15 Contoh Kolonialisme dan Imperialisme yang Pernah Terjadi di Suatu Negara

Contoh kolonialisme dan imperialisme yang pernah terjadi – Seperti yang sudah pernah dipelajari, kolonialisme dan imperialisme adalah 2 cara yang digunakan untuk menguasai suatu negara dan sudah ada sejak berabad – abad lalu.

Hanya saja keduanya memiliki perbedaan tujuan. Imperialisme dilakukan untuk mendapatkan keuntungan besar dari negara yang dijajah, sedangkan kolonialisme dilakukan untuk mendapat wilayah negara yang dijajah, sehingga penjajah bisa memperluas wilayah negaranya sendiri.

Namun semua ini dilakukan dengan cara menguasai negara yang dijajah tersebut.

Pada zaman dulu, sebelum ada perlindungan terhadap hak asasi, tentu ada banyak negara yang ingin melakukan penjajahan demi keuntungannya masing – masing. Terutama negara yang kuat.

Berikut Contoh Kolonialisme dan Imperialisme

https://crcs.ugm.ac.id/

Tidak hanya Belanda atau Jepang saja yang dulu menjajah Indonesia sampai bertahun – tahun lamanya, namun ada juga contoh kolonialisme dan imperialisme lainnya yang dilakukan negara lain seperti Inggris, Amerika Serikat dan lain sebagainya.

Jika Kamu belum banyak mengenal apa saja contohnya, pahami beberapa contoh berikut yang pernah terjadi pada zaman dahulu.

15 Contoh Kolonialisme dan Imperialisme

Kamu pasti tahu bahwa dulu tidak semua negara merdeka. Hal ini disebabkan oleh adanya imperialisme serta kolonialisme yang dilakukan oleh negara – negara kuat. 

Jadi, negara yang sudah kuat secara militer biasanya akan melakukan penindasan kepada negara yang lemah.

Ada banyak metode yang dilakukan saat mempraktikkan imperialisme dan kolonialisme ini.

Misalnya eksploitasi sumber daya alam, eksploitasi sumber daya manusia, dan penguasaan mental. Ini beberapa contoh yang pernah terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia.

1. Inggris di India

Penjajahan Inggris di India merupakan salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme. Dahulu, Inggris menjajah India selama 2 abad atau 200 tahun tepatnya tahun 1608 M. 

India merupakan salah satu negara yang kaya dengan sumber daya alam serta sumber daya manusia.

Saat itu Inggris memohon kepada pemerintah India agar diizinkan tinggal di India. Namun pemerintah menolak mentah – mentah permintaan tersebut. 

Sampai akhirnya pihak Inggris diperbolehkan tinggal. Namun mereka menjalankan politik untuk mengeksploitasi India.

Penjajahan yang sangat lama ini tentu membuat Inggris mendapat keuntungan dengan jumlah besar. 

Mereka mengendalikan serta menguasai sumber daya alam, kemudian mendapatkan keuntungan ekonomi. Sehingga negara Inggris memiliki kekayaan yang sangat besar saat itu.

Namun kemudian pada tahun 1947, Inggris melepas India karena keadaannya yang kurang stabil. 

Selain itu, Inggris juga tidak mendapatkan dukungan secara internasional untuk melakukan penjajahan tersebut.

2. Belanda di Indonesia

Salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme yang sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia adalah penjajahan Belanda. 

Saat itu, Belanda menerapkan kolonialisme dan imperialisme, sehingga penjajahannya dilakukan dengan banyak metode.

Belanda menjajah dengan cara eksploitasi sumber daya manusia serta sumber daya alam.

Sehingga mereka mendapatkan keuntungan ekonomi dalam jumlah besar serta mendapat tunduk dari penduduk asli Indonesia. Belanda juga melakukan monopoli perdagangan.

Selain itu, Belanda juga menerapkan kerja rodi atau kerja paksa, sewa tanah paksa, dan tanam paksa. Semua itu merugikan masyarakat Indonesia, karena hasil kerja serta tanam paksa tidak memberikan hasil berupa keuntungan secara finansial. Semua hasilnya diberikan pada Belanda.

Namun kemudian Belanda mengakhiri penjajahannya setelah Jepang melakukan penyerangan. Kemudian Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.

3. Prancis di Aljazair

Prancis yang melakukan penjajahan di Aljazair juga merupakan salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme. 

