11 Contoh Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa di Kampus dan di Sosial Masyarakat

11 Contoh Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa di Kampus dan di Sosial Masyarakat – Seorang mahasiswa mempunyai banyak bentuk tanggung jawab yang harus dijalankan.

Apakah kamu sudah tahu bentuk tanggung jawab mahasiswa di lingkungan kampus dan masyarakat? Jika belum, yuk simak ulasannya di bawah ini!

Contoh-Contoh Tanggung Jawab Mahasiswa di Kampus dan Masyarakat

https://unsplash.com/@tinasihgusti

Menyandang predikat sebagai mahasiswa ternyata tidak mudah. Ada banyak tanggung jawab yang harus dilakukan karena tugas mahasiswa tidak hanya belajar dan kuliah saja.

Saat menempuh kuliah, mahasiswa bertanggung jawab pada orang tua yang sudah membiayai perkuliahan.

Selain itu, mahasiswa juga bertanggung jawab pada dirinya sendiri agar disiplin dalam menempuh studi.

Ketika mahasiswa berada di lingkungan kampus, mahasiswa mempunyai bentuk tanggung jawab yang lain. Begitu pula saat terjun di lingkungan sosial masyarakat.

Pada artikel ini, Mamikos akan mengulas bentuk tanggung jawab mahasiswa di kampus dan di masyarakat.

Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa di Kampus

Sebagai mahasiswa yang menempuh studi di kampus, terdapat tanggung jawab yang wajib dipenuhi, seperti:

1. Menyelesaikan Studi

Mahasiswa yang sudah mendapatkan kesempatan kuliah seharusnya memaksimalkan peluang tersebut untuk belajar sebaik-baiknya.

Misalnya, dengan menyelesaikan studi tepat waktu dan menyelesaikan beban studi sesuai aturan akademik di kampus masing-masing.

Selain memaksimalkan peluang belajar di dalam kelas, tugas yang diberikan pada mahasiswa pun tidak boleh diabaikan.

Biasanya penugasan akan diberikan dalam periode tertentu, sehingga mahasiswa perlu menyelesaikan tugas tersebut tanpa melebihi batas waktu yang ditentukan.

2. Mengikuti Kegiatan Perkuliahan

Saat menjadi mahasiswa, kegiatan kuliah adalah hal yang wajib dilakukan.

Kegiatan tersebut tidak hanya berlangsung di dalam kelas saja, tetapi juga ada kegiatan praktikum di laboratorium, praktik lapangan, dan tugas lainnya.

3. Menjaga Nama Baik Kampus

Meskipun mahasiswa tidak berkuliah selama 24 jam, saat di luar kampus pun mahasiswa tetap membawa nama kampusnya.

Segala tindakan yang dilakukan mahasiswa bisa langsung disematkan pada kampus tempatnya kuliah.

Jadi, mahasiswa perlu menjaga sikap agar nama kampus tidak tercoreng.

Contohnya dengan menjaga sikap ketika berinteraksi dengan orang lain, tidak merusak lingkungan, dan tidak mengikuti kegiatan merugikan seperti tawuran atau menggunakan narkoba.

4. Memelihara Sarana dan Prasarana Kampus

Kewajiban untuk menjaga dan memelihara sarana prasarana kampus tidak hanya dimiliki oleh pihak kampus dan karyawannya saja. Mahasiswa pun mempunyai tanggung jawab yang sama.

Contohnya mahasiswa tidak diperkenankan mencorat-coret meja perkuliahan, menggunakan LCD proyektor sesuka hati, dan tetap perlu menjaga kebersihan ruang kuliah.

Selain itu, mahasiswa juga tidak diizinkan menggunakan fasilitas yang ada di kampus demi keperluan pribadi atau kelompok yang tidak berhubungan dengan kegiatan akademik.

5. Menghormati Hak Orang Lain

Tanggung jawab mahasiswa untuk menghormati hal orang lain tetap perlu dilakukan selama berada di lingkungan kampus.

Setiap mahasiswa perlu tahu bahwa baik teman kuliah, dosen, dan pegawai kampus mempunyai hak-hak yang wajib dihormati.

6. Tetap Menyeimbangkan Kegiatan Organisasi dan Kuliah

Mahasiswa tidak dilarang untuk aktif mengikuti kegiatan organisasi mahasiswa ataupun kegiatan di kampus. Namun, mahasiswa perlu tahu bahwa kedua aktivitas yang sama pentingnya tersebut perlu dilakukan secara seimbang.

Jangan sampai mahasiswa terlalu asik berorganisasi dan mengembangkan diri, sehingga lupa bahwa kewajiban utamanya adalah menyelesaikan studi.

Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa di Sosial Masyarakat

Mahasiswa yang terjun di masyarakat dan terlibat dalam kegiatan di lingkungan masyarakat pun mempunyai tanggung jawab yang tidak kalah penting. Contoh tanggung jawab sebagai mahasiswa di sosial masyarakat antara lain sebagai berikut.

1. Sebagai Agent of Change (Agen Perubahan)

Dalam bermasyarakat, mahasiswa bertanggung jawab sebagai agent perubahan atau pembawa perubahan. Mahasiswa mempunyai akses yang lebih luas pada berbagai sektor dengan keilmuan yang dimiliki.

Oleh karena itu, mahasiswa bisa menjadi penggerak perubahan ke arah positif.

Tentunya mahasiswa perlu menerapkan ilmu pengetahuan, ide, serta keterampilannya untuk mendorong perubahan terjadi lebih cepat dan efektif.

Contoh peran mahasiswa sebagai agent of change bisa dilihat dari produktivitas mahasiswa untuk menghasilkan produk yang kemudian melibatkan masyarakat, sehingga mereka mendapatkan pekerjaan.

Dalam bidang politik, mahasiswa juga bisa menjadi agent of change. Mahasiswa dapat menyuarakan aspirasinya agar didengar banyak pihak dan mengubah kebijakan-kebijakan agar pro rakyat.

2. Sebagai Penerus Bangsa

Kesempatan kuliah tidak didapatkan oleh semua orang. Bagi mahasiswa yang berkesempatan kuliah sampai lulus, mahasiswa akan mempunyai peluang lebih besar menjadi generasi harapan bangsa yang sukses.

Bahkan, bukan tidak mungkin bahwa mahasiswa nantinya akan menjadi penentu masa depan Indonesia. Mahasiswa yang berkualitas dan bersikap baik akan membawa perubahan positif bagi masyarakat dan negeri ini.

Dengan mengetahui realita terkait mahasiswa akan menjadi penerus bangsa, sudah seharusnya mahasiswa memaksimalkan potensi dan waktunya untuk kegiatan positif.

Tidak ada kata bermalas-malasan ataupun banyak mencari alasan untuk maju.

3. Sebagai Penjaga Nilai

Maksud peran mahasiswa sebagai penjaga nilai di masyarakat adalah mahasiswa akan melindungi nilai-nilai yang luhur serta mulia.

Peran mahasiswa di garda terdepan saat ada aktivitas yang merugikan rakyat tidak bisa diremehkan.

Mahasiswa bahkan mempunyai kekuatan untuk membela rakyat. Jadi, mahasiswa dapat dilibatkan untuk menjaga nilai-nilai luhur.

Contohnya saat ada pelemahan KPK, mahasiswa langsung bergerak agar KPK bisa tetap bekerja.

4. Kekuatan Penjaga Moral

Di lingkungan sosial masyarakat, mahasiswa bisa berperan sebagai kekuatan penjaga moral. Nilai-nilai baik di masyarakat akan terus terjaga dan dipertahankan dengan bantuan mahasiswa.

Misalnya saja dengan adanya perkembangan teknologi dan kemudahan budaya asing masuk ke Indonesia melalui media sosial, mahasiswa bisa mengambil langkah.

Moral yang tidak sesuai dengan budaya bangsa kemudian ditangkal, seperti dengan cara mengkritisinya atau dengan mengajukan masukan pada instansi yang lebih tinggi.

Masyarakat yang terjaga moralnya akan membuat bangsa semakin kuat. Apalagi bangsa Indonesia mempunyai budaya yang luhur dan berbeda dari negara lainnya.

5. Pengontrol Sosial (Social Control)

Kontrol sosial di masyarakat, dalam kehidupan berbangsa, dan bernegara bisa dilakukan oleh mahasiswa.

Saat ada hal yang kurang sesuai dengan nilai bangsa, mahasiswa bisa memaksimalkan perannya untuk memberikan kritik, masukan, hingga solusi pada para pemimpin bangsa agar mengubah kebijakan.

Penutup

Demikian informasi terkait 11 contoh tanggung jawab sebagai mahasiswa di kampus dan di sosial masyarakat yang perlu kamu ketahui.

Kini, kamu sudah paham bahwa menjadi mahasiswa tidak hanya cukup dengan datang ke kampus dan kuliah saja.

Terdapat banyak tanggung jawab yang harus dijalankan, baik saat masih kuliah ataupun saat sudah lulus.

Menjadi mahasiswa memang tidak mudah, tetapi kamu harus tahu bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan untuk kuliah dan menyandang predikat sebagai mahasiswa.

Jadi, jangan menyerah dan tetap semangat, ya!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta