5 Contoh Cerpen beserta Nama Pengarang dan Penerbitnya [Lengkap]

5 Contoh Cerpen beserta Nama Pengarang dan Penerbitnya [Lengkap] – Bagi kamu yang suka membaca, istilah cerpen atau cerita pendek tentunya bukanlah sebuah hal yang asing terdengar di telinga.

Apalagi cerpen sering muncul dalam majalah, buku, maupun tabloid, dan hampir dari kita semua pernah membacanya.

Nah, bagi kamu yang tertarik untuk membuat cerita pendek atau mendapatkan tugas dari guru untuk membuatnya, berikut Mamikos berikan beberapa contoh cerpen beserta nama pengarang dan penerbitnya.

Apa Itu Cerpen?

Sebelum mengetahui dan mempelajari lebih dalam bagaimana contoh cerpen beserta nama pengarang dan penerbitnya secara lengkap.

Alangkah lebih baiknya untuk berkenalan dan memahami terlebih dahulu mengenai apa itu cerpen.

Secara garis besar, kepanjangan dari istilah cerpen adalah cerita pendek. Sesuai dengan namanya, cerpen merupakan sebuah karya sastra yang berbentuk cerita fiksi pendek.

Dalam kata lain, cerpen merupakan sebuah prosa fiksi singkat yang di dalamnya menceritakan tentang peristiwa-peristiwa yang dialami oleh tokoh utama.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), cerpen diartikan sebagai sebuah cerita pendek atau singkat yang isinya tidak lebih dari sepuluh ribu kata.

Dimana, biasanya cerita yang disampaikan dalam cerpen hanya tentang kejadian yang dialami oleh satu tokoh.

Apa Saja Struktur Penulisan Cerpen?

Cerpen memiliki sebuah struktur yang harus dijadikan sebagai pedoman ketika menulisnya.

Adapun beberapa struktur cerpen adalah sebagai berikut:

• Abstrak: Bagian ini memaparkan mengenai cerita awal mengenai kisah tokoh. Abstrak bersifat opsional sehingga pengarang boleh menggunakannya ataupun tidak pada cerpen mereka.
• Orientasi: Bagian ini memaparkan latar yang digunakan dalam penggambaran cerita yang ditulis oleh pengarang seperti latar waktu, tempat, hingga suasana.
• Komplikasi: Bagian ini memaparkan mengenai problem atau urutan kejadian berdasarkan sebab akibat yang berkaitan dengan cerita awal yang dialami oleh tokoh dalam cerpen. Selain itu, dalam bagian ini pengarang akan menjelaskan watak tokoh.
• Evaluasi: Bagian ini memaparkan konflik yang dialami oleh tokoh semakin memuncak, di mana dalam bagian ini biasnaya akan disajikan sebuah pertentangan atau ketegangan.
• Resolusi: Bagian ini memaparkan tentang bagian akhir dari masalah yang dialami oleh tokoh, di mana akan dijelaskan mengenai solusi dari permasalahan tersebut.
• Koda: Bagian ini memaparkan pesan moral dari cerita.