12 Contoh Resensi Buku Non Fiksi, Fiksi, Novel, Ilmu Pengetahuan Lengkap!
Menulis resensi tidak sesulit yang dibayangkan, asalkan bukunya dibaca sampai selesai. Berikut ini contoh resensi buku yang bisa kamu pelajari.
4. Kelemahan dan Kelebihan Buku
Kelemahan dan kelebihan buku pada sebuah resensi buku berkaitan dengan unsur-unsur pada buku atau novel.
Berlandaskan unsur-unsur tersebut, kamu bisa memberikan sebuah penilaian.
Baik itu berasaskan kesederhanaan, kekhasan, kejelasan, penguasaan masalah dan bagian-bagian lainnya yang bisa kamu tentukan sendiri dan sesuaikan dengan kreatifitas kamu.
Jenis-jenis Resensi Buku
Jika kamu ingin melakukan sebuah resensi buku dan menengok contoh resensi buku yang telah disiapkan, tentunya kamu juga wajib mengetahui apa saja jenis-jenis resensi buku.
Di bawah ini merupakan jenis-jenis resensi buku yang harus kamu ketahui:

Advertisement
- Resensi Informatif
Resensi informatif yaitu sebuah resensi yang isinya hanya menyajikan sebuah informasi mengenai isi dari sebuah buku secara ringkas dan umum dari keseluruhan sebuah buku atau karya. - Resensi Deskriptif
Resensi deskriptif merupakan sebuah resensi yang di dalamnya mengulas lebih jelas lagi mengenai bagian-bagiannya atau pada bagian bab-babnya. - Resensi Kritis
Resensi kritis merupakan resensi yang wujudnya berbentuk penjelasan secara lebih jelas dengan metodologi ilmu.
Cara Membuat Resensi Buku
1. Menentukan buku yang akan diresensi
Langkah pertama yang harus kamu lakukan jika ingin menulis sebuah resensi sebuah buku ialah menentukan dulu buku mana yang akan kamu resensi.
Buku yang pantas atau layak diresensi ialah buku yang di dalamnya memenuhi beberapa persyaratan. Persyaratan yang dimaksud yaitu:
- Berisi hal-hal atau persoalan yang aktual atau nyata
- Buku tersebut memiliki kualitas yang sangat baik
- Belum pernah diresensi sama sekali
- Buku tersebut merupakan buku terbitan baru
2. Menulis identitas buku
Ketika menulis sebuah identitas atau tanda pengenal buku yang harus kamu perhatikan adalah judul buku tersebut, siapa penulisnya, siapa penerbitnya, nama kota penerbit dari buku tersebut, tahun terbit buku, berapa jumlah halaman, dan sebagainya. Contoh identitas buku:
Judul Buku : Muhammad Al Fatih 1453
Penulis Buku : Felix Siauw
Penyunting Buku : Salman Iskandar
Penerbit Buku : Al Fatih Press
Cetakan : Kelima, November Tahun 2013
Ketebalan Buku : XXVI + 320 halaman
ISBN : 9786021799703
3. Menulis rangkuman buku atau sinopsis buku
Menulis sinopsis buku memiliki tujuan supaya kamu mendapatkan sebuah gambaran mengenai isi dari buku tersebut.
Untuk bisa menulis sinopsis suatu buku dengan baik, kamu harus membaca seluruh isi buku dengan cermat agar kamu bisa memahami dengan baik seluruh isi dari buku tersebut.
Rangkuman buku harus mencerminkan garis besar dari keseluruhan isi buku tersebut.