60 Jenis Tanaman Obat Keluarga Herbal Alami (Toga)
Pasti masih banyak kawan-kawan yang belum tahu betul apa saja jenis tanaman obat keluarga, padahal manfaatnya begitu kaya. Simak penjelasannya di sini.
29. Tanaman Obat Keluarga Alang-alang

Alang-alang sudah sejak lama dikenal sebagai tanaman yang banyak sekali memiliki manfaat. Beberapa daerah mengenal alang-alang sebagai Ilalang ataupun sebagai padang.
Selain ilalang ternyata akar alang-alang juga memiliki manfaat untuk kesehatan. Alang-alang memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 1-2 m alang-alang ini hampir sama dengan padi.
Meskipun tumbuh sebagai tanaman parasit dan mengganggu tanaman tanaman di sekitarnya tapi pada kenyataannya tanaman langka lah ini memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.
Khasiat yang dimiliki akar alang-alang untuk kesehatan diantaranya adalah sebagai obat kencing nanah, obat hipertensi, mengatasi diare, obat radang hati, obat kencing darah, obat radang ginjal, mengatasi mimisan, mengatasi panas dalam, keputihan, sampai obat asma.
30. Tanaman Obat Keluarga Akar Wangi (Chrysopogon zizanioides)

Advertisement

Akar wangi adalah tanaman herbal obat alami keluarga (TOGA) yang seluruh tanamannya berbentuk seperti rumput dan salah satu ciri khasnya terdapat di akarnya wang memiliki aroma wangi. Tanaman satu ini berasal dari India.
Orang-orang dulu sering menggunakan akar wangi sebagai parfum. Namun siapa sangka ternyata setelah diteliti akar wangi ini memiliki kandungan yang berkhasiat mengobati beberapa penyakit.
Diantaranya adalah untuk mengobati demam, mengatasi penyakit rematik, mengatasi bau mulut, mengobati batu ginjal, mengatasi pegal linu, mengatasi bengkak. Untuk cara pengolahan nya sih cukup mudah.
Kamu bisa merebusnya, menyaring, kemudian minumlah air rebusan dari akar wangi tersebut.
Atau bisa juga dengan ditumbuk kemudian oleskan kebagian luka luar yang pegal ataupun yang bengkak.
31. Tanaman Obat Keluarga Teh

Tanaman teh berasal dari kawasan Cina Selatan dan India bagian Utara. Tanaman teh bisa tumbuh optimal di ketinggian 200-2.300 meter di atas permukaan laut.
Umumnya teh ditanam di perkebunan dan dipanen secara manual. Pucuk dan daun muda teh biasa digunakan untuk membuat minuman yang biasa kita minum.
Bagian yang bisa digunakan untuk pengobatan dari teh yakni daunnya. Khasiat dari daun teh diantaranya untuk mengatasi infeksi saluran cerna, sakit kepala, mengurangi terbentuknya karang gigi, diare, kencing manis, penyubur rambut dan darah tinggi.
Cara pemakaiannya dengan menyeduh daun teh kering sebanyak 4-7 gram. Untuk pemakaian luar, daun teh yang masih segar dicuci bersih lalu ditumbuk halus, kemudian dioleskan pada bagian yang luka dan diperban.