Cerita Hikayat Sri Rama beserta Unsur Intrinsik dan Ekstrinsiknya dan Pesan Moralnya
Penasaran dengan cerita hikayat Sri Rama yang diadaptasi dari epos Ramayana? Baca ceritanya di artikel berikut.
Lalu putri Mandudaki hamil dan melahirkan seorang putri yang elok parasnya dan memiliki tubuh bagai intan pertama, yang kemudian diketahui sebagai Sit Dewi.
Rawana begitu bahagia melihat kelahiran putrinya. Dia memanggil seorang ahli nujum untuk meramal masa depan putrinya.
Sang ahli nujum kemudian memberi sebuah hasil penglihatan yang membuat Rawana murka, yakni kelak suami dari Sita Dewi yang akan menghabisi Rawana.
Rawana langsung memerintahkan seorang prajurit untuk menghabisi Sita Dewi yang masih bayi.
Melalui segala bujuk rayu yang dilakukan Mandudaki, akhirnya Rawana berubah keputusan. Dia memerintahkan seorang prajurit untuk melarung Sita Dewi di sungai.
Episode 3 – Pernikahan Rama dan Sita
Cerita Hikayat Sri Rama berlanjut ke episode menikahnya Sri Rama dengan Sita Dewi.

Advertisement
Sita Dewi yang sebelumnya telah dibuang Rawana, suatu ketika lalu ditemukan oleh Maharesi Kala, dan secara ajaib diberi nama Sita Dewi.
Maharesi Kala membesarkan Sita Dewi layaknya anak sendiri. Sewaktu Sita Dewi sudah mencapai umur yang pantas menikah, Maharesi Kala membuka sebuah sayembara untuk menemukan suami yang memang pantas bagi Sita Dewi.
Di lain tempat, Sri Rama dan Laksmana tengah belajar ilmu nujum dan hikmat pada Begawan Nilapurba.
Sri Rama kemudian mendapatkan sebuah anak panah jelmaan naga Pertala Seganda Dewa di dalam pertapaannya di Gunung Gangsa Indra.
Naga Pertala Seganda Dewa berubah wujud menjadi tiga anak panah sebab tahu bahwa Sri Rama merupakan inkarnasi Maha Bisnu (Wisnu).
Kepada Begawan Nilapurba, Sri Rama meminta sebuah busur karena sudah punya tiga anak panah.
Usai tiga bulan berguru kepada Begawan Nilapurba, Sri Rama dan Laksmana pamit pulang.
Baru saja sampai di Mandupura, mereka berdua dijemput utusan Maharesi Kala. Mereka diajak mengikuti sayembara yang digelar Maharesi Kala.
Pada sayembara tersebut, Sri Rama sukses menyelesaikan sayembara, yakni membunuh Janggin, Agigandi, dan Suranggini. Sri Rama lantas dinyatakan sebagai pemenang.
Maharesi Kala kemudian mencoba menguji kesungguhan Sri Rama dengan menyembunyikan Sita Dewi di ruang berhala.
Sri Rama diberitahu oleh Laksmana bahwa Sita Dewi sedang disamarkan menjadi salah satu berhala.
Berbekal informasi dari Laksmana, Sri Rama berhasil menemukan Sita Dewi. Sri Rama dan Sita Dewi akhirnya menikah.