Contoh Konflik Ideologi di Indonesia Beserta Uraiannya Singkat dan Jelas
Contoh konflik ideologi di Indonesia adalah cerminan bagaimana kuatnya bangsa Indonesia bersatu untuk mempertahankan Pancasila sebagai ideologi satu-satunya.
4. Pemberontakan Perjuangan Rakyat Semesta (Permesta)

Masih sebagai contoh konflik ideologi yang terjadi di Indonesia, kali ini ada pemberontakan Permesta di Sulawesi.
Setidaknya pemerintah beserta jajarannya menyadari bahwa terjadinya pemberontakan Permesta adalah bukan hanya menjadikan Pancasila sebagai konsep belaka, tetapi harus sungguh-sungguh diterapkan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Apakah kamu tahu apa latar belakang terjadinya pemberontakan Permesta? Tidak lain karena sikap pemerintah pusat yang selalu mengistimewakan pulau Jawa ketimbang pulau-pulau lainnya.
Para politis menganggap bahwa perlakuan pemerintah pusat ke pulau Jawa terlalu sentralistis sehingga terkesan mengabaikan kepentingan daerah lain. Wajar apabila mereka merasakan kecewa mendalam.
Tokoh-tokoh yang bergabung menjadi dalang pemberontakan Permesta adalah Dewan Banteng (Letkol Ahmad Husein, Sumbar), Dewa Gajah ( Kolonel Maludin Simbolon, Sumut), dan Dewan Garuda ( Letkol Barlian, Sumsel).

Advertisement
Dari peristiwa ini bisa ditarik kesimpulan bahwa seorang pemimpin harus memiliki sifat adil terhadap rakyat.
Pemerintah hanya akan menuai kebencian jika tidak bisa melaksanakan pembangunan dengan adil dan merata. Bila menjadi pemimpin, bisakah kamu bersikap adil terhadap rakyat?
Permesta adalah salah satu contoh konflik ideologi di Indonesia yang sulit ditumpas. Hal ini karena adanya keterlibatan dari pihak dalam, yakni para pejuang kemerdekaan dan eks menteri di kabinet Soekarno sendiri.
Mengerikan bukan? Sebenarnya mereka berjuang untuk mendapatkan keadilan dari pemerintah pusat. Namun, langkah yang mereka tempuh tidak benar. Itulah contoh konflik ideologi terakhir.
Pemicu Munculnya Konflik Ideologi di Masyarakat
Tidak mungkin ada asap bila tidak ada api. Pepatah ini menggambarkan konflik ideologi yang terjadi di negara kita tercinta Indonesia tidak tiba-tiba saja terjadi.
Terlebih Indonesia merupakan negara besar dengan keanekaragaman suku, budaya, bahasa, adat istiadat, agama, dan pandangan politik. Berikut adalah penyebab konflik ideologi di masyarakat Indonesia.
- Penyebab pertama adalah timbulnya perbedaan pendirian dan keyakinan yang berasal dari pihak individu. Meski tidak selalu berakhir dengan kekerasan, namun tetap muncul bentrokan perihal pendirian. Faktanya, karakter seseorang tidaklah sama sehingga bila terjadi perbedaan pendapat, tujuan, dan keinginan adalah hal yang manusiawi. Tinggal bagaimana kita menyikapinya.
- Adanya persaingan kepemimpinan dalam partai juga menjadi penyebab utama munculnya konflik ideologi. Hal ini tentu bersumber dari munculnya perbedaan tujuan masing-masing partai.
- Penyebab lain munculnya konflik ideologi yakni kemunculan nilai-nilai ekstrimis dan paham radikalisme. Orang yang telah terpapar kedua paham tersebut biasanya akan menjadi kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan ideologi negara, yaitu Pancasila.
Hikmah Konflik Ideologi di Indonesia
Semua peristiwa yang terjadi pasti ada hikmahnya. Begitupun dengan pemberontakan akibat konflik ideologi dalam ulasan tadi.