60 Jenis Tanaman Obat Keluarga Herbal Alami (Toga)
Pasti masih banyak kawan-kawan yang belum tahu betul apa saja jenis tanaman obat keluarga, padahal manfaatnya begitu kaya. Simak penjelasannya di sini.
16. Tanaman Obat Keluarga Murbei

Siapa yang sangka jika Murbei masuk dalam daftar jenis tanaman herbal obat alami keluarga? Ya, tanaman ini memang berasal dari daratan China dan bisa tumbuh dengan baik di dataran dengan ketinggian di atas 100 m dpl.
Biasanya murbei dibudidayakan di daerah lereng-lereng pegunungan, tapi banyak juga yang tumbuh liar. Daun, kulit akar, buah dan ranting murbei memiliki banyak khasiat untuk kesehatan.
Manfaat murbei yang bisa dirasakan manfaatnya adalah untuk memperbanyak keluarnya ASI, mengobati kencing nanah, bisul, luka akibat digigit ular, rematik, tekanan darah tinggi, hepatitis kronis, dan kurang darah.
17. Tanaman Obat Keluarga Wortel

Wortel juga ternyata masuk dalam jajaran jenis tanaman herbal obat alami keluarga (TOGA) lho.

Advertisement
Wortel adalah jenis tanaman sayur yang bisa ditanam sepanjang tahun. Wortel bisa tumbuh dengan maksimal di daerah dataran tinggi yang lembab dan memiliki suhu dingin.
Wortel memiliki kandungan vitamin A yang tinggi. Wortel juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit mata minus, cacing kremi, eksim dan kejang jantung.
Selain itu, wortel juga terkenal sebagai salah satu makanan kelinci yang khas.
18. Tanaman Obat Keluarga Wijaya Kusuma

Wijaya kusuma masuk dalam kelompok tanaman kaktus divisi anthophyta dan juga dalam daftar jenis tanaman herbal obat alami keluarga (TOGA).
Bukan hanya tanaman kaktus saja yang dapat tumbuh dengan baik di daerah beriklim sedang dan iklim tropis.
Sebab tanaman wijaya kusuma juga demikian. Tanaman wijayakusuma bisa digunakan untuk mengobati luka.
Caranya adalah dengan menumbuk halus satu helai daun wijaya kusuma kemudian dioleskan pada bagian yang luka dan dibalut perban.
19. Tanaman Obat Keluarga Waru Lengis

Waru adalah tanaman tropis berbatang sedang yang biasa tumbuh liar di ladang dan hutan.
Bukan rahasia lagi jika tanaman waru masuk dalam daftar jenis tanaman herbal obat alami keluarga (TOGA).
Kadang tanaman waru juga ditanam di pekarangan rumah sebagai pohon pelindung.
Daun tanaman waru yang masih muda bisa dimakan sebagai sayuran, kulit kayunya yang berserat bisa digunakan untuk membuat tali.
Daun waru memiliki khasiat untuk mengobati penyakit peluruh kencing dan peluruh dahak. Sedangkan akarnya berguna untuk menurunkan panas dan sebagai peluruh haid.