Contoh Naskah Drama Singkat tentang Kesuksesan, Anak Miskin, dan Tolong Menolong

Contoh Naskah Drama Singkat tentang Kesuksesan, Anak Miskin, dan Tolong Menolong – Dibandingkan dengan pementasan drama, naskah drama termasuk karya yang tidak seterkenal pementasannya.

Naskah drama berbentuk teks yang berisi alur, sinopsis, uraian dan penjelasan karakter, serta penjelasan situasi yang akan diceritakan. Jika kamu sedang mencari contoh naskah drama singkat, berikut ini adalah contoh naskah drama singkat tentang kesuksesan, anak miskin, dan tolong menolong.

Naskah Drama Singkat tentang Kesuksesan, Anak Miskin, dan Tolong Menolong

pexels.com/@cottonbro

Karya sastra berupa drama sudah mulai diajarkan sejak kita berada di sekolah dasar. Tidak jarang para guru akan meminta murid untuk memperagakan sebuah naskah drama di depan kelas.

Naskah drama sendiri dimengerti sebagai karya sastra yang menguraikan sebuah cerita. Dalam artian bahwa sebuah cerita, beserta dengan latar, penokohan, dan dialog, dapat diuraikan menjadi rangkaian adegan.

Dalam sebuah pementasan drama, naskah drama menjadi acuan utama atau bahan utama bagi para pemain dan tim produksi drama, baik itu drama panggung atau pun film. Oleh karena itu, naskah drama harus dibuat dengan sistematis.

Tidak hanya itu, naskah drama juga dituliskan dengan dramatis. Hal ini juga agar penampilan setiap adegan benar-benar bisa mencerminkan cerita yang ingin disampaikan oleh penulis naskah.

Sebelum kita melihat contoh naskah drama, kita pahami beberapa hal terlebih dahulu mengenai naskah drama.

Ciri Sebuah Naskah Drama

Sebagai sebuah karya sastra, drama termasuk ke dalam komposisi prosa atau syair, yang mana dapat menggambarkan sebuah cerita melalui adegan gerak atau tingkah laku, serta dalam dialog antar pemain.

Naskah drama biasanya mengandung sebuah konflik yang disampaikan layaknya sebuah permasalahan dalam hidup manusia.

Sebuah naskah drama dapat dikenali dengan beberapa ciri, yaitu: cerita berbentuk dialog, tidak ada penggunaan tanda petik pada dialog, dan dalam setiap dialog diberikan petunjuk suatu tindakan yang dilakukan tokoh.

Unsur yang Ada Dalam Naskah Drama

Dalam sebuah naskah drama, terdapat beberapa unsur yang membentuk naskah drama itu sendiri. Yang pertama adalah adanya cerita yang ingin disampaikan dalam tema tertentu.

Selain itu, naskah drama, layaknya sebuah naskah cerita, maka memiliki latar. Baik itu latar waktu, latar tempat, maupun latar suasana, semuanya ada dalam sebuah naskah drama.

Seperti sebuah karya sastra lain yang menyajikan cerita, maka naskah drama juga memiliki penokohan, alur, dan pesan yang hendak disampaikan.

Contoh Naskah Drama 1

Tema drama: Sosial (kemiskinan dan tolong menolong)

Judul: Sahabat

Pemeran: Mina, Ana, Lili, Jojo, Dio

Sinopsis:

Mina, Ana, Lili, Jojo, dan Dio adalah lima orang sahabat. Walaupun empat sahabatnya hidup berkecukupan, kehidupan Ana termasuk sulit. Ana adalah seorang anak dari suatu keluarga yang hidup di bawah garis kemiskinan.

Suatu ketika, Ana mengambil keputusan yang sulit untuk berhenti melanjutkan pendidikan, karena ia tidak tega melihat ibunya yang harus bekerja keras membiayai pendidikannya. Akibatnya, ibunya jadi sering sakit.

Namun, dengan kepedulian teman-temannya, Ana akhirnya bisa menemukan jalan keluar dari masalah yang ia hadapi. Ia bisa tetap sekolah tanpa harus membebani ibunya. 

Dialog drama:

Di suatu hari ketika sedang berkumpul dengan teman-temannya, Ana nampak pucat dan gelisah. Sebagai seorang sahabat, Mina dan Lili bertanya-tanya dalam hati tentang apa yang terjadi pada Ana. Setelah saling melihat, mereka berdua pun bertanya pada Ana.

Mina: Kamu ada apa sih Na? Kok kelihatan gelisah gitu? Ada masalah apa?
Ana: (dengan suara agak terbata-bata) Ah…ngg..nggak kok. Nggak ada apa-apa. Aku cuma ngantuk aja, kemarin malam ga bisa tidur.
Mina: (dengan rasa tidak percaya) Tapi, kamu ga cuma kelihatan gelisah dan pucat aja, lho. Kamu seperti sedang kebingungan.
Ana: (masih berusaha mengelak) Ah, biasa aja, Mina. Aku nggak kenapa-kenapa kok.

Karena tidak percaya, Lili pun ikut bertanya.

Lili: Yang bener? Kamu ga kaya biasanya lho. Kalau ada masalah sih kamu cerita aja ke kita. Siapa tahu kita bisa bantu.

Ana yang tidak ingin merepotkan teman-temannya, akhirnya tetap mengelak.

Ana: Beneran, aku kan udah bilang kalau ngantuk karena gabisa tidur.