Prancis melakukan penjajahan ini dengan cara menguasai sumber daya manusia. Penjajahannya berlangsung selama 130 tahun dengan penerapan aturan koloni keras.

Alasan utama kenapa Prancis melakukannya adalah untuk memperluas wilayah. Sehingga dapat dikatakan Prancis melakukan kolonialisme, yaitu menguasai suatu negara untuk memperluas wilayah. Namun dalam prakteknya juga terdapat Tindakan – Tindakan kolonialisme yang keras.

Namun pihak Aljazair terus melakukan perlawanan, meskipun pada akhirnya sering kali ditaklukan kembali. 

Juga ada perang yang dilakukan Aljazair untuk melawan Prancis. Perang ini berlangsung dari tahun 1945 hingga 1962. Sampai akhirnya Aljazair mendapat kemenangan.

4. Jepang di Korea

Contoh kolonialisme dan imperialisme adalah Jepang di Korea. Tujuan utamanya adalah untuk memperluas wilayah, karena Korea merupakan negara yang letaknya cukup dekat dengan Jepang. Sehingga Korea setelah dijajah bisa menjadi pintu masuk atau gerbang bagi Jepang.

Selain itu, Jepang menjajah Korea juga sebagai langkah awal untuk menjajah Cina. Penjajahan ini dilakukan sejak tahun 1910 hingga 1945. 

Caranya adalah dengan melakukan penindasan dari segi politik, ekonomi serta budaya. Hal ini menimbulkan rasa takut bagi rakyat Korea itu sendiri.

Namun penjajahan ini tidak sampai beratus – ratus tahun, karena tidak lama setelah itu Jepang mengalami musibah di negaranya sendiri, yaitu bom di wilayah Hiroshima dan Nagasaki. Hal ini menyebabkan semua tentara serta pejabat Jepang di negara jajahan harus ditarik kembali.

5. Belgia di Kongo

Contoh kolonialisme dan imperialisme lainnya adalah Belgia di Kongo pada abad ke 19. Hal ini dilakukan oleh Belgia dalam waktu yang cukup lama. 

Tujuan utamanya adalah mendapat keuntungan ekonomi yang sangat besar, karena industry di Kongo sangat bagus pada saat itu.

Kongo merupakan negara yang cukup terkenal dengan industry karet serta timah. Sumber daya alam di sana sangat bagus. 

Jadi Belgia melakukan eksplotasi karet serta timah tersebut secara berlebihan. Sehingga sudah jelas perekonomian Belgia sangat bagus saat itu.

6. Portugal di Brazil

Portugal dahulu menjajah Brazil selama 300 tahun lebih, sejak tahun 1494 hingga sekitar tahun 1800. 

Penjajahan ini dilakukan dengan cara menguasai ekonomi, politik dan sumber daya alam negara Brazil. Jadi, imperialisme serta kolonialisme sama – sama dilakukan Portugal saat itu.

Namun rakyat Brazil terus berusaha untuk memperjuangkan haknya dan mendapat kemerdekaan. 

Kemudian mereka membentuk pemerintahan sendiri yang aman dan tentram. Pemerintah Brazil juga merubah sistem pemerintahan dari monarki menjadi republic.

7. Spanyol di Amerika Latin

Penjajahan Spanyol di Amerika Latin juga merupakan salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme. 

Spanyol menjajah Amerika Latin sejak tahun 1500. Tujuannya adalah untuk memperkaya negara, karena Amerika Latin saat itu kaya sekali dengan sumber daya alamnya.

Tidak heran jika Spanyol mendapat keuntungan ekonomi besar pada saat itu. Amerika Latin juga dijajah oleh berbagai negara lain secara bergantian selain Spanyol, misalnya Portugis. Sehingga, rakyat Amerika Latin kebanyakan bisa berbahasa Spanyol.

8. Rusia di Asia Tengah

Contoh kolonialisme dan imperialisme lainnya adalah penjajahan Rusia di Asia Tengah. Rusia juga merupakan negara kuat hingga saat ini. 

Dahulu, Rusia juga menerapkan imperialisme dan kolonialisme di banyak negara. Khususnya hampir semua negara yang ada pada Asia Tengah.

Asia Tengah merupakan wilayah dengan sumber daya alam serta manusia yang hebat.

Sehingga Rusia melakukan penjajahan untuk memperluas wilayah dan mendapat keuntungan secara ekonomi. Rusia pernah menjajah Kazakhstan, Tajikistan dan Uzbeskitan.

9. Amerika Serikat di Filipina

Penjajahan Amerika Serikat terhadap Filipina juga menjadi salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme. 

Amerika Serikat menjajah Filipina selama 100 tahun atau 1 abad lebih, yaitu sejak 1898 hingga 1946. Penjajahan ini dilakukan setelah terjadi perang antara Amerika dan Spanyol.

Amerika Serikat melakukan kontrol terhadap Filipina dari berbagai bidang, mulai dari ekonomi, pemerintahan, politik dan budaya. Tujuannya adalah untuk mendapat keuntungan sebesar – besarnya dari Filipina.

10. Jerman di Afrika

Afrika merupakan benua yang cukup luas dan terdiri dari beberapa negara. Jerman pada abad ke 19 sempat melakukan penjajahan terhadap beberapa negara di Afrika. Hal ini berlangsung cukup lama yaitu 1 abad atau sampai abad 20.

Negara di benua Afrika yang dijajah oleh Jerman adalah Togo, Namibia dan Kamerun. Hal ini dilakukan untuk memperluas wilayah kekuasaan Jerman. 

Memang penjajahannya berlangsung lama, namun kemudian Afrika bisa melawan balik dan mendapatkan kemerdekaannya.

11. Italia di Lybia

Contoh kolonialisme dan imperialisme lainya adalah Italia menjajah Lybia. Italia menjajah Lybia dengan tujuan mendapatkan keuntungan di bidang ekonomi. Caranya adalah dengan mengendalikan dan mengeksploitasi sumber daya alam Lybia.

Italia menjajah Lybia selama kurang lebih 30 tahun, yaitu sejak tahun 1911 hingga 1943. Selain untuk mendapat kekayaan dari sumber daya alam Lybia, Italia juga melakukannya untuk memperluas wilayah kekuasaan. Sehingga Italia menjadi negara kuat dan tidak terkalahkan.

12. Britania Raya di Mesir

Britania Raya juga melakukan penjajahan di Mesir untuk waktu yang lumayan lama, yaitu sejak abad ke 19. 

Ini juga menjadi salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme, karena Britania Raya melakukan perluasan wilayah untuk melakukan perdagangan.

Mesir pada saat itu merupakan jalur perdagangan menuju ke India. Hal ini yang melatar belakangi terjadinya peristiwa penjajahan.

13. China di Tibet

China pernah menjajah Tibet dengan menerapkan sistem politik untuk mendapat keuntungan. Hal ini dilakukan China sejak tahun 1951. 

China berusaha menerapan kebijakan yang mengurangi kewenangan pemerintah Tibet dalam bidang ekonomi, politik dan agama.

Sebagai salah satu contoh kolonialisme dan imperialisme, saat itu China adalah salah satu negara kuat yang bisa melakukan penjajahan. Sehingga menerapkan imperialisme kepada Tibet.

14. Turki di Timur Tengah

Contoh lainnya adalah Turki menjajah Timur Tengah. Turki menerapkan imperialisme dan kolonialisme sekaligus. 

Hal ini dilakukannya dengan cara menerapkan aturan colonial dan berusaha menguasai sumber daya alam di Timur Tengah.

Ada banyak negara yang dijajahnya pada saat itu, yaitu Suriah, Palestina dan Lebanon. Turki mendapatkan keuntungan secara ekonomi dan perluasan wilayah pada saat itu.

15. Jepang di Indonesia

Contoh kolonialisme dan imperialisme yang juga terkenal di Indonesia adalah penjajahan Jepang di Indonesia.

 Lebih tepatnya Jepang berusaha melakukan perluasan wilayah Asia pada saat itu. Namun juga berusaha mengeksploitasi sumber daya alam di Indonesia.

Dari beberapa contoh tersebut, dapat disimpulkan bahwa imperialisme dan kolonialisme tidak hanya terjadi beberapa kali saja, namun sudah banyak dilakukan oleh beberapa negara kuat pada zaman dahulu. 

Namun seiring berkembangnya zaman, semua orang sudah bebas berpendapat dan hak asasinya terlindungi. 

Sehingga praktek penjajahan sudah tidak banyak lagi dilakukan seperti pada contoh kolonialisme dan imperialisme tersebut.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta