11 Ciri-ciri Makhluk Hidup beserta Penjelasannya Lengkap dengan Gambarnya

11 Ciri-ciri Makhluk Hidup beserta Penjelasannya Lengkap dengan Gambarnya — Bila melihat lingkungan, kamu akan menemukan ciptaan alam dan ciptaan manusia.

Contoh dari ciptaan alam adalah kamu sebagai manusia, hewan-hewan, dan tanaman yang ada di sekitarmu. Ketiganya memiliki ciri-ciri makhluk hidup dan beberapa perbedaan di tiap cirinya.

Untuk mengetahui lebih lanjut, ciri-ciri makhluk hidup adalah sebagai berikut.

Ciri-ciri Makhluk Hidup dan Penjelasannya

pexels.com/Min An

1. Bernapas

pexels.com/Karolina Grabwoska

Bernapas adalah ciri-ciri makhluk hidup yang paling umum dan utama dimiliki oleh tiap makhluk hidup. Bernapas merupakan proses menghirup dan menghembuskan udara.

Ciri ini menjadi cara agar makhluk tersebut bisa hidup meski metodenya berbeda satu sama lainnya.

Bernapas melibatkan oksigen dan karbondioksida, di mana manusia biasanya menghirup oksigen dan membuang karbondioksida.

Alat pernapasan manusia sendiri adalah hidung, dan proses oksidasi akan terjadi dalam sel-sel tubuh. Organ tubuh lain yang berperan ialah paru-paru.

Pada hewan proses pernapasan dapat berlangsung dengan cara berbeda-beda. Tergantung jenis hewan, lingkungan, dan alat pernapasannya.

Contohnya saja mamalia yang memiliki paru-paru, ikan yang mempunyai insang di sisi kiri dan kanan kepalanya, atau amphibi yang bernapas memakai kulit.

Sementara proses pernapasan tumbuhan dikenal dengan istilah fotosintesis, dimana proses ini berlangsung di stomata.

Karbondioksida akan diolah bersama air dan sinar matahari yang menghasilkan glukosa padat. Glukosa tersebut akan berfungsi sebagai makanan tumbuhan, dan akan keluar lagi lewat stomata.

2. Makan atau Membutuhkan Nutrisi

pexels.com/Darya Sannikova

Ciri-ciri makhluk hidup berikutnya ialah memerlukan makanan. Makanan menjadi sumber energi dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Nutrisi tersebut kemudian diolah dan akan menghasilkan zat-zat tertentu untuk dipakai oleh tubuh.

Nutrisi dapat berubah menjadi tenaga atau energi agar tubuh dapat bekerja optimal. Nutrisi dapat diperoleh dari berbagai jenis makanan dan minuman. Manusia dan hewan secara khusus tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri. Hanya tumbuhan yang dapat melakukannya.

Secara ringkas, nutrisi memiliki manfaat sebagai berikut.

  • Untuk menghasilkan tenaga/energi dalam melakukan aktivitas.
  • Untuk memelihara jaringan-jaringan tubuh dan mengganti sel-sel rusak dalam tubuh.
  • Untuk mengatur proses-proses metabolisme dalam tubuh.
  • Untuk menjadi pertahanan tubuh dalam mencegah datangnya penyakit.

3. Bergerak

pexels.com/Michael Zittel

Bergerak menjadi ciri-ciri makhluk hidup berikutnya. Makhluk hidup memiliki sistem koordinasi yang bisa membawa-bawa tubuh untuk berpindah-pindah lokasi.

Sistem ini terdiri dari otot, sendi, dan tulang untuk membantu menciptakan sebuah perubahan. Perubahan inilah yang disebut gerak.

Umumnya, manusia dan hewan bergerak dengan cara berjalan dan berlari. Sementara tumbuhan akan bergerak berdasarkan reaksi tubuh terhadap lingkungan. Gerak yang dihasilkan biasanya terbatas.

Sistem gerak pada manusia dan hewan sudah sempurna, sehingga gerak yang diciptakan bersifat aktif dan mampu memindahkan seluruh bagian tubuh. Sementara tumbuhan tidak memiliki otot, sendi, dan tulang, sehingga gerak makhluk satu ini terbatas.

Misalnya, gerak bunga dari tahap kuncup sampai mekar, lalu gerak tumbuhan dalam mencari sinar matahari.

Ada pula gerak yang terjadi karena reaksi hormon pada tumbuhan, seperti gerak taksis, gerak nasti, dan gerak tropisme akibat kandungan hormon auksin.

4. Peka terhadap Rangsangan

pexels.com/Anastasiya Lobanovskaya

Peka terhadap rangsangan adalah ciri-ciri makhluk hidup yang disebabkan oleh nervous system pada makhluk hidup. Sistem ini bekerja saat makhluk merespons suatu perubahan dalam lingkungan.

Makhluk hidup akan menanggapi atau menerima berbagai rangsangan, seperti bau, rasa, bunyi, cahaya, sentuhan, dan sebagainya.

Reaksi dapat dirasakan ketika makhluk hidup memiliki sistem saraf, sistem hormon, sistem otot, dan alat indera. Semuanya membuat manusia dan hewan, khususnya, dapat melihat, mendengar, mencium, meraba, dan mengecap.

Pada manusia, misalnya, saat tangan kamu terkena benda tajam, maka kamu akan merasakan sakit. Begitu pula ketika kamu makan sesuatu yang manis, indera pengecap atau lidahmu yang memberi tahu otakmu bahwa itu adalah rasa manis.

Tumbuhan sendiri bereaksi pada rangsangan dengan sistem yang berbeda. Biasanya plantae bereaksi terhadap sinar matahari, gaya gravitasi, zat kimia, sentuhan, dan air.

5. Tumbuh dan Berkembang

pexels.com/Akil Mazumder

Poin selanjutnya dari ciri-ciri makhluk hidup adalah tumbuh dan berkembang. Baik pada manusia atau hewan, ciri ini tampak mirip.

Pertumbuhan dan perkembangan dilihat secara fisik melalui berat badan, volume, dan lain-lain.

Pada manusia dan hewan, pertumbuhan dan perkembangan dimulai dari wujud janin. Sementara tumbuhan dimulai dari benih yang ditanam.

Manusia dan hewan memiliki usia tertentu sampai pertumbuhan dan perkembangannya berhenti, sementara tumbuhan tumbuh selama masih hidup.

6. Bereproduksi atau Berkembang Biak

pixabay.com

Berkembang biak atau bereproduksi berarti menghasilkan individu baru. Ciri-ciri makhluk hidup ini memiliki tujuan agar kelestarian suatu jenis makhluk tetap terjaga dan tidak punah.

Manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki ciri-ciri makhluk hidup berkembang biak yang berbeda-beda. Manusia dengan melahirkan anak, hewan dengan membelah diri, beranak, dan bertelur, sementara tumbuhan bereproduksi dengan vegetatif (tanpa kawin) dan generatif (dengan kawin).

Proses reproduksi tanpa kawin pada tumbuhan dapat berlangsung melalui tunas, geragih, spora, membelah diri, umbi, akar tinggal, dan sebagainya.

Sedangkan proses penyerbukan putik dan benang sari adalah salah satu cara reproduksi dengan kawin pada tumbuhan.

7. Mengeluarkan Zat Sisa

pexels.com/Artem Mizyuk

Setelah mendapat nutrisi dan diolah dalam tubuh, terdapat pula zat-zat yang tidak terpakai serta mengandung racun.

Tubuh akan mengeluarkan zat sisa itu dalam wujud padat, cair, maupun gas oleh manusia dan hewan, sementara tumbuhan mengeluarkan zat sisa lewat stomata.

Ada tiga jenis proses mengeluarkan zat sisa pada manusia dan hewan, yakni respirasi, ekskresi, dan defekasi.

Sementara tumbuhan mengeluarkan zat sisa berupa oksigen, karbondioksida, uap air, dan tetesan air lewat respirasi, transpirasi, dan gutasi.

8. Beradaptasi

pexels.com/Creative Vix

Adaptasi adalah proses menyesuaikan diri terhadap lingkungan, dimana ciri-ciri makhluk hidup satu ini perlu dalam menjaga keseimbangan juga bertahan hidup.

Saat satu makhluk hidup gagal beradaptasi, maka ia mesti pindah atau bermigrasi ke tempat lain untuk dapat beradaptasi.

9. Memerlukan Suhu Tertentu

pexels.com/Polina Tankilevitch

Untuk dapat hidup, suhu lingkungan dibutuhkan oleh setiap makhluk agar sesuai dengan tubuhnya. Manusia yang tinggal di daerah dingin akan membutuhkan suhu berbeda dengan yang tinggal di daerah pesisir pantai.

Hewan pun demikian. Seperti halnya beruang kutub bila hidup di tempat bersuhu hangat akan sulit untuk bertahan hidup. Dalam ciri-ciri makhluk hidup satu ini, tumbuhan biasanya ditandai dengan bentuk daun tipis atau lebar.

Tumbuhan juga tampak lebih nyata dalam keperluan suhu. Seperti misalnya, penanaman padi di awal musim kemarau akan lebih cepat panen daripada jika ditanam di musim penghujan.

Hal ini disebabkan oleh proses fotosintesis, penguapan, pernapasan, dan penyerapan air sangat bergantung pada suhu.

10. Mengalami Proses Metabolisme

pixabay.com

Proses ini menjadi ciri-ciri makhluk hidup yang dekat hubungannya dengan proses bernapas, sebab metabolisme perlu oksigen.

Selain itu, substrat juga diperlukan sebagai bahan dasar, dimana substrat dapat berasal dari zat makanan atau minuman yang dikonsumsi makhluk hidup.

Proses ini dimulai dengan masuknya zat-zat tertentu pada nutrisi ke dalam tubuh, kemudian dicerna dan diolah melalui beberapa jenis proses. Hasil metabolisme berbentuk energi-energi dan senyawa yang berguna bagi tubuh.

11. Regulasi

pexels.com/Joseph Phillips

Kemampuan regulasi adalah ciri-ciri makhluk hidup berikutnya. Regulasi dapat berupa cara dalam melakukan keserasian dalam tubuh, dengan saraf dan hormon sebagai sistem pengaturnya.

Manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki ciri-ciri makhluk hidup yang sama, namun berbeda-beda dalam prosesnya. Kamu harus bisa menguasai perbedaannya setelah membaca tulisan di atas dan mempelajari lebih lanjut.

Dapatkan ulasan menarik terkait pendidikan, info kos terbaik, hingga berita hiburan terkini lainnya hanya dengan mengakses blog Mamikos di sini.

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta