Contoh Naskah Drama Pendek Mengandung Pesan Moral beserta Unsur-unsurnya

Naskah sebuah drama menjadi hal yang perlu diperhatikan dalam sebuah pementasan, baik pementasan di lingkup kecil maupun untuk acara tertentu.

25 Februari 2024 Nana

Contoh Naskah Drama Pendek Mengandung Pesan Moral beserta Unsur-unsurnya – Dalam membuat sebuah pementasan drama, naskah menjadi hal krusial yang perlu disusun dan dibuat.

Karena naskah akan menjadi semacam petunjuk utama yang perlu disusun secara runut mulai dari awal hingga akhir.

Para pemeran ata pelakon yang bermain dalam drama tersebut akan jauh lebih memahami ke mana arah drama tersebut apabila ada naskah.

Rangkaian Contoh Naskah Drama Pendek Pesan Moral beserta Unsurnya

Contoh Naskah Drama Pendek Mengandung Pesan Moral Beserta Unsur-unsurnya
freepik.com/freepik

Meski terlihat mudah, nyatanya dalam membuat sebuah naskah drama perlu diperhatikan beberapa hal.

Beberapa unsur yang perlu diperhatikan dalam membuat naskah drama pendek tersebut akan Mamikos coba bahas dengan saksama dalam artikel kali ini.

Jika sudah mengetahui apa saja unsur untuk menyusun naskah drama tersebut, maka kamu bisa langsung membuat naskah drama singkat yang mengandung pesan moral untuk berbagai kebutuhan kegiatan atau acara di sekolah.

Langsung saja simak beberapa unsur pembuatan naskah sekaligus contoh naskah drama pendek mengandung pesan moral tersebut di sini.

Unsur yang Harus Ada dalam Naskah Drama

Sebuah drama, baru bisa dikatakan baik jika memenuhi beberapa dan unsur-unsur drama.

Masalahnya masih banyak yang tidak memperhatikan hal tersebut dan hanya membuat saja tanpa melihat lagi unsur dan syarat tersebut.

Nah, biar kamu tidak keliru lagi, maka kamu bisa menyimak unsur dan syarat dalam drama tersebut berikut ini.

  1. Harus memiliki tema, yakni sebuah ide pokok atau gagasan tertentu yang digunakan dalam drama.
  2. Mempunyai alur, yakni jalan cerita drama dari awal hingga drama selesai. Baik itu adalah alur maju, alur mundur, maupun alur drama campuran.
  3. Terdapat tokoh yang terdiri dari tokoh utama (bisa protagonis maupun antagonis) dan tokoh-tokoh pendukung.
  4. Watak/perilaku yang diperankan oleh para tokoh/karakter dalam drama. Watak harus terdiri dari 2 jenis yakni protagonis dan antagonis. Bisa juga ada tokoh yang netral.
  5. Latar merupakan gambaran tempat, waktu, hingga kondisi yang terjadi atau sedang berlangsung dalam kisah drama yang dipentaskan tersebut.
  6. Amanat/moral adalah pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang dan penulis naskah kepada penonton yang menyaksikannya.
Close