Kedua sahabatnya hanya terdiam melihat Ana yang terus mengelak. Tak lama kemudian, datanglah Jojo dan Dio.

Jojo: Halo, kalian lagi apa?
Mina: Halo, kita duduk-duduk aja di sini. Kalian berdua dari mana?
Dio: Tadi kami main sebentar ke rumah saudara Jojo.
Lili: Oh..memang ada apa?
Jojo: Nggak ada apa-apa, cuma silaturahmi aja. Udah lama ga ketemu.

Sama seperti Mina dan Lili, Dio dan Jojo juga bertanya pada Ana.

Jojo: Loh, Na, kamu kenapa?
Ana: Hah? Memang aku kenapa?
Dio: Yah, kok malah balik nanya sih.
Lili: Si Ana nih, dari tadi aneh. Aku yakin dia ada masalah tapi gamau cerita. Padahal, kita udah bersahabat sejak lama, lho. Aku jadi ga enak juga kalau dia begini.

Mendengar itu, Ana pun tidak bisa lagi menutupi kesedihannya.

Ana: Hmm…sebenarnya aku ga ingin ngomong ke kalian, karena aku nggak mau kalian terlibat dalam masalahku. Tapi kalian memaksa aku buat ngomong.
Mina: Nggak apa-apa, Na. Ngomong aja sama kita.
Ana: Aku mau berhenti sekolah.
Mina, Lili, Jojo, Dio: Hah?!
Mina: Berhenti gimana maksudnya? Kenapa berhenti?
Ana: Aku gak mau menyusahkan orang tua lagi. Mereka harus kerja keras buat aku sekolah. Gara-gara itu, Ibu jadi sering sakit.

Setelah mendengar itu, empat orang sahabat Ana terdiam dan berusaha memikirkan jalan keluar untuk Ana.

Jojo: Oh, aku tahu. Gimana kalau kamu kerja di tempat saudaraku aja? Tadi dia sempat bilang kalau sedang butuh karyawan part-time tambahan. Kalau kamu mau, aku bisa tanyakan.
Dio: Oiya, benar juga. Saudaranya punya mini market.
Lili: Menurutku itu ide bagus. Kalau memang saudaranya Jojo butuh karyawan tambahan untuk part-time, kamu bisa simpan uang untuk bayar sekolah, Na. Kamu mau kan?

Ana pun mulai tersenyum dan mengangguk.

Sahabat-sahabat Ana senang karena bisa memberikan solusi dan Ana kembali tersenyum. Pada akhirnya, Ana diterima bekerja di mini market dan tetap bisa bersekolah.

Contoh Naskah Drama 2

Tema drama: Kesuksesan

Judul: Mempersiapkan Kesuksesan

Pemeran: April, Yaya, Rida, Rara

Sinopsis:

Empat orang siswa sedang belajar berkelompok untuk mempersiapkan ujian. Di sela-sela belajar, April mulai membahas tentang hal-hal yang disiapkan untuk meraih kesuksesan. Melalui diskusi singkat, April dan teman-temannya, Yaya, Rida, dan Rara, mengambil kesimpulan tentang apa yang mereka siapkan.

Dialog Drama:

April: Menjadi orang sukses itu, persiapannya banyak, lho. Tidak hanya kecerdasan kita aja. Tapi kita juga butuh hal-hal lain sebagai persiapan.
Rida: Iya, benar, Pril. Banyak faktor yang menentukan kesuksesan orang. Hanya punya kecerdasan saja tidak bisa menjamin kalau seseorang akan sukses. Kita harus tekun berusaha dan melakukan hal-hal yang positif.

Yaya: Yang kamu maksud hal-hal positif itu seperti apa, Da, contohnya?
Rida: Ya, banyak. Misalnya saja membaca. Kita perlu juga membekali diri dengan wawasan yang luas. Jika kita berwawasan tinggi, itu akan membantu membangun cara dan pola pikir kita.
Rara: Nah, aku setuju. Wawasan luas memang bisa membuat seseorang memiliki ide yang banyak. Hal itu bisa kita peroleh lewat membaca.

April: Tapi, apa iya hanya dari membaca saja kita bisa menjadi orang yang kaya ide dan berhasil?
Rara: Ya, tentu tidak. Itu hanya salah satu dari hal-hal positif yang disebutkan Rida saja.
Rida: Iya betul. Selain membaca, ada banyak hal positif lain yang kalau ditekuni bisa membentuk kepribadian kita agar matang dan siap untuk sukses.

Setelah itu, April bertanya pada Yaya, apa usaha yang sudah ia lakukan agar sukses.

April: Hmm, ok. Kalau kamu Yaya, apa usaha yang sudah kamu lakukan agar bisa sukses?
Rara: Kalau aku, aku akan berusaha dengan lebih giat dalam belajar. Seperti yang dibahas tadi, aku akan lebih banyak membaca. Tapi, tidak berhenti di situ saja. Aku juga akan berusaha mengaplikasikan apa yang aku baca.
Rara: Wah, itu bagus, Ya! Aku sangat mendukungmu.

Obrolan itu pun berlanjut dengan suasana yang nyaman, tetapi tetap serius. Mereka berempat saling bertukar ide dan pikiran tentang cara pengembangan diri mereka.

Demikian contoh naskah drama singkat tentang kesuksesan, anak miskin, dan tolong menolong. Dalam naskah di atas, kita bisa temukan adanya latar, alur, dan penokohan. Juga bentuk dialog antar tokoh.

Selamat mencoba membuat naskah drama dan memperagakannya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta