12 Contoh Resensi Buku Non Fiksi, Fiksi, Novel, Ilmu Pengetahuan Lengkap!

Menulis resensi tidak sesulit yang dibayangkan, asalkan bukunya dibaca sampai selesai. Berikut ini contoh resensi buku yang bisa kamu pelajari.

28 Januari 2024 Bella Carla

Kelebihan dan Kekurangan Buku

Menuangkan kisah cinta yang sangat cocok untuk dibaca para remaja. Konsep temanya berbeda dengan buku-buku sebelumnya yang memang selalu sama.

Menggunakan gaya bahasa yang mudah dipahami secara universal. Tata tulisan jauh lebih baik dibanding karya tulis perdananya “Kambing Jantan”.

Secara menyeluruh kekurangan hanya pada tebal bukunya saja yang lebih tipis dari karya tulis lainnya.

Contoh Resensi Buku Novel 3

Contoh Resensi Buku Non Fiksi, Fiksi, Novel, Ilmu Pengetahuan
media.karousell.com

Identitas Buku

Judul Buku: Rindu
Penulis: Darwis Tere Liye
Tebal Buku: 544 halaman
Penerbit: Republika
Tahun Terbit: 2014

Sinopsis Rindu

Rindu, karya sastra dari penulis besar, Darwis Tere Liye. Novel Rindu ini diterbitkan pada tahun 2014.

Di dalamnya menceritakan tentang perjalanan panjang sebuah kerinduan. Perjalanan kerinduan yang banyak menimbun beban di hati.

Mulai dari bagaimana ia menempuh perjalanan dengan dosa yang tak terhitung di masa lalu.

Kemudian seseorang yang menempuh perjalanannya dengan penuh kebencian. Sebuah perjalanan yang disebabkan karena dia yang kehilangan cintanya.

Latar waktu pada novel menceritakan pada masa pemerintah Hindia Belanda, yaitu saat Belanda masih menjajah Indonesia.

Pada kala itu, pemerintah Hindia Belanda memberikan fasilitas perjalanan untuk menunaikan ibadah haji bagi rakyat pribumi yang memiliki uang cukup.

Perjalanan saat itu dilakukan melalui jalur laut, dengan menggunakan kapal besar yang merupakan perkembangan teknologi transportasi canggih modern pada kala itu.

Salah satu kapal yang beroperasi dan digunakan untuk menempuh perjalanan haji adalah kapal Blitar Holland. Di kapal besar itu terjadilah sebuah interaksi seorang penumpang dengan yang lainnya.

Diceritakan tentang keluarga Daeng Adipati yang termasuk orang tua, pembantu rumah tangga, dan dua anak yang ikut perjalanan haji, yaitu Anna dan Elisa.

Mereka menikmati perjalanan yang memakan banyak waktu ini dengan senang gembira.

Seolah mereka tak pernah mengerti apa yang tersembunyi dalam hati ayah mereka, Daeng.

Ada lagi tokoh yang bernama Ambo Uleng, ia adalah seorang pelaut. Hampir seumur hidupnya dihabiskan di atas laut. Ambo Uleng memiliki sifat turunan dari ayahnya, yang merupakan seorang pelaut juga.

Close