50 Contoh Kata Kasar di Beberapa Daerah di Indonesia dan Artinya

Seringkali ucapan dalam bahasa daerah yang kamu dengarkan mengandung beberapa kata kasar. Untuk itu, ada baiknya kamu cukup tahu saja tentang kata kasar tersebut dan hindari untuk melontarkannya.

28 Juli 2024 Bella Carla

3. Raimu

Kata Raimu merupakan kata kasar atau makian yang berkaitan bagian tubuh. Kata ini memiliki arti wajah atau muka dan kerap digunakan untuk memaki lawan bicara terhadap sesuatu hal yang kurang berkenan di hati penutur.

Kata makian ini merujuk kepada bagian tubuh yang ada di kepala yaitu wajah.

Dengan menggunakan makian ini penutur bermaksud menyudutkan lawan bicara dengan menyinggung wajah, yakni dengan kata Raimu.

4. Picek

Kata picek tergolong sebagai kata kasar yang berkaitan dengan keadaan. Memiliki arti buta atau mata yang mengalami gangguan’, kata ini dalam tuturan tersebut digunakan untuk memaki lawan tutur yang tidak dapat membedakan antara sesuatu hal dengan hal yang lain.

Oleh sebab itu, penutur memaki lawan tutur dengan kata picek. Hal ini didasari oleh adanya rasa jengkel karena lawan tutur tidak bisa membedakan dua hal yang sudah jelas-jelas berbeda.

5. Budheg

Kata budheg juga tergolong sebagai kata makian yang berkaitan keadaan. Kata ini memiliki arti tuli atau terdapat gangguan pada indra pendengaran dan digunakan untuk memaki lawan tutur yang tidak memberikan respon ketika dipanggil oleh penutur.

Penutur berasumsi bahwa lawan tutur mengalami gangguan pendengaran. Sehingga, penutur menggunakan kata budheg sebagai makian untuk mewujudkan rasa jengkelnya.

6. Gendheng

Kata gendheng merupakan kata makian yang berkaitan dengan keadaan. Kata gendheng memiliki arti ‘gila atau kejiwaan yang mengalami gangguan’.

Kata gendheng dalam tuturan tersebut digunakan untuk memaki lawan tutur yang bertingkah aneh dan tidak selayaknya orang normal.

Lawan tutur memadankan tingkah laku tersebut dengan tingkah laku orang gila. Hal ini diwujudkan dengan penggunaan kata gendheng sebagai makian.

7. Goblog

Kata goblog merupakan kata makian yang berkaitan dengan keadaan. Kata goblog memiliki makna ‘tidak pintar atau bodoh’.

Dalam tuturan tersebut, kata goblog digunakan untuk memaki lawan tutur yang tidak dapat membedakan antara sesuatu hal dengan hal yang lain.

Oleh sebab itu, penutur memaki lawan tutur dengan kata goblog karena didasari rasa jengkel.

Close