Begini Bacaan Hingga Tata Cara Sholat Idul Adha, Lengkap!

Mamikos akan memberikan informasi mengenai pengertian sholat Idul Adha hingga seluk beluknya agar ibadahmu di hari spesial menjadi lebih sempurna. Selamat membaca!

28 April 2024 Mamikos

Begini Bacaan Hingga Tata Cara Sholat Idul Adha, Lengkap! – Hari Raya Idul Adha yang ditunggu umat Islam sudah hampir tiba. Bagaimana persiapanmu? Sudahkah kamu mengetahui esensi perayaan Idul Adha yang banyak dinantikan umat muslim di dunia?

Seperti bacaan sholat Idul Adha, tata cara sholat Idul Adha, waktu sholat Idul Adha, hingga takbir Idul Adha?

Mamikos akan memberikan informasi mengenai pengertian sholat Idul Adha hingga seluk beluknya agar ibadahmu di hari spesial menjadi lebih sempurna. Selamat membaca!

Bacaan Hingga Tata Cara Sholat Idul Adha

Shalat Idul Adha Panduan
bengkaliskab.go.id

1. Pengertian Sholat Idul Adha

Shalat Idul Adha tidak sama dengan shalat Idul Fitri. Jika kita mengerjakan shalat Idul Fitri pada bulan Syawal, maka shalat Idul Adha dikerjakan pada bulan Dzulhijjah ketika pelaksanaan ibadah haji.

Shalat Idul Adha dilakukan pada tanggal 10 Dzulhijjah.

Biasanya, orang-orang juga menyebut Idul Adha sebagai hari raya kurban karena di waktu yang sama terdapat perintah mengerjakan kurban bagi yang mampu.

Bagaimana hukum shalat Idul Adha? Sebenarnya terdapat pendapat para ulama yang menyatakan bahwa hukum shalat Idul Adha adalah sunnah muakkadah (sunah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan).

Pendapat lain juga dapat kamu temukan di Mazhab Hambali yang menyatakan bahwa shalat Idul Adha hukumnya fardhu kifayah.

Hukum tersebut menjadikan gugurnya kewajiban orang lain untuk menunaikan shalat Idul Adha apabila pada suatu masyarakat muslim sudah ada yang mengerjakannya atau sudah ada yang mewakili.

Pendapat Mazhab Hanafi serta sebagian ulama-ulama Mazhab Hambali pun tidak sama.

Terdapat ulama yang menyatakan bahwa hukum shalat Idul Adha adalah fardhu’ain, sehingga wajib dilaksanakan bagi setiap muslim laki-laki dan perempuan.

Jadi, orang yang meninggalkan shalat Idul Adha akan berdosa.

Pendapat terakhir ini mengacu pada perintah Rasulullah Muhammad SAW yang pada saat itu memerintahkan masyarakat muslim Madinah, tidak terkecuali para budak untuk melaksanakan shalat Idul Adha, sedangkan wanita yang haid juga tetap diminta datang untuk mendengarkan khutbah.

Hadist yang berasal dari Ummu Athiyyah tersebut berbunyi:

 “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kami keluar menghadiri shalat ‘id bersama budak-budak perempuan dan perempuan-perempuan yang sedang haid untuk menyaksikan kebaikan-kebaikan dan mendengarkan khutbah. Namun beliau menyuruh perempuan yang sedang haid menjauhi tempat shalat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Jadi, bagi kamu yang tidak memiliki uzur atau halangan apapun, sebaiknya jangan lewatkan momen besar hari raya umat Islam ini, bahkan meninggalkannya.

Persiapkan diri dengan baik untuk bisa merayakan hari raya kurban yang hanya datang sekali dalam setahun.

Close