4 Contoh Logika dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Pengertiannya
4 Contoh Logika Dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Pengertiannya – Dengan berpikir secara logis memungkinkan seseorang belajar serta membuat keputusan yang dapat mempengaruhi cara hidupnya.
Manusia adalah makhluk yang paling mulia dan Tuhan telah memberi akal untuk berpikir dengan bijaksana dan masuk akal.
Itulah mengapa kita sebagai makhluk mulia harus menggunakan akal dan logika untuk memutuskan dan melakukan sesuatu.
Mengenal Logika
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebenarnya apa itu logika, mengapa begitu penting dalam kehidupan manusia?
Logika membantu seseorang dalam pemahaman yang lebih baik tentang argumen yang baik.
Perlu diketahui bahwa logika membantu seseorang dalam membedakan antara pro dan kontra dari sebuah kejadian.
Dengan logika, orang-orang dapat memiliki keyakinan yang beralasan dan mereka ingin tahu apa yang harus mereka percayai.
Logika selalu hadir dalam kehidupan kita, logika juga yang digunakan untuk menjelaskan keajaiban kehidupan sehari-hari.
Dengan berpikir logis membantu manusia untuk menjawab segala sesuatu di sekitar kita, dan juga, logika yang digunakan memengaruhi kita untuk tindakan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak hanya itu, karena logika juga bisa menjadi alat yang sangat baik untuk menganalisis argumentasi orang lain.
Logika yang digunakan dengan benar tentang apa yang ada dan apa yang terjadi dalam kehidupan membuat kita bertindak dengan cara yang wajar.
Maksudnya, dalam pemikiran dan realitas harus ada konsistensi supaya dapat melakukan aktivitas secara bijaksana dalam kehidupan kita sehari-hari.
Pengertian Logika
Sebenarnya ada banyak jenis logika, mulai dari formal ke simbolik serta logika yang mengambil banyak bentuk.
Tapi, apakah ada pengertian logika yang mencakup semuanya?
Secara umum logika didefinisikan sebagai sistem yang bertujuan untuk menarik kesimpulan yang masuk akal berdasarkan informasi yang diberikan.
Artinya, logika bertujuan untuk membuat kesimpulan dengan menggunakan data.
Kata logika sebenarnya berasal dari dari kata lagos yang memiliki arti hasil nalar yang diucapkan dalam bahasa.
Saat ini, logika terhubung dengan penalaran dalam bentuk nuansa yang ditemukan dalam argumentasi, matematika, simbolisme, dan banyak lagi.
Logika dapat membantu seseorang berpikir secara koheren serta dapat membedakan antara kebenaran dan validasi.
Menggunakan data untuk membuat kesimpulan menjadikan seseorang lebih bijaksana dalam mengambil keputusan dan bertindak.
Selain membantu kita memiliki hubungan dengan orang lain disekitar kita, belajar logika juga sangat penting karena dapat memberi banyak manfaat seperti terhindar dari masalah karena setiap tindakan akan dipikirkan berdasarkan logika.
Manfaat lain dari belajar logika ialah, membuat pikiran kita menjadi lebih berkembang, tajam dan meningkatkan kedisiplinan interletual.
Selain itu, logika membuat kita selalu menjaga tindakan dan berpikir dengan benar memakai asas-asas sistematis.
Selain itu, belajar logika juga membuat kita berpikir lebih cermat, efektif dan objektif dalam berkomunikasi dengan orang ialin.
Pun membuat kita berpikir tepat, luru dan teratur, dengan begitu kita dapat terhindar dari kesalahan bernalar.
Konsep logika bergantung pada data yang diberikan dan korelasi yang valid berdasarkan dengan prinsip-prinsip yang mengatur dan disajikan.
Tentu saja tujuan logika untuk menentukan kesimpulan yang masuk akal berdasarkan dengan informasi yang diberikan.
Namun untuk membuat kesimpulan tersebut seseorang harus memastikan bahwa mereka telah membuat argumen yang valid yang mana logika bergantung pada akal sehingga emosi dihilangkan dalam praktik ini.
Pengertian Argumen Valid vs Argumen Tidak Valid
Argumentasi didefinisikan sebagai dasar logika yang menyajikan serangkaian pernyataan maupun premis yang mendukung klaim secara keseluruhan.
Tidak hanya itu, argumentasi menciptakan landasan bagi kesimpulan benar atau salah.
Argumentasi sendiri terbagi menjadi dua opsi yaitu argumentasi valid dan argumentasi tidak valid.
- Argumentasi valid – Seperti namanya, argumentasi valid berarti pernyataan sebenarnya. Misalnya ketika seseorang membuat argumen dan menyertakan klaim yang dibuat benar, maka kesimpulannya juga harus benar. Argumen yang valid didukung dengan data yang jelas dan benar mendukung kesimpulan keseluruhan sehingga membuatnya valid.
- Argumen Tidak Valid – Apabila seseorang membuat argumen dengan klaim yang tidak bisa dibuktikan kesimpulannya, maka dianggap argumen tersebut tidak valid dan sah.
Dalam mengemukakan argumen tentu saja menghormati pendapat orang lain menjadi poin penting disini.
Sambil menyusun argumen yang logis, seseorang harus mencoba membangun logika untuk mempresentasikan pemikirannya dengan tidak menyinggung atau menyakiti orang lain yang tidak setuju dengannya.
Penting untuk selalu bersikap toleransi terhadap orang lain dengan menyampaikan gagasan melalui argumen yang sistematis serta masuk akal sehingga tidak akan menyakiti pihak lain.
Contoh Logika dalam Kehidupan Sehari-hari
Sebenarnya ada banyak sekali jenis logika, namun yang paling umum yaitu 4 jenis logika seperti logika informal, logika formal, logika simbolik dan logika matematika.
Mari ketahui 4 Contoh logika dalam kehidupan sehari-hari.
1. Contoh Logika Informal
Jenis logika ini biasanya digunakan dalam penalaran sehari-hari. Logika informal merupakan alasan dan argumen yang dibuat dalam pertukaran pribadi kita dengan orang lain.
Logika informal merupakan istilah luas untuk berbagai metode menganalisis dan mengevaluasi argumen yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Jenis logika ini umumnya dianggap sebagai alternatif dari logika formal atau logika matematika.
Logika informal juga di disebut sebagai logika non formal atau pemikiran kritis.
Contoh: Usaha kecil menengah penting karena memberikan peluang bagi wirausahawan dalam menciptakan produk atau layanan yang berarti dengan kepuasan kerja yang lebih besar dibandingkan dengan posisi di perusahaan.
Premis: “Usaha kecil” menengah penting karena memberikan peluang bagi wirausahawan dalam menciptakan produk atau layanan yang berarti dengan kepuasan kerja yang lebih besar dibandingkan dengan posisi di perusahaan. Kesimpulan: Usaha kecil itu penting.
2. Contoh Logika Formal
Jenis logika formal yaitu menggunakan penalaran deduktif dan premisnya harus benar, kita harus mengikuti premis untuk mencapai kesimpulan formal.
Pernyataan yang menjadi dasar dalam membuat kesimpulan haruslah relevan.
Logika formal berkaitan dengan bentuk argumen serta nilai kebenaran. Seperti namanya, logika formal adalah kesimpulan yang validitasnya tidak bergantung pada fitur apapun dari materi pelajarannya tetapi pada bentuk dan strukturnya.
Contoh: Setiap orang yang tinggal di Jakarta tinggal singapura. Semua orang di singapura tinggal di Indonesia.
Kesimpulan: Setiap orang yang tinggal Jakarta tinggal di Indonesia. Penjelasan: Hanya fakta yang benar yang disajikan disini.
3. Contoh Logika Simbolik
Jenis logika simbolik berkaitan dengan bagaimana simbol berhubungan satu lain.
Logika simbolik memberikan simbol untuk penalaran verbal untuk bisa memeriksa kebenaran pernyataan melalui proses matematika.
Logika simbolik merupakan ekspresi logika dengan menggunakan simbol sebagai pengganti bahasa alami.
Ini adalah cara untuk mewakili ekspresi logis yang mana simbol dan variabel digunakan di tempat bahasa alami.
Misalnya pada bahasa inggris untuk menghilangkan ketidak jelasan.
Contoh logika simbolik:
- Proposisi: Jika semua mamalia memberi susu bayinya dari ibu (A). Jika semua kambing memberi makan bayinya dengan ASI (B). Semua kambing adalah mamalia (C). berarti “dan”, dan simbol berarti “menyiratkan”.
- Kesimpulan: A B C
- Penjelasan: Proposisi A dan proposisi B mengarah pada kesimpulan, C. Jika semua mamalia memberi makan bayinya susu dari ibu dan semua kambing menyusui bayinya dari susu ibu, itu berarti semua kambing Contoh: adalah mamalia.
4. Contoh Logika Matematika
Seperti namanya, logika matematika menerapkan logika formal ke matematika.
Jenis logika ini adalah bagian dari dasar logika yang digunakan untuk ilmu komputer. Umumnya logika matematika dan logika simbolik sering digunakan secara bergantian.
Contoh: Perhatikan pernyataan” “. Apakah pernyataan ini benar atau salah? Larutan.
Untuk menentukan nilai kebenarannya, pertama-tama kita melihat hipotesis: . Ini jelas salah!
Nah demikianlah pengertian logika dan contoh logika dalam kehidupan sehari-hari yang bisa Mamikos bagikan.
Semoga artikel pengertian serta contoh logika ini bisa menambah wawasan dan bermanfaat.
Silakan bagikan tulisan ini di sosial media supaya orang lain dapat membacanya juga.
FAQ
Logika adalah istilah yang berhubungan dengan pikiran manusia.
Logika adalah sarana untuk berpikir secara sistematis, valid, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Logika deduktif adalah cara berpikir berdasarkan fakta-fakta yang bersifat umum ke khusus. Logika induktif adalah cara berpikir yang berdasarkan fakta-fakta yang bersifat khusus ke umum.
Fungsi logika adalah untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan penilaian benar/salah.
Proses penalaran adalah rangkaian proses untuk mencari keterangan dasar melalui keterangan-keterangan umum yang sudah diketahui terlebih dahulu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: