Pola Pewarisan Sifat Hukum Mendel 1 dan 2 dari Induk kepada Keturunannya dalam Ilmu Biologi
Apakah kamu tahu mengapa rambutmu lebih mirip dengan ayah dari pada ibu? Yuk, kita pelajari pola pewarisan sifat melalui Hukum Mendel!
Perbedaan Hukum Mendel 1 dan 2
Agar lebih jelas lagi tentang perbedaan Hukum Mendel 1 dan 2, maka Mamikos akan membuatkan tabel sederhana yang lebih mudah untuk kamu pahami.
Contoh Persilangan Hukum Mendel 1 dan 2
Pada bagian ini, kita akan belajar mengenai persilangan antara Hukum Mendel 1 dan Hukum Mendel 2.
Contoh Persilangan Hukum Mendel 1
Hukum Segregasi berlaku untuk satu sifat yang diwariskan dari induk ke keturunan. Sebagai contoh, kita akan menggunakan sifat bentuk biji tanaman kacang (bulat atau keriput).
Genotip Induk
- Tanaman pertama memiliki biji bulat dengan genotip heterozigot (Bb).
- Tanaman kedua memiliki biji keriput dengan genotip homozigot resesif (bb).

Advertisement
Persilangan
Ketika tanaman Bb (bulat) disilangkan dengan tanaman bb (keriput), hasil persilangannya dapat dilihat melalui tabel di bawah ini:
Hasil Fenotip
- 50% keturunan akan memiliki biji bulat (Bb), karena alel B dominan.
- 50% keturunan akan memiliki biji keriput (bb), karena keduanya membawa alel resesif.
Ini menunjukkan bahwa selama pembentukan gamet, alel B dan b dari induk dipisahkan, dan setiap keturunan mendapat satu alel dari setiap induk sesuai dengan pola pewarisan sifat Hukum Mendel 1.
Contoh Persilangan Hukum Mendel 2
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, Hukum Asortasi Bebas menjelaskan pewarisan dua sifat yang berbeda secara independen. Misalnya, kita akan menggunakan dua sifat tanaman kacang, yaitu warna bunga (ungu atau putih) dan bentuk biji (bulat atau keriput).
Genotip Induk
- Tanaman pertama heterozigot untuk kedua sifat, dengan genotip PpBb (ungu dan bulat).
- Tanaman kedua juga heterozigot untuk kedua sifat, dengan genotip PpBb (ungu dan bulat).
Persilangan
Saat tanaman dengan genotip PpBb disilangkan dengan PpBb, tabel Punnett dapat digunakan untuk melihat hasilnya, yaitu:
Hasil Fenotip
Dari hasil persilangan, kita mendapatkan 16 kombinasi genotip dengan rasio fenotip:
- 9 ungu dan bulat
- 3 ungu dan keriput
- 3 putih dan bulat
- 1 putih dan keriput
Artinya, alel untuk warna bunga dan alel untuk bentuk biji diwariskan secara independen, sesuai dengan pola pewarisan sifat Hukum Mendel 2.