman di lingkungan sekitarnya, tetapi masih memerlukan bimbingan lebih lanjut untuk mengolah dan menganalisis informasi kompleks dari berbagai sumber yang valid.

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Kekuatan utama Ananda (sebutkan nama) adalah dalam membangun rasa hormat dan empati terhadap keberagaman di sekitarnya.

Ananda perlu meningkatkan keterampilannya dalam mengelola informasi dan sumber data. Dorong Ananda untuk berani mengambil peran sebagai notulen atau penyusun laporan utama dalam proyek berikutnya.

4. Tema Proyek: Bangunlah Jiwa dan Raganya (Kesehatan Mental)

  • Judul Proyek: Kampanye Kesadaran Kesehatan Mental Remaja
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia:

Ananda (sebutkan nama) menunjukkan pemahaman akan pentingnya merawat diri dan sesama sebagai wujud tanggung jawab spiritual dan sosial. Ia juga aktif dalam kegiatan berbagi kebaikan di kelasnya (Berkembang Sesuai Harapan).

Dimensi Mandiri:

Ananda (sebutkan nama) menunjukkan tanggung jawab penuh terhadap tugasnya dalam merancang materi kampanye (Sangat Berkembang). Ia juga sudah memiliki kemampuan mengatur waktu belajarnya sendiri tanpa perlu pengawasan intensif.

Dimensi Kreatif:

Ananda mampu membuat sendiri narasi kampanye yang menarik, namun gagasan visualisasinya masih umum dan perlu menggali lagi potensi/pengembangan lebih lanjut (Sedang Berkembang).

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Ananda (sebutkan nama) memiliki kesadaran diri yang tinggi dan Mandiri. Pada proyek selanjutnya, disarankan Ananda lebih berani lagi untuk mengeksplorasi berbagai teknik kreatif baru dalam presentasi atau publikasi. Berikan kesempatan untuk memimpin sesi brainstorming ide visual yang tidak biasa agar kemampuannya semakin terasah.

5. Tema Proyek: Rekayasa dan Teknologi (Robotika Sederhana)

  • Proyek: Merakit dan Memprogram Robot Pemilah Warna Sederhana
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda (Sangat Berkembang) menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam merumuskan pertanyaan, menganalisis kegagalan program, serta memecahkan masalah kompleks secara logis dan sistematis saat proses debugging.

Dimensi Kreatif:

Ananda (sebutkan nama) berhasil memodifikasi desain kerangka robot agar lebih efisien (Berkembang Sesuai Harapan), serta menunjukkan kemampuan adaptasi ide yang cukup baik.

Dimensi Bergotong Royong:

Ananda cenderung bekerja sendiri dan kurang berinisiatif membagi pengetahuan teknis kepada anggota tim yang sedang kesulitan (Mulai Berkembang), meskipun ia menerima bantuan di saat paling dibutuhkan.

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Kekuatan utama Ananda terletak pada logika dan penalaran teknisnya. Untuk pengembangan karakter sosial, Ananda masih perlu didorong untuk mengambil peran sebagai mentor atau pengajar sebaya dalam kegiatan kelompok, guna meningkatkan kolaborasi dan kepeduliannya.

6. Tema Proyek: Suara Demokrasi

  • Judul Proyek: Debat Publik tentang Penggunaan Media Sosial di Sekolah
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Berkebinekaan Global:

Ananda (sebutkan nama) mampu memahami dengan baik dan menerima sudut pandang lawan bicaranya. Ia juga menunjukkan sikap menghargai perbedaan pandangan (Berkembang Sesuai Harapan).

Dimensi Mandiri:

Ananda (Sedang Berkembang) menunjukkan upaya dalam mencari argumen pendukung, namun is masih memerlukan bantuan guru untuk menyusun data tersebut menjadi kerangka argumen yang koheren serta kuat.

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda (sebutkan nama) sangat mahir dalam menyimpulkan argumen serta mengevaluasi sumber informasi dengan cepat saat diadakan sesi tanya jawab (Sangat Berkembang).

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Kemampuan Ananda dalam penalaran dan evaluasi data memang sangat menonjol. Namun, kemampuannya tersebut masih perlu diasah.

Ia juga perlu belajar mengelola diri sendiri untuk melakukan riset data secara lebih independen dan menyusun kerangka berpikir yang utuh sebelum melakukan presentasi.

7. Tema Proyek: Kearifan Lokal

  • Judul Proyek: Pergelaran Tari Topeng Betawi
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia:

Ananda (Berkembang Sesuai Harapan) menunjukkan sikap serius dan komitmen teguh dalam mempelajari nilai-nilai filosofis yang terkandung dalam setiap gerakan tari, sebagai bentuk kecintaannya terhadap warisan budaya.

Dimensi Kreatif:

Ananda (sebutkan nama) mampu memodifikasi dan mengembangkan kostum tari dengan elemen modern tanpa menghilangkan esensi tradisional (Sangat Berkembang), menghasilkan gagasan yang unik dan kontekstual.

Dimensi Bergotong Royong:

Ananda cukup aktif membantu anggota kelompok dalam latihan koreografi dan penyiapan properti (Sedang Berkembang), namun kadang-kadang ia masih menunggu perintah daripada berinisiatif sendiri.

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Ananda memiliki bakat dan kreativitas visual yang cukup luar biasa. Disarankan untuk melatih inisiatif pribadi dalam hal gotong royong, yaitu mengambil tanggung jawab baru tanpa perlu menunggu arahan spesifik dari ketua atau penanggung jawab.

8. Tema Proyek Gaya Hidup Berkelanjutan (Ketahanan Pangan)

  • Proyek: Urban Farming dengan Sistem Hidroponik Sederhana
  • Capaian Per Dimensi Profil Pelajar Pancasila:

Dimensi Mandiri:

Ananda menunjukkan kemampuannya dalam mengatur waktu harian untuk merawat tanaman dan mencatat perkembangan nutrisi secara rutin dan disiplin, termasuk di luar jam sekolah (Sangat Berkembang).

Dimensi Bernalar Kritis:

Ananda mampu mengidentifikasi apa penyebab kegagalan pertumbuhan tanaman dan menyusun solusi nutrisi yang tepat (Berkembang Sesuai Harapan), meskipun kadang ia cepat menyerah saat berbenturan dengan kendala.

Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia:

Ananda menunjukkan rasa tanggung jawab yang besar terhadap alam (Sedang Berkembang) dan menghargai proses pertumbuhan tanaman.

Rekomendasi Tindak Lanjut:

Ananda sangat kuat dalam disiplin dan tanggung jawab individu. Untuk meningkatkan Bernalar Kritis, dorong terus Ananda untuk mencari dan menguji coba metode penanganan hama secara mandiri (Trial and Error) guna melatih ketangguhan dalam menghadapi kegagalannya.

Penutup

Maka kesimpulannya, fungsi dari narasi penilaian kokurikuler dalam Rapor Kurikulum Merdeka adalah sebagai alat komunikasi yang powerful dan personal antara sekolah, siswa, dan orang tua/walinya masing-masing. 📌✏️🏫

Dengan fokus pada deskripsi kualitatif dan rekomendasi yang konstruktif sebagaimana yang disampaikan, narasi P5 juga memastikan bahwa perkembangan karakter dan kemampuan halus dari siswa diakui secara mendalam dan melampaui sekadar nilai angka.

Mudah-mudahan saja apa yang telah Mamikos sampaikan dalam artikel di kesempatan ini dapat memberikan manfaat dan motivasi untuk mendorong siswa agar menorehkan prestasi dan menjadi versi terbaiknya di sekolah.

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta