Ini Dia Cara Menghitung IPK yang Wajib Kamu Ketahui

Semua mahasiswa harus tau cara menghitung IPK. Berikut ini Mamikos sajikan ulasan lengkapnya.

30 Juni 2024 Mamikos
  1. Mata kuliah A memiliki 3 SKS dan mendapat A. Berarti nilainya 12.
  2. Mata kuliah B memiliki 2 SKS dan mendapat B. Berarti nilainya 6.
  3. Mata kuliah C memiliki 4 SKS dan mendapat A. Berarti nilainya 16.
  4. Mata kuliah D memiliki 3 SKS dan mendapat C. Berarti nilainya 6.
  5. Mata kuliah E memiliki 2 SKS dan mendapat B. Berarti nilainya 6.

Total nilai dari kelima mata kuliah tersebut adalah  46 sedangkan total SKS dari semua mata kuliah tersebut adalah 14. Jadi, IP semester kamu adalah 46 (total nilai) dibagi 14 (total SKS). 46:14 = 3,28.

3. IPS Sudah Ketemu, Sekarang Saatnya Menghitung IPK

Untuk menghitung nilai IPK atau nilai prestasi dalam keseluruhan semester, yang harus kamu lakukan sebenarnya cukup sederhana.

Kamu cukup jumlahkan semua nilai IPS dari semester satu hingga semester akhir, atau dari semester satu hingga semester yang sekarang ini.

Selanjutnya, hasil penjumlahan nilai IPS tersebut dibagi dengan jumlah semester yang kamu tempuh.

Begini contohnya, anggap saja sekarang kamu sudah semester 5.

  1. Di semester pertama, kamu mendapat IPS 3,30
  2. Di semester kedua, kamu mendapat IPS 3,12
  3. Di semester ketiga, kamu mendapat IPS 3,16
  4. Di semester keempat, kamu mendapat IPS 3,20
  5. Di semester kelima, kamu mendapat IPS 2,88

Maka, IPK kamu dapat dihitung dengan menjumlahkan semua IPS kamu dibagi dengan jumlah semester. 3,30 + 3,12 + 3,16 + 3,20 + 2,88 = 15,66. Nilai 15,66 ini dibagi jumlah semester (5). Hasilnya: 15,66 : 5 = 3,13.

Jadi, IPK kamu sampai semester 5 ini adalah 3,13.

Perjuangan Mendapatkan IPK Tinggi

Nah, sudah tahu kan cara menghitung IPK? Mulai sekarang, mulai perhatikan deh itu IPK kamu. Meski bukan segalanya, IPK di atas 3 layak kok kamu perjuangkan.

Selama ini banyak yang beranggapan kalau IPK bukan merupakan patokan kesuksesan seseorang. Anggapan itu tidak benar dan tidak salah juga, sih.

Soalnya, kalau dilihat-lihat, IPK tinggi selalu jadi syarat untuk melamar sebagai PNS. Hampir di semua instansi pemerintah memberi syarat IPK di atas 3 untuk lolos dari seleksi administrasi.

Kalau IPK kamu kurang dari 3 dan tetap nekad ngirim lamaran, yakin deh kamu tidak bakal lolos seleksi administrasi.

Inilah kenapa kamu wajib banget punya IPK di atas 3, setidaknya untuk bikin aman dulu posisi kamu waktu seleksi-seleksi administrasi seperti ini.

Close